PSSI,MENPORA BERSETERU BUKAN HAL ANEH LAGI JIKA SESUATU HAL YANG POPULER DISUKAI KHALAYAK BANYAK AKAN DIPERREBUTKAN,YA BEGINILAH RESIKONYA OLAH RAGA SEPAK BOLA YANG POPULER PASTI BANYAK DINCAR KOMPETITOR KORUPTOR,DEMI KEUNTUNGAN MEREKA SENDIRI,KEUNTUNGAN PARTAI DAN GOLONGAN MEREKA, PADAHAL CABANG OLAHRAGA DI NEGERI BANYAK BUKAN HANYA SEPAK BOLA,MEMANG BENAR BEBERAPA PIHAK MEMPERMASALAHKAN MASALAH YANG NYATA YAITU LEGALISASI, TAPI LAMA-LAMA TERLIHAT JUGA MASYARAKAT BISA MENYIMPULKAN KUALITAS,BAIK MENPORA,ATAU PSSI ANE YAKIN MASYARAKAT BISA MENYIMPULKAN, SETIAP ADA TRANSISI KEKUASAAN YANG BARU PASTI SELALU ADA PERMASALAHAN-PERMASALAHAN MUNCUL YANG UJUNG2NYA MENGGANGGU LIGA BAHKAN SAMPAI DIHENTIKAN,BUAT LIGA BARU,ATAU MASALAH T*I LAINYA... MENGAPA SETIAP ADA PERMASALAH SEAKAN-AKAN SEMUANYA MENJADI RUMIT DAN LANGSUNG MENJADI FATAL MEREKA TIDAK BISA MELAKUKAN PENANGANAN PERMASALAHAN DENGAN MEKANISME DAN BER PROSEDUR, TINDAKANYA MEREKA ADALAH ADU GENGSI TANPA MEMIKIRKAN HAJAT ORANG BANYAK, MEREKA HANYA MENAMPILKAN SIKAP PALING BENAR SENDIRI,TAK ADA LAGI RASA MALU,KETIKA MEREKLA MENYUGUHKAN KONFLIK POLITIK PADA PUBLIK,
SIKAP JUMAWA DAN MENGABAIKAN PSSI TENTU BUKAN JUGA TINDAKAN TEPAT
BEGITU JUGA KEPUTUSAN KEMENPORA INI TENTU MEMBERIKAN DAMPAK SECARA LANGSUNG TERHADAP PERSEPAKBOLAAN INDONESIA.
MAU DIHITUNG BERAPA KALI,ATAU DIRENUNGKAN MEMANG NIAT MEREKA TIDAK UNTUK MEMAJUKAN SEPAK BOLA NASIONAL TIDAK ADA GUNANYA MENDUKUNG MENPORA MAUPUN PSSI. BAHKAN NKRI HARGA MATI ITU JUGA SESUATU YANG PERLU DIKAJI ULANG, KARNA MEMANG TIDAK ADA KONTIBUSI SAMA SEKALI BUAT ANE,,JANGAN KAN BUAT SAYA BUAT NEGARA AJA NDAK ADA NIHIL SAMA SEKALI. INILAH SISTIM DEMOKRASI APA YANG POPULER YA ITU YANG JADI PEMIMPIN,SELAMA RATING TV ITU ACARA SINTRON GA JELAS,ACARA BERGAJULAN...YA SEPERTI ITULAH PEMIMPIN KITA. ITULAH DEMOKRASI.
TERLALU BANYAK PEJABAT DI NEGERI INI YANG TIDAK BERKOMPETEN.