Ungkapan yang menyebutkan bahwa "you are what you eat" nampaknya benar. Sebab makanan yang Anda konsumsi setiap hari memberikan dampak signifikan pada kesehatan tubuh Anda. Jika Anda mengonsumsi makanan sehat, maka kesehatan tubuh yang prima bisa Anda dapatkan. Namun jika Anda terlalu banyak mengonsumsi makanan tidak sehat, bukan tidak mungkin kesehatan tubuh Anda akan semakin menurun dan penyakit kronis mulai berdatangan.

Dilansir dari boldsky.com, ternyata ada jenis makanan yang bisa membuat Anda terlihat lebih tua dari usia Anda. Berikut adalah contohnya.

Gula mungkin memberikan rasa yang enak di lidah Anda. Namun ternyata terlalu banyak mengonsumsi gula mampu membuat Anda terlihat lebih tua.

Kok bisa?: Gula dapat 'menyerang' kolagen yang bertugas untuk menjaga kelembapan kulit secara alami. Karena itu kolagen bisa terkikis sehingga berakibat kulit menjadi keriput.

Alkohol telah diketahui sebagai minuman yang berbahaya bagi kesehatan. Namun jarang orang tahu bahwa alkohol dapat mempercepat proses penuaan dalam tubuh Anda.

Masa iya?: Mengonsumsi terlalu banyak alkohol bisa mengurangi cairan dalam tubuh dan menyebabkan keriput, kehilangan kolagen, kemerahan, dan bengkak

Garam mampu memberi rasa di makanan yang Anda konsumsi. Walaupun begitu, batasi konsumsinya sebab dapat mempercepat proses penuaan dini dalam tubuh.

Lho kenapa?: Garam membuat tubuh terdehidrasi. Ketika mengalami dehidrasi, tubuh menjadi lemas dan membuat terlihat lelah dan tua. Selain itu, kelebihan garam berkontribusi pada penyakit, tekanan darah tinggi, ginjal, dan mengganggu metabolisme tulang.

Pemanis buatan banyak ditemukan di dalam makanan kemasan. Selain mampu meningkatkan risiko diabetes serta obesitas, pemanis buatan juga bisa menimbulkan penuaan dini.

Kenapa lagi?: Pemanis buatan seperti Aspartame dapat mengiritasi tubuh jika Anda memiliki sensitivitas atau alergi terhadap produk ini. Penggunaan pemanis buatan berlebihan juga dapat menyebabkan konsumsi berlebihan dari makanan dengan indeks glikemik (IG) tinggi. Hal ini dikarenakan produk tersebut umumnya mendorong seseorang untuk 'mengidam' gula, yang akan meningkatkan efek penuaan dini.

Lemak trans seperti pada makanan cepat saji dan margarin akan membuat Anda terlihat lebih tua karena bisa menyumbat arteri. Lemak trans bisa menghilangkan elastisitas kulit karena sulitnya air yang lewat di tubuh. Jika Anda memang ingin makanan berminyak, gunakan minyak zaitun dan minyak kelapa yang kaya vitamin E sehingga membantu menstabilkan dinding sel dan melindungi tubuh dari radikal bebas.

Untuk makanan Gorengan jika dikonsumsi dalam jumlah besar, lemak jenuh pada gorengan mampu merusak kesehatan tubuh dan sakit kepala.

Minuman soda tidak baik untuk gigi Anda dan kulit.

Masa iya?: Soda sangat asam sehingga bisa menipiskan enamel gigi.

Kopi bukan hanya menyebabkan munculnya noda gigi, tetapi juga dehidrasi.

Lho kok?: Dehidrasi ini akan menyebabkan kulit Anda kering dan terlihat tua. Plus, kerutan di sekitar mata akan lebih menonjol ketika tubuh tidak terhidrasi dengan baik. Kopi memang bisa menurunkan risiko penyakit tertentu, tetapi Teh hijau memiliki antioksidan yang sangat baik karena kandungan kafeinnya juga lebih rendah.

Sebuah penelitian terbaru dari Institut Kesehatan di Klinik Cleveland menunjukkan bahwa makan daging lebih dari sekali seminggu berkaitan dengan kerutan, serta risiko kesehatan yang serius.

Kenapa?: Menurut penelitian tersebut, daging memiliki tingkat karnitin (senyawa protein ) yang tinggi yang bisa mengeras di dinding pembuluh darah. Ini yang menyebabkan kulit cepat keriput. Walaupun daging sumber yang baik dari vitamin B12, sel-sel darah merah dan fungsi otak. Tapi Dr Hari menyarankan protein yang baik bisa didapatkan dari makanan laut dan produk susu.

Terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas tidak hanya membuat Anda menjadi mudah berkeringat dan meningkatkan metabolisme, tapi juga berpengaruh terhadap individu yang sensitif, terutama mereka dengan rosacea. Rosacea sendiri merupakan kondisi di mana kulit mengalami peradangan dan kemerahan cukup parah. Makanan pedas juga memicu vasodilatasi yang dapat menyebabkan wajah menjadi kemerahan karena adanya dilatasi dan kerusakan kapiler.

Kenapa lagi ini?: Masalah pada pembuluh kapiler ini dapat membuat kulit menjadi tidak bersih, cerah dan awet muda akibat adanya pelebaran pada pembuluh darah.