1. Kenali stres.Sudah jelas, sejumlah stres baik bagi kita. Hal ini akan menambah minat, kesenangan, dan motivasi dalam hidup, asalkan dengan kadar yang tepat. Ketika tingkat stres dalam hidup menyebabkan Anda bertahan menghadapi hal-hal yang membahayakan atau menyusahkan Anda secara konstan, hal ini membuat Anda berisiko mengalami keadaan terlalu stres. Anda mungkin terlalu stres jika:

• Semua yang Anda lakukan dan pikirkan hanya tentang pekerjaan tanpa henti. Hal ini mungkin bisa berupa bisnis Anda sendiri, karier, jabatan, posisi ibu atau ayah yang mengurus rumah tangga, atau hal-hal lain yang menguras waktu dan hidup Anda seratus persen. Konsentrasi berlebihan ini membuat Anda tidak memiliki hasrat, menjadi kecewa, tidak gembira, dan tidak terpenuhi keinginannya.
  
• Anda mengalami ketegangan saraf terus-menerus, termasuk sakit kepala, sakit leher, sakit punggung, dan rasa sakit secara umum.
  
• Anda sering kesal, mudah marah, dan mungkin tidak bisa fokus dalam mengerjakan tugas. Hal-hal sepele mudah membuat Anda marah.
  
• Anda merasa seolah-olah memiliki terlalu banyak hal untuk dikerjakan dan bahwa Anda tidak bisa lepas dari kesibukan tersebut.
  
• Anda tidak bisa tidur nyenyak dan saat bangun justru merasa kurang istirahat dibanding segar. Insomnia telah menjadi hal biasa bagi Anda dibanding hal tak biasa.
  
• Anda makan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Atau Anda memilih pilihan makanan yang tak sehat.
  
• Anda tidak bisa mengingat kapan terakhir kali Anda tertawa lepas dan rasa humor Anda menjadi sangat kurang.
  

2. Luangkan waktu untuk relaks. Setelah Anda menerima bahwa ada hal negatif yang menekan dan mempengaruhi hidup Anda, penting membuat ruang untuk relaksasi di antara hal-hal sibuk yang Anda lakukan. Cara menyiapkan penambahan relaksasi ke dalam rutinitas Anda antara lain:

• Lepaskan rasa bersalah. Banyak agama dan keyakinan budaya menanamkan nilai-nilai bekerja keras dengan sangat mendalam. Seiring waktu, dan semakin bertambahnya penemuan teknologi pintar yang membuat kita selalu terhubung 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu, banyak dari kita akhirnya percaya bahwa terus-menerus "aktif" adalah satu-satunya cara membuktikan diri kita. Memiliki pemahaman yang tidak realistis tentang “kerja keras” akan menyebabkan Anda kelelahan. Kerja keras adalah memberi tugas-tugas Anda perhatian yang layak didapatkannya pada saat tugas-tugas itu layak dikerjakan, bukan membiarkannya menguras seluruh waktu harian Anda!
  
• Terimalah bahwa tidur merupakan bagian sangat penting dalam hidup. Selama tidur, pikiran Anda terus belajar dengan cara-cara yang tidak mungkin dilakukan saat terjaga. Tidur memulihkan dan menyegarkan badan Anda dengan banyak cara yang tidak mungkin terjadi saat Anda terjaga. Jangan remehkan pentingnya tidur. Lebih jauh lagi, kemampuan beberapa orang yang kabarnya tidur hanya empat jam dalam satu malam adalah perkecualian, bukan aturan. Kebanyakan orang membutuhkan siklus tidur enam sampai delapan jam untuk pemulihan penuh.
  
• Tandai waktu-waktu dalam hari Anda untuk bersantai. Pikirkan hal ini sebagai janji pertemuan dengan klien Anda yang paling penting, yaitu Anda, yang tidak boleh dilewatkan.
  
• Jika Anda berada di rumah, tandai waktu untuk bersantai dengan tinta hitam pada kalender agar dilihat semua orang. Dengan cara ini, seluruh keluarga akan menghargai pentingnya meluangkan waktu untuk bersantai.
  
• Sadarilah bahwa mencari cara optimal untuk bersantai bisa memerlukan waktu, dan juga beberapa percobaan. Jangan menyerah. Teruslah mencari sampai Anda menemukan kombinasi aktivitas yang tepat yang membuat Anda relaks dan memulihkan gairah Anda untuk hidup sepenuhnya.
  

1. Latih teknik pernapasan.Pelankan pernapasan Anda dan konsentrasilah pada pernapasan secara aktif. Hal ini selalu merupakan cara termudah menenangkan diri, asalkan Anda ingat melakukannya.

• Hirup udara lewat hidung dan embuskan lewat mulut.
  
• Hirup sedalam mungkin sampai hitungan kelima, tahan napas selama lima detik, lalu embuskan perlahan, hitung sampai lima. Lakukan hal ini sebanyak sepuluh kali untuk mengendurkan otot dan saraf. Saat Anda mengeluarkan napas, bayangkan stres dan ketegangan meninggalkan tubuh Anda lewat napas Anda.
  

2. Pilih pola makan yang menyehatkan. Makan dengan baik dapat membantu tubuh Anda merasa seimbang dan sehat, membuat Anda lebih tahan terhadap lonjakan dalam gula darah dan rasa lelah. Cobalah mempraktikkan hal-hal ini secukupnya:
Hindari gula suling berlebihan seperti yang ditemukan dalam kue kering atau soda. Karbohidrat, semacam pasta, mudah diubah menjadi gula. Bahan ini dapat menyebabkan kenaikan dan penurunan kadar gula darah Anda dan bisa menyebabkan gejolak, mengganggu kemampuan tubuh Anda untuk menggunakan energi secara efisien.

• Hindari kafeina secara berlebihan. Terlalu banyak kafeina dapat membuat Anda gelisah dan mudah marah. Usahakan tidak minum kafeina setelah jam 1 atau 2 siang, dan jaga porsi konsumsi pagi Anda secukupnya dan konsisten setiap hari. Jika Anda harus minum kopi lebih dari yang seharusnya, gantilah dengan kopi tanpa kafeina (decaf) atau teh herbal dengan sedikit atau tanpa kafeina.
  
• Makanlah buah segar, sayur dan gandum yang bebas dari gula suling, semacam apel, anggur, wortel, brokoli, beras cokelat, atau roti gandum.
  
• Makanlah banyak protein berkalori rendah, seperti ayam, ikan, gandum, polong, sayuran berdaun gelap atau susu rendah lemak. Protein-protein ini merupakan sumber energi yang lebih baik.
  
• Minumlah multivitamin. Beberapa vitamin dapat meredakan stres. Vitamin B dan vitamin D terutama bagus untuk relaksasi.
  

• Gunakan teknik visualisasi. Saat Anda merasa tidak tenang dan relaks, membayangkan pemandangan yang tenang dan relaks dalam pikiran Anda dapat berakibat baik untuk meningkatkan cara pandang Anda. Bayangkan pantai, berbaring istirahat, berjalan kaki, dan lain-lain untuk membantu Anda tetap relaks.
  
• Gunakan penegasan untuk mengubah cara pandang Anda dalam hidup dan menghentikan diri Anda untuk selalu menarik kesimpulan negatif. Penegasan merupakan pernyataan singkat namun kuat yang membangun Anda dan meningkatkan rasa percaya diri, membantu Anda untuk mendapatkan hasil positif.[4] Hati-hatilah menggunakan kata-kata yang Anda pilih – hal-hal yang Anda katakan tentang diri sendiri secara berulang-ulang akan memastikan bahwa Anda percaya pada kalimat retorika Anda sendiri. Gunakan kata-kata yang positif, dapat dipercaya dan perhatian tentang diri Anda sendiri.
  
• Ajari diri sendiri untuk mundur dan melihat "gambaran besar" ketika Anda terbenam dalam hal-hal yang tampaknya tidak akan berjalan dengan baik. Sadarilah bahwa sebagian besar masalah hanyalah sementara dan hanya merupakan kemunduran kecil dalam upaya Anda meraih tujuan yang lebih besar.
  

2. Berpikirlah secara logis dan tahan emosi Anda.Jika Anda belajar berpikir lebih berurutan dan logis saat mengalami stres, Anda mungkin menemukan bahwa solusi-solusi menjadi tampak lebih jelas.

• Pandang secara obyektif pada apa yang membuat Anda stres. Lihat secara realistis pada apa yang membuat Anda begitu stres, dan pikirkan bagaimana Anda akan menasihati teman Anda bila dia ada dalam keadaan yang sama. Lalu ikutilah nasihat Anda sendiri.
  
• Ubahlah cara Anda. Jika masalahnya adalah sesuatu yang Anda lakukan, maka ubahlah cara Anda beraksi atau bereaksi. Berhenti dan dengarkan orang-orang di sekeliling Anda untuk mencari tahu dan perbaiki apa yang menyebabkan Anda salah paham atau salah lakukan.
  

3. Cari tempat sepi saat Anda merasakan beban berlebihan dan manjakan diri sendiri.

• Mandi air hangat. Nyalakan lilin di sekitar bak mandi, redupkan lampu, tambahkan gelembung atau bunga lavendel, jika diinginkan.
  
• Berbaringlah di tempat tidur atau sofa. Dengarkan CD berisi musik lembut atau suara alam. Santailah mendengarkan suara gelombang laut, air terjun atau burung-burung.
  
• Bacalah sebuah buku yang bagus. Meringkuklah di dipan dengan selimut dan secangkir teh herbal yang menenangkan.
  
• Bayangkan sebuah surga pribadi. Tutup mata Anda dan mimpikan lingkungan yang berbeda. Apa yang Anda lihat di sekeliling Anda? Apakah ada angin sepoi-sepoi? Apa yang Anda dengar? Suara burung-burung atau air? Bayangkan suara menenangkan dari gelombang laut yang mencapai pantai. Nikmati saat-saat di tempat istimewa Anda.
  
• Bahkan kamar mandi ukuran kecil di tempat kerja merupakan "tempat sepi" ideal untuk istirahat jika Anda tidak memiliki tempat tujuan lainnya.
  

4. Hentikan perasaan bersalah. Rasa bersalah merupakan sumber potensial untuk stres. Singkirkan sumber perasaan bersalah dengan memaafkan diri sendiri. Hentikan berhubungan dengan tingkah laku yang membuat Anda merasa bersalah. Carilah bantuan profesional, jika perlu, tapi jangan biarkan tingkah laku yang bersifat merusak untuk berkembang dan merusak hidup dan kesehatan Anda.
5. Belajarlah memprioritaskan. Buatlah daftar tugas setiap harinya. Atur daftar sesuai kepentingannya, dan jadilah proaktif dan mengurus hal-hal sebelum mereka menjadi masalah besar. Waktu yang digunakan lebih produktif berarti lebih banyak waktu untuk relaks.

• Bekerja! Meskipun hal ini terdengar berlawanan dengan tujuan Anda untuk relaks, mengulur waktu tidak akan pernah terasa sebaik tidak memiliki apapun untuk dilakukan. Kerjakan tugas Anda sekarang, dan lalu Anda bisa benar-benar relaks.
  

6. Lakukan meditasi.Hilangkan segala pikiran dan emosi dari ingatan Anda dengan berkonsentrasi pada pernapasan Anda. Meditasi membuat Anda berfokus pada keseluruhan keberadaan Anda sebagai bentuk relaksasi alih-alih pada satu daerah tubuh seperti yang cenderung dilakukan teknik relaksasi lainnya. Hal ini membutuhkan waktu untuk dikuasai, tetapi layak untuk usaha keras Anda.

• Mulailah dengan postur duduk selama sedikitnya 15 menit setiap sesi, lalu tingkatkan sampai mencapai 45-60 menit setiap sesinya.[5]
  
• Cobalah bermeditasi secara teratur.
  
• Carilah pembimbing yang baik jika Anda kesulitan mempelajari sendiri cara meditasi.
  
• Hindari menjadi tegang, bersaing, atau frustrasi dalam meditasi. Semua emosi ini berlawanan dengan tujuannya!
  

7. Pertimbangkan menghipnotis diri sendiri. Fokus pada sesuatu, ambil napas dalam dan biarkan diri Anda terhipnotis. Jika Anda mengalami masalah dengan hipnotis diri sendiri, pergilah ke hipnoterapis yang memiliki izin praktik. Jangan biarkan seorang amatir untuk mencoba menghipnotis Anda, dan hati-hatilah dengan pesan-pesan bawah sadar.
8. Lakukan aktivitas atau hobi yang membuat Anda relaks. Lepaskan pikiran Anda dari hal-hal yang biasanya membuat Anda stres. Anda mungkin hanya perlu sesekali beristirahat.

• Pergilah memancing, menjahit, menyanyi, mengecat atau mengambil foto.
  
• Cobalah menyanyikan sebuah lagu menggunakan angka dibanding kata-kata. Menyanyi dapat membantu mengalihkan Anda dari stres ke relaks dengan cepat.
  
• Gunakan musik sebagai terapi relaksasi. Mainkan dengan keras atau lembut sesuka Anda, pilihlah yang paling menenangkan Anda.
  

9. Luangkan waktu dengan hewan peliharaan Anda.Peluklah dengan kasih sayang atau bermain dengannya. Mereka akan menyukainya dan demikian juga Anda. Bicaralah dengan hewan peliharaan Anda tentang segala stres dan kegelisahan yang telah Anda lalui dan Anda akan merasa jauh lebih baik. Terapi dengan menggunakan hewan peliharaan adalah cara yang baik untuk relaksasi. Anda juga dapat belajar banyak dari memperhatikan bagaimana hewan peliharaan Anda relaks (catatan, hewan tidak membawa-bawa rasa bersalah!).
10. Tersenyum dan tertawalah. Tertawa merupakan obat terbaik. Sewa, beli atau tontonlah film yang menggembirakan. Dijamin akan membantu. Tersenyum dan tertawa melepaskan hormon endorfin, yang melawan stres, membantu untuk relaks dan mengingatkan Anda bahwa hidup lebih daripada hanya sekadar bekerja. Bahkan jika rasanya aneh saat pertama kali mencoba tersenyum, pastikan tersenyum lebih sering.