Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

calon.kapolriAvatar border
TS
calon.kapolri
Arab Saudi berupaya minimalkan dampak penurunan harga minyak


Riyadh (ANTARA News) - Arab Saudi sedang berupaya meminimalkan dampak anjloknya harga minyak terhadap perekonomian dalam negeri.

"Harga rendah yang disaksikan oleh pasar minyak berpengaruh pada pendapatan kerajaan. Namun, kami berupaya untuk meminimalkan dampaknya terhadap pembangunan," kata Raja Salman (79) dalam pidato pertamanya sejak naik tahta 23 Januari pada Selasa (10/3).

Selama paruh kedua tahun lalu harga minyak mentah dunia turun sekitar setengahnya dari 100 dolar AS per barel lebih.

Pada Desember kerajaan mengumumkan anggaran 2015 meliputi sedikit kenaikan pengeluaran menjadi 229,3 dolar AS dan penurunan proyeksi pendapatan menjadi 190,7 miliar dolar AS, membuat negara tersebut mengalami defisit anggaran pertama sejak 2011.

Arab Saudi adalah ekonomi terbesar dunia Arab dan banyak pengeluarannya diperuntukkan bagi program kesehatan, pendidikan dan pelayanan sosial serta infrastruktur.

Para pejabat mengatakan cadangan kerajaan yang diperkirakan 750 miliar dolar AS memungkinkan untuk melawan penurunan harga minyak mentah global.

Arab Saudi adalah pengekspor minyak mentah terbesar di dunia dan minyak memberikan kontribusi sekitar 90 persen terhadap pendapatan pemerintah.

Salman mengatakan kepada para pejabat pemerintah dan pejabat lainnya bahwa pencarian deposit baru minyak, gas dan sumber daya alam lainnya di Arab Saudi akan dilanjutkan.

"Harga bensin tinggi selama beberapa tahun terakhir telah memiliki efek positif pada ekonomi kerajaan, dalam pembangunan proyek-proyek," kata Raja Salman seperti dilansir kantor berita AFP.

Tetapi kejatuhan harga minyak telah menekankan perlunya ekonomi alternatif dan Raja Salman mengatakan ekonomi kerajaan masa depan "akan didasarkan pada sejumlah inovasi", dengan semakin banyak usaha kecil dan menengah.

"Beberapa tahun ke depan akan penuh dengan prestasi penting yang bertujuan menekankan peran industri dan sektor jasa dalam ekonomi nasional," katanya.

Salman menyampaikan pidato di istana di depan Putra Mahkota Moqren, Deputi Putra Mahkota Mohammed bin Nayef, para gubernur, Ulama Utama Imam Besar Sheikh Abdul Aziz al-Sheikh dan pemimpin agama lainnya, Dewan Syura yang menasehati raja, serta para perwira militer dan warga.(Uu.A026)

http://www.antaranews.com/berita/484...n-harga-minyak

Sekali2 defisit ga papalah emoticon-Betty (S)
0
4.6K
57
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.2KThread10.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.