- Beranda
- Berita dan Politik
Jaksa Agung: Eksekusi Mary Jane Ditunda
...
TS
mr.josh.tampan
Jaksa Agung: Eksekusi Mary Jane Ditunda
Quote:
Jaksa Agung: Eksekusi Mary Jane Ditunda
Jaksa Agung Prasetyo memastikan menunda eksekusi mati terhadap terpidana mati Mary Jane Veloso. Prasetyo memastikan hal itu setelah adanya permohonan dari Filipina melalui presidennya.
"Iya, ditunda karena terakhir ada permohonan dari Filipina melalui presiden, ternyata hari ini ada yang menyerahkan diri. Jadi dia menyatakan bahwa dia merekrut Mary Jane," kata Prasetyo, di Jakarta, Rabu (29/4).
Sebelumnya, para terpidana direncanakan bakal dieksekusi dalam waktu yang bersamaan. Mereka yang dieksekusi yakni empat warga Nigeria, Jamiu Owolabi Abashin yang lebih dikenal sebagai Raheem Agbage Salami, Okwudili Oyatanze, Martin Anderson, dan Silvester Obiekwe Nwolise. Ada pula Rodrigo Gularte dari Brasil, dan Zainal Abidin dari Indonesia. Selanjutnya, duo Bali Nine Andrew Chan dan Myuran Sukumaran. Sementara itu, berdasarkan kabar terakhir, seorang terpidana mati asal Filipina, Mary Jane Fiesta Veloso ditunda eksekusinya malam ini.
Belasan rombongan mobil TNI dan Polri datang beriringan di Dermaga Wijaya Pura, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (28/4) sekitar pukul 21.45 WIB. Sedikitnya delapan mobil berwarna hitam antara lain bermerek Mitsubishi Pajero dan Toyota Fortuner memasuki area dermaga.
Kemudian iringan itu disusul oleh mobil Pangdam IV Diponegoro berwarna hijau dengan nomor polisi IV-1703. Ada pula mobil double-cabin berstiker "Sub Div Humas Polda Jateng"
SUMBER
Quote:
Kejagung: Mary Jane Batal Dieksekusi Mati Malam Ini
Kejaksaan Agung memastikan terpidana mati asal Filipina Mary Jane batal dieksekusi. Alasannya karena adanya permintaan dari Presiden Filipina Beniqno Aquino kepada Presiden Joko Widodo.
"Eksekusi Mary Jane ditunda," ujar Kapuspenkum Kejagung Tony Spontana saat dihubungi, Rabu (30/4/2015).
Delapan terpidana yang sudah dieksekusi yaitu WN Australia Andrew Chan, WN Australia Myuran Sukumaran, WN Nigeria Martin Anderson, WN Nigeria Raheem Agbaje, WN Brazil Rodrigo Gularte, WN Nigeria Sylvester Obiekwe Nwolise, WN Nigeria Okwudili Oyatanze, dan WN Indonesia Zainal Abidin.
SUMBER
Quote:
Mary Jane Batal Dieksekusi Mati Malam Ini!
Terpidana mati asal Filipina Mary Jane Veloso batal dihukum mati malam ini. Hukuman mati untuk Mary Jane dibatalkan hanya beberapa saat sebelum hukuman mati.
"Eksekusi mati Mary Jane ditunda," kata Kapuspenkum Kejagung Tonny Spontana saat dihubungi wartawan di Jakarta, rabu (29/4).
Diduga pembatalan hukuman mati ini karena ada fakta baru dalam kasus Mary Jane. Dia diduga menjadi korban human trafficking.
Sebelumnya, Maria Cristina Sergio menyerahkan diri ke kepolisian Nuefa Ecija, Filipina. Dia merupakan penyalur Mary Jane Veloso, salah satu terpidana mati lantaran kasus Narkoba di Indonesia.
Maria menyerahkan diri hanya berselang beberapa jam sebelum Kejaksaan Agung Indonesia menyampaikan jadwal eksekusi yang akan dijalani oleh Mary Jane. Maria yang memiliki nama lain yaitu Mary Christine Gulles Pasadilla ini menyerahkan diri dengan alasan takut dengan kehidupan MJ setelah dia menerima putusan hukuman mati.
SUMBER
Quote:
RESMI: Mary Jane Veloso Lolos dari Eksekusi
Terpidana mati asal Filipina Mary Jane Fiesta Veloso batal dieksekusi di lembaga pemasyarakatan di Pulau Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (29/4) dini hari.
Kepastian ini disampaikan Kapuspenkum Kejagung Tony Tribagus Spontana saat dihubungi JPNN.com, dini hari.
Tony menjelaskan, eksekusi Mary Jane ditunda karena ada permintaan dari Presiden Filipina, terkait pelaku yang diduga melakukan perdagangan manusia menyerahkan diri di negara tersebut.
"Dan MJ (Mary Jane) diperlukan kesaksiannya," kata Tony.
Sebelumnya diberitakan, Selasa (28/4), “perekrut” Mary Jane, Maria Kristina Sergio, menyerahkan diri bersama suaminya ke polisi Kota Cabanatuan. Sambil menangis, Maria bersaksi bahwa dia yang merekrut Mary Jane, dan menyatakan terpidana mati tersebut tidak bersalah.
SUMBER
Quote:
Ini Alasan Mary Jane Batal Dieksekusi Malam Ini
Kejaksaan Agung memastikan Mary Jane batal dieksekusi. Alasannya karena pelaku yang diduga melakukan perdagangan manusia menyerahkan diri.
"Pelaku menyerahkan diri," ujar Kapuspenkum Tony Spontana saat dihubungi, Rabu (30/4/2015).
Menurut Tony, Mary Jane diperlukan kesaksiannya dalam pemeriksaan terkait proses hukum pelaku. "Mary Jane jadi saksi," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan 8 terpidana mati sudah dieksekusi. Namun Mary Jane batal dieksekusi mati meski sudah berada di ruang isolasi.
SUMBER
Quote:
Kejagung: Eksekusi Mati Marry Jane Ditunda
Kejaksaan Agung menunda pelaksanaan eksekusi terhadap terpidana mati asal Filipina, Marry Jane Veloso. Sedianya, Marry Jane dieksekusi pada Rabu (29/4/2015) dini hari bersama delapan terpidana mati lainnya yang masuk gelombang kedua.
“Eksekusi Marry Jane ditunda karena ada permintaan dari Presiden Fiilipina,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Tonny T Spontana dalam pesan singkat yang diterima media, Rabu.
Permintaan tersebut diajukan setelah tersangka perekrut Marry Jane, Maria Kristina Sergio menyerahkan diri kepada kepolisian Filipina, Selasa (28/4/2015). Marry Jane pun diperlukan kesaksiannya dalam pemeriksaan kepada Sergio.
“Pelaku yang diduga melakukan perdagangan manusia menyerahkan diri di Filippina. Dan MJ diperlukan kesaksiannya,” kata Tonny.
Sebelumnya, menurut laporan CNN, yang mengutip keterangan dari kelompok hak-hak migran di Filipina yaitu Migrante, Sergio menyerahkan diri ke Kantor Polisi Cabanatuan City. Polisi Filipina sebelumnya sudah menuntut Sergio dan dua orang lainnya atas penipuan, perekrutan tenaga kerja ilegal, dan perdagangan manusia.
Dalam sebuah wawancara dengan CNN Newsroom Filipina hari Selasa, Chriz Valdez, staf di Migrante, mengatakan bahwa Sergio menyerahkan diri bersama pasangannya, yaitu Julius Lacanilao, yang juga menghadapi tuduhan perekrutan tenaga kerja ilegal.
Pasangan tersebut menyerahkan diri pada sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Valdez mengatakan, Sergio telah menyerahkan diri, tetapi dia mengatakan bahwa dirinya tidak bersalah atas semua tuduhan terhadap dirinya.
Berdasarkan laporan sebelumnya, Sergio, Lacanilao, dan seorang pria lain, yang dikatakan keturunan Afrika dan diidentifikasi hanya sebagai Ike, merupakan orang-orang yang merekrut Mary Jane. Mereka menjanjikan kepada Mary Jane pekerjaan di Malaysia.
SUMBER
Quote:
Kejagung Benarkan Mary Jane Batal Dieksekusi Mati
Terpidana mati kasus narkoba asal Filipina Mary Jane Veloso batal dieksekusi mati. Hal itu disampaikan Kapuspenkum Kejaksaan Agung Tony Spontana.
"Eksekusi Mary Jane ditunda karena ada permintaan dari Presiden Filipina terkait pelaku yang diduga melakukan perdagangan manusia menyerahkan diri di Filipina. Dan Mary Jane diperlukan kesaksiannya," kata Tony ketika dihubungi wartawan, Rabu (29/4/2015) dini hari.
Mary Jane ditunda eksekusi matinya karena dibutuhkan keterangannya terkait kasus human traficking. Maria Kristina Sergio yang mengaku menyalurkan tenaga kerja Mary Jane telah menyerahkan diri ke pihak kepolisian Filipina, Selasa 28 April kemarin.
Sampai Selasa sore tadi, eksekusi mati sudah disiapkan untuk sembilan terpidana mati. Namun karena Mary Jane ditunda, alhasil eksekusi hanya dilakukan kepada delapan narapidana.
Delapan napi lainnya, dieksekusi oleh satu regu tembak yang berisi 13 orang eksekutor. Eksekusi dimulai pada 00.00 WIB dan belum diketahui kapan selesai.
SUMBER
Quote:
Kejagung Pastikan Mary Jane Batal Dieksekusi
Terpidana mati Mary Jane Fiesta Veloso batal dieksekusi bersama delapan terpidana lainnya di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah pada Rabu 29 April 2015 sekira pukul 00.25 WIB.
Kapuspenkum Kejagung Tony Spontana, memastikan batalnya eksekusi mati terhadap warga negara Filipina itu.
"Eksekusi mati Mary Jane ditunda karena ada permintaan dari Presiden Filipina," tulis Tony dalam pesan singaktnya pada wartawan.
Menurutnya, permintaan Presiden Filipina Beniqno Aquino karena ada orang yang menyerahkan diri terkait perdagangan orang yang melibatkan Mary Jane. Sehingga, kesaksian Mary Jane diperlukan.
"MJ (Mary Jane) diperlukan kesaksiannya," pungkasnya.
SUMBER
SEMOGA CUMA DITUNDA 1 HARI SAJA ...
SETELAH ITU HARUS DIEKSEKUSI MATI
Diubah oleh mr.josh.tampan 28-04-2015 18:58
0
3.8K
Kutip
33
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.1KThread•41KAnggota
Terlama
Thread Digembok