Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

imajitourAvatar border
TS
imajitour
Muar Madu Lewat Sunggaran di Belitung
Spoiler for aktifitas muar madu di Belitung:

(Pos Belitung, Februari 2015) Muar Madu, pengambilan madu hutan yang dilakukan oleh masyarakat di Pulau Belitung, bukan memburu sarang lebah di atas pohon-pohon yang tinggi. Muar madu dilakukan dengan cara memasang "sunggaran". Sunggaran adalah cara pengambilan madu hutan di Belitung, yang sudah dilakukan secara turun temurun. Singkatnya, para pengambil madu hutan di pulau Belitung akan membuat sebuah media yang bisa memancing lebah untuk membuat sarang. Berikut dijelaskan tentang sunggaran, lebih lanjut.

Sekilas, membuat sebuah sunggaran cukup sederhana, yakni melintangkan kayu dengan panjang 2 sd 2,5 meter di atas dua pancang tonggak kayu yang atasnya bercabang seperti huruf "V". Tinggi tonggak tidak sama, karena harus membentuk kemiringan sekitar 45 derajat. Satu tonggak tingginya sekitar 2 meter, satu lagi setinggi orang dewasa, kurang lebih 1,5 meter. Proses memasang kayu sunggaran ini disebut dengan "nyunggau".

Sunggaran, untuk bagian yang dibuat melintang biasanya dibuat dari kayu pepohonan seperti "medang","Pelangas", dan "sapat". Sedangkan kalau menggunakan kayu dari pohon "pelawan", lebah madu tidak akan hinggap. Karena kayu pelawan bersifat licin. Sunggaran biasanya dibuat dalam jumlah yang banyak. Pemburu lebah yang bernama Pailun mengaku memasang sekitar 10 sunggaran di sejumlah titik. Tidak hanya Pailun saja, masyarakat yang ada di desanya juga cukup banyak melakukan hal yang serupa. Tetapi disinggahi atau tidak oleh lebah, itu tergantung rezeki masing-masing.

Sementara, menurut masyarakat lainnya seperti Musa dan Zuhari, memasang sunggaran tidaklah boleh sembarangan. Posisi pemasangan tergantung pada rute dimana lebah biasa lewat. Biasnaya harus melihat ke arah kiri, kanan, belakang, dan depan. Kalau teori, ilmunya tidak ada. Naluri yang berjalan, seperti menentukan jalur yang disebut "rendap". Rendap adalah jalur yang tidak dilalui / menghalangi lebah madu biasa terbang. Begitu yang dikatakan Zuhari.
0
1.3K
3
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.