Jakarta - Salah satu yang ramai di media sosial sejak Kamis (5/3) yakni soal kisruh Gubernur DKI Basuki T Purnama atau Ahok dengan DPRD DKI. Di media sosial twitter juga sempat ramai antara lain video Youtube yang beredar.

Dalam video itu, yang banyak disoal adalah sejumlah kata umpatan pada Ahok. Kata-kata tak pantas memang terlontar dari arah kerumunan DPRD DKI. Belum bisa dipastikan apakah yang mengumpat dengan kata-kata tak sopan itu orang DPRD.

Di twitter ramai tudingan kalau umpatan itu salah satunya dilontarkan politisi PKS Tubagus Arif. Sang politisi ini pun jadi diserang.

Namun lewat akun twitternya, Jumat (6/3/2015) @Tubagus_Arif, Tubagus memberi klarifikasi. Bukan dia yang melontarkan umpatan itu. Berikut bantahan kicauan Tubagus soal tudingan itu.

"Di pagi ini kita dikagetkan dg tuduhan yang keji & fitnah. Alhamdulillah lisan ini masih terjaga & tidak mengucapkan spt hal yang dituduhkan,"

"Alhamdulillah, lebih banyak yang percaya saya tak keluarkan kata2 itu. Jaga hati, fokus ke substansi.. " kicau Tubagus.

"Video dari angle manapun tak menemukan siapa sebenarnya yang mengucapkan kata2 itu, saat rapat mediasi kemarin"

"Mari selesaikan masalah Jakarta dan mulai membangun agar warga tak terabaikan.."

"Sekali lagi jaga hati, fokus ke substansi tanpa fitnah sana-sini.. Yuk Jum'atan.. "
detik

PKS musti salahlah..Partai Sapi Suci HAhahahah!!! gabisa dipercaya