INILAHCOM, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan wakilnya Djarot Saiful Hidayat mengaku pernah mengonsumsi minuman keras (miras) jenis bir.

Keduanya mengakui itu saat menjawab pertanyaan tentang Peraturan Kemendagri soal larangan penjualan bir di minimarket.

Djarot kemudian menjelaskan soal saham Pemprov di PT Delta dimana setiap tahunnya, Pemprov DKI menerima pemasukan dari retribusi penjualan miras di Jakarta.

Ahok yang kebetulan berada disamping Djarot mengeluarkan sindir ke wakilnya soal miras. "Jangan-jangan pak Wagub minum bir lagi ya?," sungut Ahok kepada Djarot.

Tanpa canggung, Djarot pun mengakui bahwa dirinya pernah mengkonsumsi bir. Namun dia ragu jika Ahok pernah mengkonsumsi miras yang sama.

"Saya minum bir. saya pernah minum bir. Kalau Pak Gubernur kan enggak pernah minum bir," kata Djarot sedikit mengejek.

Mendengar hal itu, Ahok langsung menjawab itu dan mengakui jika dirinya juga pernah mengkonsumsi bir, bahkan sampai mabuk.

"Pernah mabok saya dulu," tekan Ahok. Yang kemudian dibalas Djarot, "kalo saya nggak pernah mabok," tegasnya.

Pernyataan ini berbeda saat Ahok menanggapi hal yang sama beberapa waktu lalu. Ketika itu Ahok mengaku tak pernah bersentuhan dengan narkoba ataupun miras.

"Aku ini anak baik-baik. Nggak minum bir, nggak ngerokok dan nggak gele," kata Ahok beberapa waktu lalu. [ton]

[url]http://metropolitan.inilah..com/read/detail/2196372/ahok-akui-pernah-mabuk-bir[/url]

BENGINILAH MANUSIA YANG ISI KEPALA HANYA TAIK NGOMONGPUN ISINYA CUMA TAIK