Terima kasih sekali atas diskusi singkatnya Mas Nurul Lang Hastra, yang kita sudah sama-sama membuktikan bahwa TERNYATA Pak Jokowi itu hanya MENERUSKAN saja rencana kerja dari Pak SBY. Mas Nurul Lang Hastra adalah sahabat baik saya yang MENGUASAI DATA dan beliaulah yang support beberapa data ke saya. Silahkan Mas Nurul Lang Hastra untuk mengawal lapak ini. Monggo smile emotikon

Terbukti bahwa PERATURAN PRESIDEN NO. 3 TAHUN 2015 tentang
PERUBAHAN atas PERATURAN PRESIDEN NOMOR 43 TAHUN 2014 tentang RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2015 hanya berisi 2 (dua) pasal saja dengan penegasan bahwa ada Buku Suplemen tentang Penguatan Rencana Pembangunan berdasarkan visi dan misi Presiden dalam program kerja Kabinet Kerja Tahun 2014-2019. Dan Buku Suplemen ini berfungsi sebagai pemutakhiran dan penguatan dari Buku-Buku sebelumnya YANG DIBUAT OLEH SBY.

dari sini saja, sudah bisa disimpulkan bahwa Pak Jokowi telah bersikap in- konsisten terhadap apa yang beliau nyatakan sendiri untuk tidak melanjutkan Program MP3EI -nya Pak SBY smile emotikon

Jokowi Isyaratkan Tak Lanjutkan Program MP3EI dalam Pemerintahannya

[url]http://nasional.kompas.com/…/Jokowi.Isyaratkan.Tak.Lanjutka…[/url]

Apa maksud dari status ini ?!

ya status ini untuk membantu memberikan edukasi ke publik saja, bahwa TIDAK BENAR apa yang selama ini digembar-gemborkan oleh Pak Jokowi itu ide murni beliau, dalam arti..... Pendukung Pak Jokowi biasa aja 'deh... dengan program-program Pak Jokowi grin emotikon gak usah heboh menyanjung... itu ide lama kelles smile emotikon

Lantas Kenapa, Pak SBY tidak lantas meng- eksekusi semua ide-ide yang di susunnya ?

ya itu adalah soal pilihan... Pak SBY memilih untuk BELUM mengeksekusi beberapa ide brillian karena mempertimbangkan keuangan negara / perekonomian nasional.

makanya, ketika Pak Jokowi dengan "gagah berani" berusaha mewujudkannya, Pak SBY lantas membuat pernyataan :

_____

"Jangan sampai pula hidup rakyat tertekan hanya untuk pengeluaran infrastruktur. Bahwa subsidi itu untuk rakyat jumlahnya tepat, sasarannya tepat, sah saja. Ekonomi itu penting dan harus dijalankan dengan baik," kata SBY dalam acara Dies Natalis ke-54 Universitas Prof Dr Moestopo di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis (16/4/2015).

SBY : Jangan Sampai Rakyat Tertekan Hanya untuk Pengeluaran Infrastruktur

http://finance.detik.com/read/2015/0...834/2889231/4/
_____

TEGASNYA adalah Jokowi lebih memilih untuk mengamputasi subsidi BBM, menambah utang luar negeri, [hendak] memanfaatkan Dana Haji & Dana Pensiun dan gencar mengajak investor China dll demi mewujudkan proyek-proyek spekatakuler dengan RELATIF MENGABAIKAN fakta lapangan tentang tertekannya perekonomian rakyat [dengan berlindung kepada data-data formal].

apa yang dilakukan oleh Pak Jokowi itu adalah untuk kepentingan jangka panjang, dengan ada "dark side" yang konon itu menyangkut MEGA PROYEK RIBUAN TRILYUN RUPIAH, yang kita sama-sama tahu, ada apa dibalik itu semua smile emotikon

AKIBAT DARI INI SEMUA... maka Pak Jokowi cukup termalukan atas ucapannya sendiri yang pernah mengatakan dananya ada, anggarannya ada... 'Eh.... ternyata malah menambah Utang Luar Negeri dan Mengamputasi Subsidi Rakyat [dengan pembenaran karena salah sasaran]

Pemerintah Cari Utang untuk Biayai Proyek Infrastruktur - See more at: [url]http://katadata.co.id/…/pemerintah-cari-utang-untuk-biayai-…[/url]

LANTAS BAGAIMANA KITA MENYIKAPI ?!

secara ketatanegaraan, mestinya kita berharap kepada DPR untuk mengawal ini semua... NAMUN..... smile emotikon

untuk itu... jangan biarkan negeri ini jadi ajang Bancakan oleh para cukong... lawan dengan apa yang kita bisa, mulai dari hal yg paling mendasar yaitu MEMBANGUN KESADARAN PUBLIK ! smile emotikon

_____

keterangan foto : itu adalah serangkaian bukti bahwa rencana pembangunan rel kereta api sumatera sudah direncanakan sebelum Pemerintah Jokowi.



Sudah jelas kenapa ada yang salah tanda-tangan?
Ya karena dipikirnya, jadi presiden hanya buat tanda-tangan peresmian proyek (terusan).
Lumayan kan bisa buat modal kampanye pilpres 2019. Itu kalau ada tumpangan partainya loh. hehehe...