maaf sebelumnya saya masih newbie dikaskus, jadi saya cari tau gimana cara nulis surat terbuka sebisa saya.

saya mulai kronologis:

- Februari 2013:
Mas Hendra menawarkan saya jasa dengan meng-iming2kan sesuatu, dan karena saya masih polos/baru lulus SMA waktu itu akhirnya saya setuju untuk melakukan transaksi dengan beliau.

- Maret 2013:
Saya berjanji memberikan beliau uang sebesar 25 Juta Rupiah yang merupakan hasil jual amplifier Mesa Boogie Dual Rectifier Roadking (seharga 45 Juta Rupiah) akan tetapi karena Mas Hendra berkata "jual aja mas, nanti kan balik-nya lebih banyak lagi" dan saya termakan dengan iming-an tersebut dengan hasil PERBULAN. Alhasil saya menjual ampli dengan harga 30 Juta Rupiah, dan memberikan ke Mas Hendra sebesar 25 Juta Rupiah dan 5 Juta Rupiah untuk keperluan pribadi.

- April 2013 - Desember 2013
terhitung mulai bulan april saya BELUM MENERIMA HASIL SAMA SEKALI, dengan berbagai alasan yang disebutkan oleh Mas Hendra

- Desember 2013:
Saya kalkulasikan jumlah uang saya sama Mas Hendra sebesar 27 Juta Rupiah (terhitung dengan jasa yang lama).

- Januari 2014:
Beliau sempat membayar sebesar 4 Juta Rupiah dan kurangi total berarti jadi tinggal sisa 23 Juta Rupiah.

- Maret-Mei 2014:
Beliau membuat janji akan membayar 1 Juta Rupiah tiap minggunya, memang yang di lakukan beliau benar WALAUPUN gak setiap minggu juga saya terima, bisa nunggak sampai 2-3 minggu baru beliau kasih uangnya. Sampai akhirnya sisa hutang beliau 15 Juta Rupiah.

- Mei 2014:
Saya membuat kesepakan dengan beliau, untuk melunasi sisa hutangnya sebesar 15 Juta Rupiah dan kesepakatan tersebut pada tanggal 1 JULI 2014 dan tidak mencicil 1 Juta Rupiah per-minggu seperti sebelumnya.

- Juli 2014:
Beliau tidak mengindahkan janjinya, dengan berbagai alasan beliau meminta waktu lagi, padahal saya butuh uangnya untuk recording album, dan uang cicil ampli sama salah satu seller di kaskus sebesar 4 Juta Rupiah (beliau berjanji mengganti uang tersebut karena DP saya hangus).

Jadi total uang 15 Juta (hutang) + 4 Juta (kerugian DP) = 19 Juta.

- Agustus 2014
Beliau sangat susah dihubungi baik via telfon / sms. Saya sangat susah untuk menghubungi beliau, dan yg saya tau awalnya rumahnya di BSD, ternyata cuman rumah kontrakan, dan saya merasa dirugikan waktu, padahal saya masih anak kuliah dan mengumpulkan uang tersebut dengan susah payah. Akan tetapi janji beliau sangat sedikit yang di-indahkan ke saya.

Kenapa saya percaya beliau? Karena transaksi saya awal berjalan dengan lancar, dan sekarang beliau gak mengindahkan janji-janji beliau. Salah saya juga waktu itu masih SMA dan kebawa hawa nafsu sehingga lupa membuat hitam di atas putih, maklum masih polos.

- Awal Agustus-Pertengahan Agustus
Beliau membuat perjanjian dengan saya memberi uang 12 Juta Rupiah sebelum tanggal 15 Agustus 2014. Perjanjian dibuat tggl 29 Juli 2014 dan sampai saat ini baru sebesar 1 Juta Rupiah yg masuk rekening saya. Sisanya 6 Juta Rupiah akan dibayar bulan september.

- 14 Agustus 2014
tanggal 14 Agustus 2014 beliau janji semalam mau transfer, saya tunggu kabar beliau sampai tertidur. Dan tadi pagi saya cek ATM belom ada sama sekali uang masuk seperti yang beliau janjikan sebesar 11 Juta Rupiah (Sebelas Juta Rupiah).

- 15 Agustus 2014
beliau (id: hendra122) membuat kesepakatan dengan saya via telfon akan membayar tanggal 20 mempunyai 2 opsi:
- opsi 1: uang sebesar 11 Juta Rupiah.
- opsi 2: diatas 5 Juta Rupiah

ya saya cuman bisa berharap perjanjian yg kali ini kami buat membuahkan hasil, karena yg sudah-sudah selalu tidak sesuai dengan apa yg dijanjikan.


INFO:
- ID KASKUS: hendra122
- Nomor Telp Terakhir: 081385738111
- Lokasi Terakhir: beliau bilang di Malang.
- Rekening BCA: a/n Widya Mahendra
- Sisa Hutang: 17.000.000 (Tujuh Belas Juta Rupiah).


Terima kasih, Kaskus.