Sabtu, 9 Mei 2015 00:30
Merdeka.com - Rencana pemprov DKI Jakarta untuk membangun taman anak kembali ditegaskan oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Bakal dibuat pergub guna mengatur dan mengawasinya secara berkala.
"Taman anak itu kita lagi uji coba enam set ini. Jadi, tanggal 12 atau tanggal berapa kita buat peresmian. Yang penting bukan cuma jadinya, kita mesti bentuk sebuah pergub," terang Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (8/5).
Lanjut dia, untuk keamanan taman tersebut, pemprov DKI akan melibatkan masyarakat sebagai pengurusnya dengan menempatkan beberapa fasilitas yang bisa dinikmati masyarakat. Setelah melihat hasil dari uji coba enam taman yang ada, kata Ahok, pemprov DKI akan membangun hingga mencapai 150 taman multifungsi.
"Pengurusnya kita libatkan masyarakat, nah dapat itu dulu, kita ingin masyarakat ikut memelihara, tapi kita akan menempatkan pegawai. Untuk air, listrik, dan wifi kita kasih," terangnya..
"Jadi ada enam taman dulu, kalau tahun ini oke, kita mau tambah 50. Tanah sudah dapat 30, kalau tahun ini bisa 50, tahun depan bisa 150. Jadi, nanti setiap keluarga ada taman terpadu, seperti PAUD dan segala macam.
Jadi kalau ada orang mau nikah dan tidak mampu, tidak usah lagi sewa gedung atau tutup jalan yang bisa pakai untuk pernikahan," tambahnya.
Untuk perawatan lebih lanjut, ditegaskan Ahok akan petugas yang mengelolanya. Untuk keamanan bakal diserahkan ke lurah untuk mengurusnya.
"Itu kalau rusak ada yang kerja di lapangan dan digaji. Pagar ditutup dan saya suruh pasang CCTV. Jika rusak, kita perbaiki bertahap. Itu tanggung jawabnya lurah. Kalau ada warga yang kedapatan merusak, saya pecat lurahnya. Kita pengennya buka dari jam 5-12 malam agar terhindar dari penggunaan yang salah oleh masyarakat," pungkas dia.
Sumber