Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana menerapkan vaksinasi untuk menjadi salah satu syarat masuk sekolah dasar (SD). Ahok menjelaskan vaksinasi sangat penting untuk kekebalan tubuh anak dari berbagai penyakit. Sehingga dengan adanya atauran tersebut sekaligus untuk mengingatkan orang tua yang belum melakukan vaksinasi terhadap anaknya agar tidak terlambat penanganannya.

"Sebetulnya anak itu kalau balita kan harusnya memenuhi vaksin apa, vaksin apa begitu loh di kedokteran. Nah, kadang-kadang orang tua itu tidak ingat, tidak mau melakukan," ungkap Ahok di Balai Kota, Jumat (8/5/2015).

Pendataan murid yang belum divaksinasi ketika masuk SD akan mempermudah pemerintah mendeteksi anak-anak sejak dini sehingga penanggulangan bisa dilakukan segera.

"Kalau dibikin pas masuk SD, vaksinnya masih ketolong nih. Jadi kami mau saringnya di situ. Begitu kamu mau data anak sekolah 'heh, mana surat dokter vaksin kamu. Kalau tidak ada, vaksin dulu'," ungkapnya.

Dikatakan Ahok, orang tua pada umumnya lebih mementingkan sekolah untuk anaknya, tetapi untuk kesehatan anaknya banyak yang tidak memperhatikan.

"Umumnya orang kan lebih mementingkan sekolah kan? Nah, kadang orang akta lupa, tidak apa-apa, yang penting vaksin harus dipaksa sekarang," ungkapnya.

Kebijakan tersebut direncanakan Ahok akan dimulai tahun ini. Ia pun sudah memerintahkan dinas pendidikan untuk merealisasikan rencana tersebut.

"Kami mau minta. Saya sudah minta dinas pendidikan melakukannya," kata Ahok.

NARASUMBER: http://www.infonitas.com/megapolitan...9#.VUyBCPDTDrN

Pak Ahok memang beda