Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

ZaryaAvatar border
TS
Zarya
Batalkan pembelian alutsista dari brazil !
Batalkan pembelian alutsista dari brazil !




Kronologis

Setelah Marco Archer Cardoso Moreiradieksekusi mati dihadapan regu tembak pada 18 Jan 2015 yang lalu, pada tanggal 20 Feb 2015 dubes Indonesia untuk brazil purn. Marsekal Madya Udara Toto Riyanto dipermalukan dengan ditundanya pemberian credentials (Surat kepercayaan) yang disampaikan pada ruangan terpisah oleh menlu brasil Luiz Alberto Figueiredo Machado.

Spoiler for Marco Archer Cardoso Moreira terpidana mati WN brazil:


Spoiler for Purn. Marsekal Madya Udara Toto Riyanto dubes Indonesia untuk brazil:


Spoiler for luiz alberto figueiredo machado menlu brazil:


Setelah menerima laporan dari Toto, dalam hitungan jam kemenlu Retno Marsudi pada pukul 22:15 WIB memanggil dubes Brasil untuk Indonesia ke Pejambon, Jakarta Pusat dan langsung memberikan nota protes keras kepada dubes brasil.

Spoiler for Kemenlu Retno Lestari Priansari Marsudi:


Atas kejadian itu Toto dipanggil pulang oleh presidenuntuk melaporkan secara resmi kronologis kejadian dan tiba pada 23 Feb 2015 di Jakarta.



Tindakan Pemerintah

Pemerintah berencana mengurangi pembelian alutsista dari brazil dan masih mempertimbangkan untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan brazil.



Evaluasi

Alutsista

Kenapa hanya mengurangi pembelian alutsista dari brazil ... ????
Kenapa tidak dibatalkan saja ?

Pembelian alutsista Indonesia ke brazil hanya :
  1. Kendaraan peluncur roket multi laras MLRS Astros II.
  2. Pesawat latih ringan Super Tucano EMB-314.


Sedangkan MLRS Astros II dapat digantikan tank SBS produksi pindad yang merupakan pengembangan dari panser anoa dan pengembangan roketnya dapat di produksi oleh Lapansehingga Indonesia dapat memiliki ranpur lapis baja dengan peluncur roket multi laras yang spesifikasinya jauh melampaui MLRS Astros II.
(Kalau diperhatikan MLRS Astros II hanyalah truck yang dipasangi roket multi laras dibelakangnya, tdk jauh berbeda dengan truck sampah yang bak belakangnya diganti).

Spoiler for MLRS Astros II buatan brazil:


Spoiler for Tank SBS buatan pindad:


Dan untuk Super Tucano EMB-314pemerintah dapat meminta PT. Dirgantara Indonesia (PTDI) untuk men-design dan memproduksi pesawat latih ringan sekelas Super Tucano EMB-314 atau bahkan lebih baik !
PTDI telah mampu men-design dan memproduksi pesawat CN295 kenapa tdk dengan pesawat latih ringan ?


Spoiler for Super Tucano EMB-314 produksi brazil:


Spoiler for CN-295 produksi PTDI:


Bukankah memperdayakan potensi produksi dalam negeri otomatis akan membantu perekonomian dalam negeri pula ?
(Dari pada uangnya dibuang ke negara orang macam brazil).



Pemutusan hubungan diplomatik

Import Indonesia dari brazil :
  1. Gula.
  2. Biji besi.
  3. Produk olahan biji besi.
  4. Kapas.
  5. Karbon fiber.
  6. Antibiotic.
  7. Kedelai.
  8. Jagung.


Export Indonesia ke brazil :
  1. Karet (Granulated dan compressed).
  2. Minyak bumi.
  3. Minyak kelapa sawit.
  4. Benang.
  5. Nylon dan polyester.


Jika diperhatikan komoditi import Indonesia hampir seluruhnya dapat diproduksi dalam negeri hanya saja kurang mencukupi.
Kenapa tdk dimaksimalkan produksi dalam negeri yang dapat menyerap banyak tenaga kerja sehingga dapat menurunkan tingkat pengangguran di Indonesia dan kekurangannya dapat di import dari Thailand, Philipine dan negara ASEAN lainnya ?

Selain itu, mengacu pada data v.30 dalam kurun waktu antara antara tahun 2009 sampai tahun 2013 membuktikan bahwa tdk adanya TKI tercatat yang bekerja di brazil sehingga dapat dinilai tdk perlu ditempatkannya dubes Indonesia di brazil yang umumnya mengurusi WNI sebagai TKI atau pun turis.


Kesimpulan

  1. Keuntungan hubungan diplomatik dengan brazil sangat minim.
  2. Pemenuhan alutsista dari produksi dalam negeri dapat memperkokoh kemandirian dan kedaulatan bangsa dan negara.
  3. Penegakan hukum jangan tergoyahkan oleh intervensi negara lain.



Well ...
Dilma Rousseff, better you take your shitty ambassadors back home to your violent country !
And send your drug lord to australia cause their PM will be happy to exchange your convicts with human aid !
Diubah oleh Zarya 26-02-2015 07:18
0
2.8K
23
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.