SBY: KPK Jangan Gegabah Tetapkan Seseorang Jadi Tersangka
Rabu, 13 Mei 2015 | 23:05 WIB
Indra Akuntono/KOMPAS.com
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat berpidato di acara penutupan Kongres IV Partai Demokrat, di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (13/5/2015).
SURABAYA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mendukung pemerintah untuk menjaga semangat pemberantasan korupsi di Indonesia. Namun demikian, SBY berharap perangkat pendukung dapat berhati-hati dalam menyelesaikan suatu kasus dugaan korupsi.
"Cermat dan tidak gegabah dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka, tidak ada motif politik, serta putusan pengadilan diharap objektif dan adil," kata SBY, saat membacakan rekomendasi Kongres IV Partai Demokrat, di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (13/5/2015) malam.
Kongres IV Demokrat melahirkan 10 rekomendasi yang utamanya ditujukan untuk pemerintahan Presiden Joko Widodo. Seluruh rekomendasi dibacakan oleh SBY dalam acara penutupan kongres tersebut.
Menurut SBY, pemerintah harus ada di garda terdepan dalam menjaga semangat pemberantasan korupsi. Alasannya karena masyarakat menginginkan Indonesia ke depan semakin bersih dan bebas dari korupsi.
"Utamakan pencegahan, tetap agresif dan tanpa pandang bulu," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, SBY mengapresiasi kekompakan peserta kongres yang satu suara mendukungnya menjadi ketua umum. Ia berjanji akan menjalankan mandat dengan sebaik-baiknya.