- Dunu Titan1
- Tips yang buanyak total ada 9 (3 ukuran Sony Hibrids Tips, 3 ukuran Red Silicon Tips, 3 ukuran Tips Datar Ujungnya)
- Kartu Garansi
- 6,3 mm adapter
- Shirt clip
- Hardcase mungil yang pas ditangan

Driver: 13mm Titanium Diaphragm Dynamic Driver
Impedance:16Ω
Sensitivity: 90 +/- 2dB
Reproduction Frequency: 10Hz-30kHz
Cable Length: 1.2 m
Plug: 3.5mm Stereo Mini
Weight: 18g

Well Built Quality, saya tidak bohong masalah ini, Dunu adalah salah satu perusahaan dari china yang menurut saya benar benar memperhatikan kualitas produknya, LIKE A TANK!!Itulah menurut saya kata kata yang pas untuk Titan 1 ini. Mulai dari Housing, Y Splitter, Jacknya, semua dari metal dengan level detail yang sangat bagus. Anda bisa membandingkan sendiri dengan iem lain bahwa housing Titan 1 ini berat karena terbuat dari dan ukuran drivernya yang JUMBO 13mm metal.
Kabel dibungkus dengan bahan benang mulai dari Y splitter kebawah, sedangkan dibawahnya hanya rubber biasa. Karena dibungkus sleeve tidak usah takut bakal kusut kabelnya. Lagipula dikabelnya dikasih cabel ties kok jadi makin gampang gulungnya

Desain yang tidak pasaran menurut saya dengan bentuk housing yang berbentuk lingkaran, dibalut desain metal yang mengkilat . Membuat setiap orang jatuh cinta saat pertama kali melihatnya . Dihousingnya pun level detailnya superb, logo Dunu yang terdapat dibelakang housing menjadi icon tersendiri iem ini, dibadannya pun terdapat tulisan Dunu, semua terprint dengan laser menurut saya jadi tidak mudah hilang. Kanan kirinya diberi tanda Merah dan Biru, jadi ga perlu lihat tulisan lagikan? sekilas lihat warna udah ngerti mana kanan kirinya. Di Y splitter juga terprint lagi tulisan DUNU dan Titan 1 dikedua sisi. Sedangkan jacknya yang bermodel L, lagi lagi terprint sebuah tulisan serial number. Kata kata yang pas untuk desain Titan 1?? TON OF DETAILS!!

Titan 1 adalah salah satu dari beberapa iem yang bertipe half in ear, artinya tidak benar benar masuk sampai jauh kedalam, hanya sedikit masuk noozlenya. Pemakaiannya tidak bisa di over ear, namun tetap nyaman, anda pasti pernah memakai earbud? ya seperti itulah rasanya hanya ada noozle yang masuk, membuat suara lebih kedap. Karena housing seluruhnya terbuat dari metal Titan1 ini bisa terasa adem saat pertama kali dipakai, namun lama kelamaan bisa terasa sedikit anget juga.
Fittingnya sangat pas dikuping saya, ambles begitu saja dikuping, tidak ada perlawanan berarti mencari fitting yang pas , dengan posisi kabel yang menghadap kebawah, perlu sedikit mengencangkan y splitternya hanya memastikan agar tidak mudah lepas. Level Michroponicpun tidak terlalu mengganggu. Untuk mendapatkan suara bass yang deep fitting harus pas, kalau tidak suara akan terasa tipis, jadi carilah tips yang pas dari sekian banyak tips yang telah didalam Titan 1 ini, kalau saya M sony hibrids sudah pas

Source
- DX 50 FW versi SU 1.4.0
- JDS Labs C421, Flat &High gain
- Special M2M oyaide audionote silver made by Ringkai

Lagu
- Album Jikustik Kumpulan Terbaik
- Album Letto Truth, Cry & Lie

Note : Dibakar dulu selama 100 jam

Oke here we go, Titan 1 dengan spesifikasi teknisnya yang hanya 16 ohm, 90dB, TItan 1 bisa dipakai dengan player yang lemah sekalipun seperti HP, jadi kenapa saya pakai ampli?? Itu karena saya pribadi tidak suka dengan suara DX50 aslinya, tidak berbobot dan aga butek, jadi saya sudah terbiasa dengan kombo seperti ini. Hampir setiap iem atau headphone kalau saya coba seperti ini. Apakah mengubah suara asli TItan1? Tentu tidak karna ini hanya memperbaiki source.

Pada dasarnya Titan 1 ini berkarakter V Shape, dengan level detail dan bass yang memukau, namun vocalnya yang cenderung tidak menonjol. Namun V Shape pada TItan 1 ini berkarakter dan bernerji. Setiap lagu soundstagenya terasa cukup luas dengan pemisahan instrumen yang sudah baik, dan clarity, kesan airy yang sudah bagus dari awal sebelum diburn. Sebelum diburn sektor low terutama mid bass tidak terlalu berbodi dan beberapa lagu highnya sedikit terasa berlebihan, dan sedikit sibilance. Namun setelah level 100 jam burn in, mid bass menjadi berbobot, kesan sibilance dan high yang berlebihan hilang.

Hanya sebuah catatan dalam melakukan burn in saya tidak mendengarkan terus menerus, hanya saya tinggal memutar lagu secara acak, dan sesekali dicek dengan lagu yang saya suka. Ini meminimalisir anggapan bahwa burn ini hanyalah adaptasi otak, well for me i dont believe that. Saya percaya burn ini bisa memperhalus karakter suatu iem.

Titan 1 vs B3 Pro 1
Havi dengan karakternya yang menonjolkan soundstage, imaging, clarity, and neutrality. Keduanya mempunya soundstage yang luas, tetapi havi menang disektor 3Dnya jadi suara yang dihasilkan terkesan lebih hidup.. Clarity dibagian mid dan high sedikit lebih baik TItan 1. Pada bagian low saya merasa Havi lebih baik dalam clarity. Speed yang dihasilkan lebih terasa pada TItan 1. Kesimpulannya TItan 1 lebih terasa airy dan lebih menonjolkan low dan high, sedangkan havi lebih balance.

Titan1 vs PFE 122
PFE 122 dengan karakternya yang kuat dibagian mid dan high. Pada bagian High PFE 122 terasa lebih menusuk, sedangkan TItan 1 ini walaupun hihgnya menonjol namun tidak menusuk lebih lembut dan pulen. Sedangkan dibagian bass tentu saja PFE 122 saya yang memakai filter abu abu, kalah telak. Soal soundstage juga Titan 1 lebih luas dibanding PFE 122. Namun bagian vocal PFE 122 lebih baik dibanding Titan 1. Pada dasarnya kedua iem ini memerlukan source yang warm karna level highnya sudah sangat baik.

Dunu mengeluarkan lagi masterpicenya dibidang earphone dengan mengeluarkan Titanium Diaphgram. Sebenarnya Titan 1 mempunyai saudara earbudnya yaitu Alpha 1. Jadi pengen nyicip juga
Karakternya yang Vshaped menurut saya lebih cocok untuk lagu lagu modern sekarang, meskipun tetap enak dipakai disemua genre, terutama pop dan rock.
Dengan harga yang diberikan terbilang moderate untuk orang Indonesia sekitar $115 di Phenon Audio, saya rasa kalau mencari yang built qualitynya, dan juga isi paketnya sangat lengkap seperti ini sangat sulit. Eitss Pasti pada mikir RHA MA750 kaan? dia $129 next kalau saya dapet pinjeman RHA MA750 akan saya bandingkan.
Ya sekian review dari seorang nubie. Maaf jika ada kata kata yang nubi yang tidak dimengerti

ID kerhor fb : Fauzan Adhi Rachman