Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

redskin74Avatar border
TS
redskin74
Ternyata, Aladdin Pemuda Beretnis Tionghoa
Ternyata, Aladdin Pemuda Beretnis Tionghoa
Kartun Aladdin identik dengan kisah Arab. (JD Hancock)

Jakarta, CNN Indonesia -- Warna merah dan emas belum turun dari dekorasi bangunan para etnis Tionghoa. Meski perayaan tahun baru China alias Imlek sudah lewat pada 19 Februari lalu, perayaan cap go meh masih berlangsung hingga dua minggu kemudian.

Bicara soal etnis Tionghoa, ada sebuah fakta mengejutkan tentang 'keterlibatan' mereka dalam dongeng anak yang tak lekang waktu, Aladdin.

Aladdin merupakan bagian dari kisah 1001 Malam yang identik dengan Arabian Nights. Tapi benarkah Aladdin berasal dari Tanah Arab? Tak banyak yang tahu, tokoh animasi Disney itu ternyata sebenarnya beretnis Tionghoa.

Mengutip Interesting Literature, Aladdin sebenarnya tidak hidup di Timur Tengah. Pemuda miskin yang akhirnya menikahi putri Jasmine itu tinggal di jalanan China, dan sama sekali bukan orang asing. Ia pemuda Tionghoa asli, bukan seorang Arab yang terdampar di China.

Itu sebabnya, miniseri Aladdin menggunakan Jason Scott Lee, aktor bermata sipit, untuk memainkan si pencuri jalanan.

Menurut Interesting Literature, pembaca cerita asli Aladdin, pasti mengetahui fakta itu. Namun saat Disney membuat animasi Aladdin tahun 1992, memang tidak dijelaskan soal asal-usul pemuda yang sebenarnya dari Tiongkok itu.

Yang lebih mengejutkan lagi, Aladdin juga bukan berasal dari kisah 1001 Malam. Masyarakat mengasosiasikannya demikian, hanya karena cerita itu ditambahkan dalam serial 1001 Malam.

Penambahnya adalah penerjemah Perancis, Antoine Galland. Aladdin ditambahkan dalam cerita dongeng itu pada awal abad ke-18. Galland sendiri mendengar ceritanya dari penuturan seorang Arab, namun latar tempatnya di China.

Jadi, Aladdin tidak ada kaitannya dengan Arabian Nights. Dalam buku asli 1001 Malam, kisah itu pun tidak ada. Namun kisah itu langsung populer saat Galland menambahkannya dalam buku yang telah ia terjemahkan.

Kejutan Aladdin tidak cukup sampai di situ. Jasmine, kekasih Aladdin ternyata juga bukan nama sebenarnya. Itu merupakan ciptaan Disney. Dalam cerita aslinya, perempuan yang bersanding dengan Aladdin bernama Badroulbadour.

Sesungguhnya, Aladdin bukan satu-satunya cerita tidak asli dalam kisah 1001 Malam. Sinbad dan Ali Baba pun bernasib serupa. Mereka hanya ditambahkan Galland, dan tidak berasal dari Arab. Lantas, apa kisah asli 1001 Malam?

Salah satunya, menurut Interesting Literature, adalah The Three Apples. Itu disebut-sebut sebagai kisah detektif pertama di dunia. Cerita itu mengisahkan pembunuhan mutilasi seorang perempuan yang tubuhnya dimasukkan peti kayu. Sultan harus memecahkan kasus itu dalam tiga hari. Jika tidak, ia yang dieksekusi.

(rsa/vga)
Diubah oleh redskin74 26-02-2015 07:39
0
2.7K
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.4KThread84.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.