Jumat, 8 Mei 2015, 1:05 pm

GARUT, FOKUSJABAR.com : Akibat rem blong, sebuah kontainer bernomor polisi H 1968 FP yang melaju dari arah Tasikmalaya menuju Malangbong Garut menyeruduk fuso bernomor polisi Z 9828 HH di Kampung Andir, Desa Campaka, Kecamatan Malangbong Garut Jawa Barat, Jumat (8/5/2015). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, tetapi petugas mengalihkan sebagian arus kendaraan dari Bandung menuju Tasikamaya melalui Kadungora Garut.


Rem blong, sebuah kontainer nomor polisi H 1968 FP dari arah Tasikmalaya menuju Malangbong Garut menyeruduk fuso nomor polisi Z 9828 HH di Kampung Andir, Desa Campaka, Kecamatan Malangbong Garut Jawa Barat, Jum’at (7/5/2015). (Foto: Tasdik)

Kasat Lantas Polres Garut, AKP. Firman Syafrul menyatakan akibat tabrakan tersebut jalur dari arah Tasikmalaya terhalangi dua kendaraan yang saat ini masih dalam proses evakuasi.

“Terpaksa kami berlakukan sistem buka tutup jalur, agar kendaraan yang datang dari arah Tasikmakaya maupun Bandung via Malangbong tetap bisa mengalir,” ujar Firman, Jumat (8/5/2015).

Peristiwa terjadi pada Kamis malam sekitar pukul 21.00 WIB. Kontainer yang mengalami rem blong hilang kendali dan menyeruduk fuso yang ada didepannya hingga terjerambab ke bagian kiri jalan. Sementara itu, akibat kondisi kedua kendaraan cukup besar, mobil derek pun cukup kesulitan melakukan evakuasi kendaraan yang terlibat tabrakan.

“ini sudah lebih dari 12 jam evakuasi belum berhasil mengingat kendaraan yang terlibat kecelakaan cukup besar “, ungkap Firman.

Agar tidak terjadi antrian kendaraan di jalur Malangbong, lanjutny, pihaknya sudah menempakan personil di sepanjang jalur Limbangan, Malangbong dan mengalihkan sebagian kendaraan yang datang dari Bandung menuju Tasikmalaya melalui jalur Kadungora arah Salawu, Tasikmalaya di jalur Nagreg Bandung.

“Kami mengantisipasi adanya antrian kendaraan dengan mengalihkan sebagian jalur yang dari Nagreg Bandung menuju jalur Kadungora ke arah Salawu Tasikmalaya,” pungkasnya. (**)

(Tasdik/ang)

Sumber http://www.fokusjabar.com/2015/05/08...angbong-garut/

Dulu keknya container ngga boleh liwat jalur selatan deh