Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mamorukunAvatar border
TS
mamorukun
[Bukan Berita Takiyem] Sunnis in Iran (How Sunni Muslims live in a Shiite country?)
Published on 20 Dec 2014
At the time of the Egyptian crisis, Ahmad Mustafa, an economic and political analyst from Egypt, finds an opportunity to travel to Iran to meet and talk Sunni people; an 11000 kilometer journey; a memorable visit, from the country’s most important decision-making centers to its most outlying border areas, from the green strands of the Caspian Sea forests to the Khorasan and Baluchistan desert areas and the high mountains of Kurdistan. On this journey he hopes he will know the real Iran, a country frequently misrepresented by Western and Arab media. How Sunni Muslims live in a Shiite country? That’s the question that’s brought Ahmad Mustafa to Iran.

PRESS TV Documentaries

Sisi lain yang mungkin jarang diliput



Meskipun Press TV merupakan Media Resmi Republik Islam Iran, tp ane lihat ini cukup nambah wawasan
emoticon-Malu (S)
emoticon-Malu (S) emoticon-Malu (S) emoticon-Malu (S) emoticon-Malu (S)
Bagi yg males nonton karena fakir waktu dan bandwith and coba rangkumin intinya
- jurnalis merupakan Muslim sunni dari mesir yang nelakukan perjalanan mengelilingi perbatasan Iran , utk memotret kehidupan komunitas Sunni di Iran, sebagian besar kegiatannya adalah wawancara dengan mostly tokoh sunni spt ulama, gubernur, walikota, politisi, pemimpin organisasi, Dan rakyat biasa, adapula dengan tokoh syiah sebagai pelengkap
- Sunni merupakan minoritas di Iran dengan pesebaran para etnis Turkmen, afghan, kurdi dan azerbaijan, mungkin ada etnis Parsi ato arab yang Sunni tp gak dibahas
- selain wawancara jurnlis mengikuti kegiatan warga seperti sholat Jumat,perdagangan di pasar Dan kunjungan ke madrasah Sunni
- mostly aktivitas warga Sunni sama dg penduduk Iran lainnya, kegiatan keagamaan seperti Sholat Jumat, pendidikan madrasah Dan ceramah agama tidak ditekan oleh rezim Teheran, bahkan rezim gencar utk melakukan sosialisasi persatuan syiah Dan Sunni dan berdialog utk mengurangi potensi friksi antar komunitas
- Banyak tokoh sunni yang duduk menjadi pemimpin daerah atau anggota parlemen di pusat, karena sistem politik di Iran tdk menggunakan partai sebagai media politik tp perwakilqn komunitas
- Ayatollah Khameini sudah secara tegas mengeluarkan fatwa utk melarang warga syiah mengganggu komunitas Sunni bahkan melarang utk menghina istri2 Nabi , meskipun harus diakui masih ada kelompok yg tidak mematuhi fatwa tersebut, tp menurut tokoh sunni tindakqn provokatif tersebut tidak mewakili warga syiah secara keseluruhan.

Pendapat pribadi :
Setudaknya bisa jd bahan compare dengan versi Media Barokah 4L Lu Lagi Lu Lagi
Diubah oleh mamorukun 30-04-2015 02:04
0
1.4K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.