- Beranda
- The Lounge
Fase Pertemanan Seiring Waktu (Gentleman ONLY)
...
TS
djancouk123
Fase Pertemanan Seiring Waktu (Gentleman ONLY)
Assalamualaikum Wr. Wb
Quote:
Sebelumnya tolong Kasih sama ya gan, kalo mau
Quote:
Di dalam hidup, seseorang akan menemui 3 ring dalam hubungan bersosialnya. Yang pertama adalah ring keluarga, yang kedua adalah ring lingkungan terdekat seperti sekolahan atau lingkungan rumah, dan yang ketiga adalah ring terluar yaitu masyarakat luas.
Shakespeare pernah berkata, ada tujuh jaman atau fase yang akan dijalankan oleh seseorang. Di sini, kita akan mencoba sedikit membahas empat fase pertemanan yang akan dilewati oleh Siapapun
Spoiler for Fase Pertama : Pertemanan di usia 3 tahun hingga kira-kira 22 tahun:
Ini adalah momen dimana seseorang mengenal lingkungan terdalam mereka, yaitu keluarga. Bagi yang memiliki kakak atau adik, mungkin Anda akan duduk bersama-sama untuk mendengar musik hingga dini hari, dilanjutkan dengan menonton TV bersama anggota keluarga yang lain dan orangtua di siang harinya – singkatnya, Anda menghabiskan waktu bersama keluarga.
Kebanyakan, pria di rentang usia 3 hingga 22 tahun akan berteman akrab dengan mereka yang memiliki kesamaan hobi atau minat dan membentuk satu kelompok pertemanan. Sebenarnya di usia tersebut, apalagi usia remaja, seseorang telah mengenal wanita, tetapi Anda mungkin bergaul dengan mereka untuk alasan yang berbeda. Keduanya, akan berakhir sangat akrab satu sama lain.
Ini adalah fase persahabatan akrab atau intim.
Kemudian Anda tumbuh dewasa, menjauh dari rumah dan akhirnya menikah. Sekarang Anda menuju tahap kedua dalam pertemanan, yaitu hanya memiliki beberapa sahabat. Biasanya Anda akan menemukan beberapa yang akan tetap berteman dengan Anda, ya hukum alam juga berlaku di sini. Pada akhirnya, Anda akan menemukan teman yang dapat mentolerir satu sama lain.
Kebanyakan, pria di rentang usia 3 hingga 22 tahun akan berteman akrab dengan mereka yang memiliki kesamaan hobi atau minat dan membentuk satu kelompok pertemanan. Sebenarnya di usia tersebut, apalagi usia remaja, seseorang telah mengenal wanita, tetapi Anda mungkin bergaul dengan mereka untuk alasan yang berbeda. Keduanya, akan berakhir sangat akrab satu sama lain.
Ini adalah fase persahabatan akrab atau intim.
Kemudian Anda tumbuh dewasa, menjauh dari rumah dan akhirnya menikah. Sekarang Anda menuju tahap kedua dalam pertemanan, yaitu hanya memiliki beberapa sahabat. Biasanya Anda akan menemukan beberapa yang akan tetap berteman dengan Anda, ya hukum alam juga berlaku di sini. Pada akhirnya, Anda akan menemukan teman yang dapat mentolerir satu sama lain.
Spoiler for Fase Kedua : Persahabatan tidak hanya tentang persahabatan:
Sayangnya, kekasih atau istri Anda juga harus mentolerir teman-teman Anda. Dan itu akan terus membatasi jumlah teman yang cocok dengan pasangan Anda. Well, tahap dua persahabatan tidak hanya tentang persahabatan. Lebih penting lagi, Anda akan bertemu dengan teman yang akan selalu menemani hari-hari Anda. Seorang teman yang juga belahan jiwa Anda. Ya, yang kami maksud adalah sebuah pernikahan.
Dalam fase ini, Anda berada dalam konspirasi untuk mencegah perzinahan. Jelas Anda menginginkan hubungan dengan seorang wanita untuk menemani dan merawat diri Anda, disamping alasan pria yang secara “biologis” tertarik pada hal-hal baru. Itulah sebabnya, persahabatan dalam fase ini tidak lain dan tidak bukan adalah dengan pasangan.
Rasa percaya antar-pasangan menjadi yang utama. Selain menjaga hubungan dengan istri, tentunya hubungan pertemanan dengan sahabat karib Anda jangan sampai terlupakan. Selama berada di fase kedua, sang istri hanya akan mengijinkan Anda pergi keluar dengan teman-teman single Anda, dengan harapan dapat memanfaatkan teman-teman Anda sebagai mata-mata.
Well, yang harus Anda pahami adalah, pernikahan adalah suatu ceremony di mana Anda harus mengucapkan selamat tinggal kepada para mantan pacar Anda terdahulu.
Dalam fase ini, Anda berada dalam konspirasi untuk mencegah perzinahan. Jelas Anda menginginkan hubungan dengan seorang wanita untuk menemani dan merawat diri Anda, disamping alasan pria yang secara “biologis” tertarik pada hal-hal baru. Itulah sebabnya, persahabatan dalam fase ini tidak lain dan tidak bukan adalah dengan pasangan.
Rasa percaya antar-pasangan menjadi yang utama. Selain menjaga hubungan dengan istri, tentunya hubungan pertemanan dengan sahabat karib Anda jangan sampai terlupakan. Selama berada di fase kedua, sang istri hanya akan mengijinkan Anda pergi keluar dengan teman-teman single Anda, dengan harapan dapat memanfaatkan teman-teman Anda sebagai mata-mata.
Well, yang harus Anda pahami adalah, pernikahan adalah suatu ceremony di mana Anda harus mengucapkan selamat tinggal kepada para mantan pacar Anda terdahulu.
Spoiler for Fase Ketiga : Pertemanan di saat Anda menjadi seorang ayah:
Setelah Anda memasuki tahap pernikahan, lalu apa selanjutnya? Ya benar, Anda akan menjadi seorang ayah. Setelah memiliki anak-anak penelusuran Anda tentunya akan berubah, tidak lagi mencari teman sempurna tetapi menemukan keluarga yang sempurna. Keluarga yang ideal, adalah sesuatu yang sudah semestinya Anda usahakan dan realisasikan.
Melihat referensi dari pasangan lain yang tinggal di sebelah rumah, misalnya. Dimana mereka telah memiliki rumah maupun kendaraan bagus, dan inilah yang menyibukkan pikiran Anda. Namun, di fase ini Anda masih dapat berkomunikasi dengan para sahabat Anda. Mulai dari bertukar pikiran dalam masalah parenting, hingga membuat acara santai untuk keluarga kecil Anda dan teman-teman Anda.
Meskipun tidak sesering dahulu kala, membuat pertemuan kecil-kecilan bersama para sahabat dan keluarga kecilnya, tentunya dapat menjaga silaturahmi serta hubungan yang baik dengan mereka. Dengan mengadakan acara rutin seperti arisan misalnya, Anda tetap dapat berkumpul dengan teman-teman lama Anda, dimana pasangan Anda tidak akan keberatan untuk mengikutinya.
Melihat referensi dari pasangan lain yang tinggal di sebelah rumah, misalnya. Dimana mereka telah memiliki rumah maupun kendaraan bagus, dan inilah yang menyibukkan pikiran Anda. Namun, di fase ini Anda masih dapat berkomunikasi dengan para sahabat Anda. Mulai dari bertukar pikiran dalam masalah parenting, hingga membuat acara santai untuk keluarga kecil Anda dan teman-teman Anda.
Meskipun tidak sesering dahulu kala, membuat pertemuan kecil-kecilan bersama para sahabat dan keluarga kecilnya, tentunya dapat menjaga silaturahmi serta hubungan yang baik dengan mereka. Dengan mengadakan acara rutin seperti arisan misalnya, Anda tetap dapat berkumpul dengan teman-teman lama Anda, dimana pasangan Anda tidak akan keberatan untuk mengikutinya.
Spoiler for Fase Keempat : Pertemanan di saat Anda dan para sahabat memasuki usia senja:
Setelah anak-anak tumbuh besar, Anda akan berpikir Anda dapat kembali bergaul bersama teman-teman lama Anda. Namun pada kenyataannya, di fase ini usia Anda tidak lagi muda dan banyak yang telah berubah seiring dengan perjalanan dalam hidup ini.
Bagaimana dengan teman-teman yang tersisa, dimana kemungkinan terburuk bisa saja terjadi dalam rentang waktu yang cukup panjang tersebut. Seperti pindah tempat atau rumah, penyakit karena usia, hingga kematian yang tentunya tidak dapat kita kompromikan. Disamping perhatian Anda selama ini, yang hanya terkuras untuk memikirkan urusan keluarga dan anak-anak.
Puluhan tahun telah terlewati, mulai dari popok, masalah sekolah, hingga perguruan tinggi adalah hal yang menyita perhatian Anda sebagai orangtua. Jika cukup beruntung, Anda masih dapat menemukan salah satu dari para sahabat Anda yang tersisa, hingga kedekatan pun menjadi sangat intim mengingat usia senja sudah seharusnya hanya tinggal menikmati segala usaha masa muda saja.
Sayangnya, tidak ada yang abadi dalam hidup ini, termasuk hubungan pertemanan. Kebersamaan Anda dengan seorang teman yang tersisa, pada kenyataannya akan menemui fase perpisahan pada akhirnya. Seperti kawan Anda yang mungkin mulai menderita Alzheimer, dimana hal ini tentunya membuat Anda mau tidak mau akan kehilangan sosok seorang teman bahkan sahabat terbaik Anda.
Bagaimana dengan teman-teman yang tersisa, dimana kemungkinan terburuk bisa saja terjadi dalam rentang waktu yang cukup panjang tersebut. Seperti pindah tempat atau rumah, penyakit karena usia, hingga kematian yang tentunya tidak dapat kita kompromikan. Disamping perhatian Anda selama ini, yang hanya terkuras untuk memikirkan urusan keluarga dan anak-anak.
Puluhan tahun telah terlewati, mulai dari popok, masalah sekolah, hingga perguruan tinggi adalah hal yang menyita perhatian Anda sebagai orangtua. Jika cukup beruntung, Anda masih dapat menemukan salah satu dari para sahabat Anda yang tersisa, hingga kedekatan pun menjadi sangat intim mengingat usia senja sudah seharusnya hanya tinggal menikmati segala usaha masa muda saja.
Sayangnya, tidak ada yang abadi dalam hidup ini, termasuk hubungan pertemanan. Kebersamaan Anda dengan seorang teman yang tersisa, pada kenyataannya akan menemui fase perpisahan pada akhirnya. Seperti kawan Anda yang mungkin mulai menderita Alzheimer, dimana hal ini tentunya membuat Anda mau tidak mau akan kehilangan sosok seorang teman bahkan sahabat terbaik Anda.
Spoiler for Pertanyaan ane:
Nah terakhir, setelah sekian lama ane mikirin ide buat bikin trit dan berakhir copas dari gugel...Ane punya pertanyaan buat agan" yang udah lama menjalani kehidupan (ciaelah)
Emang bener ya? kalo kita udah umur 24 keatas orang' pada nyarinya cuman friend of benefit doang?ato all about money jadi gaada pertemanan dimana status sosial dan isi kantong gajadi masalah, dimana kalo temen kita lagi kesusahan kita akan bantu tanpa pamrih...Kalo emang bener, kenapa gan???
Emang bener ya? kalo kita udah umur 24 keatas orang' pada nyarinya cuman friend of benefit doang?ato all about money jadi gaada pertemanan dimana status sosial dan isi kantong gajadi masalah, dimana kalo temen kita lagi kesusahan kita akan bantu tanpa pamrih...Kalo emang bener, kenapa gan???
Diubah oleh djancouk123 29-03-2015 10:19
0
2.9K
Kutip
12
Balasan
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
923.3KThread•84KAnggota
Urutkan
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru