Jakarta - Pihak Bareskrim Mabes Polri menangkap Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto. Belum diketahui apa yang menyebabkan Bambang ditangkap.

"Iya tadi dibawa oleh Bareskrim Mabes Polri. Mungkin sekarang posisinya di Bareskrim," kata Deputi Pencegahan KPK, Johan Budi, Jumat (23/1/2015).

Bambang ditangkap saat mengantar anaknya ke sekolah. Namun, hingga saat ini belum diketahi apa penyebab Bareskrim menangkap Bambang.

"Belum ada keterangan ditangkap karena kasus apa," jelas Johan.


http://news.detik.com/read/2015/01/2...ojanto?9911012

Johan: Wakapolri bantah Bambang ditangkap

JAKARTA. Deputi Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi belum dapat memastikan di mana keberadaan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Menurut Johan, sekitar pukul 9 pagi tadi, dirinya mendapat telepon dari ajudan Bambang.
"Ajudan Bambang mengatakan, Bambang ditangkap oleh orang yang mengaku dari Bareskrim. Saat itu Bambang tengah mengantar anaknya ke sekolah," cerita Budi dalam wawancara dengan Kompas TV, Jumat (23/1).
Johan mengatakan, terhadap informasi sang ajudan tersebut, dirinya sudah berupaya mengkonfirmasi ke Bareskrim. Namun, masih belum berhasil tersambung.
Lantas, KPK langsung menghubungi Wakapolri Badrodin Haiti. "Pak Badrodin menyatakan tidak benar ada penangkapan oleh Bareskrim kepada Bambang. Jadi kami berpikiran positif. Yang jadi persoalaan saat ini adalah siapa yang melakukan penangkapan. Sebab, orang bisa saja mengaku-ngaku," jelasnya.
Johan hingga saat ini belum mengetahui di mana keberadaan Bambang. "Saya sudah coba kontrak hape beliau, belum tersambung," imbuh Johan.
Kita sedang mengirim tim ke bareskrim untuk mengkonfirmasi berita ini.
Kronologinya: ajudan pak bambang dikonfirmasi oleh pak bambang. masih gelap. ajudannya tidak di tempat. ajudannya sedang menuju rumah pak bambang.
prosedur: kalo dalam tugas, harus didampingi. tapi ini kan lagi anter anaknya.
ajudan pimpinan dari anggota polri.

http://nasional.kontan.co.id/news/jo...bang-ditangkap

Sebelum Ditangkap, Bambang Masih Ngantor Hingga Malam dan Rapat Bahas Samad

Jakarta - Pagi ini, tiba-tiba Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto ditangkap pihak Bareskrim Mabes Polri tanpa alasan yang jelas. Padahal, hingga semalam Bambang masih ngantor seperti biasa dan masih mengadakan rapat soal Abraham Samad hingga tengah malam.

"Semalam masih rapat bersama beberapa pimpinan dan saya hingga malam," kata Deputi Pencegahan KPK, Johan Budi, Jumat (23/1/2015).

Bambang baru pulang sekitar tengah malam. Tak ada tanda-tanda mencurigakan sebelum Bambang ditangkap.

Bambang ditangkap pagi ini sekitar pukul 09.00 WIB. Bambang ditangkap saat mengantarkan anaknya ke sekolah.

Saat ditangkap, komisioner bidang penindakan itu tanpa didampingi ajuda

http://news.detik.com/read/2015/01/2...-samad?9911012


Penangkapan BW dan Sindiran Tajam Kado Ulang Tahun untuk Megawati

Jakarta - Jumat pagi tadi dibuka dengan kabar mengejutkan, Bareskrim Polri menangkap Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto! Entah suatu kebetulan, penangkapan tokoh pemberantas korupsi itu bertepatan dengan hari ulang tahun Ketum PDIP Megawati Sokarnoputri.

Megawati lahir di Yogyakarta pada 23 Januari tahun 1947 silam. Hari ini putri Presiden Soekarno itu genap berumur 68 tahun. Namun Mega tak membuat acara khusus untuk menyambut ulang tahunnya itu. Malah Mega mendapat 'kado' dari relawan Jokowi berupa sindiran tajam.

Sindiran tajam datang dari sosiolog Universitas Indonesia, Thamrin Amal Tomagola. Lewat twitter, Thamrin menyindir langkah Bareskrim Polri menangkap Wakil Ketua KPK tak lama setelah KPK menetapkan calon Kapolri Komjen Budi Gunawan menjadi tersangka.

"#SaveKPK Berita yang belum dikonfirmasi, Bambang Widjayanto, Wakil Ketua KPK ditangkap pagi ini di rumahnya oleh Polisi Bareskrim. Hadiah Ultah MSP," sindir Thamrin lewat twitter, Jumat (23/1/2015).

#Save KPK memang semakin santer di media sosial. Lantaran serangan bertubi-tubi ke KPK seolah digulirkan pasca penetapan Komjen Budi jadi tersangka. Kamis kemarin bahkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto baru saja mengungkap 6 pertemuan penting PDIP dengan Ketua KPK Abraham Samad yang disebut ingin jadi cawapres Jokowi.

Belum diketahui apa yang menyebabkan Bambang ditangkap saat mengantarkan anaknya ke sekolah.

"Iya tadi dibawa oleh Bareskrim Mabes Polri. Mungkin sekarang posisinya di Bareskrim," kata Deputi Pencegahan KPK, Johan Budi, Jumat (23/1/2015).

Sampai kini tak ada yang tahu apakah penangkapan itu bagian dari kado ulang tahun untuk Ibu Mega.

http://news.detik.com/read/2015/01/2...gawati?9911012


Polri Tangkap Bambang terkait Pilkada Kotawaringin Barat

Jakarta, CNN Indonesia -- Mabes Polri menangkap Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membuat Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dalam kasus sengketa Pilkada di Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Jumat pagi (23/1). Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Ronny Franky Sompie belum menjelaskan lebih lanjut mengenai keterkaitan Bambang dalam kasus tersebut.

"Informasi dari penyidik sudah kami dapatkan. Sedang dilakukan Pasal 242 jo Pasal 55 KUHP, yaitu m enyuruh melakukan atau memberikan keterangan palsu di depan sidang pengadilan yaitu pengadilan Mahkamah Konstitusi. Ancaman kurang lebih tujuh tahun penjara," kata Ronny saat memberikan keterangan pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat pagi (23/1).

Pernyataan Ronny mengonfirmasi bahwa Bambang ditangkap di kawasan Depok, Jawa Barat, sekitar pukul 07.30 WIB ketika sedang mengantar anaknya ke sekolah.

Informasi penangkapan Bambang sebelumnya dibantah oleh Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti ketika dihubungi oleh Deputi Pencegahan KPK Johan Budi Sapto Pribowo.
(rdk/sip)

http://www.cnnindonesia.com/nasional...aringin-barat/


Polri Sebut Punya 3 Alat Bukti untuk Tangkap Bambang Widjojanto

Jakarta - Mabes Polri menetapkan Bambang Widjojanto sebagai tersangka kasus pemberian keterangan palsu di sidang MK. Polri mengaku sudah mendapat tiga alat bukti untuk menetapkan Bambang sebagai tersangka.

"Kemudian ada bukti dokumen yang bisa menjadi alat bukti surat, alat bukti ketiga keterangan ahli, sudah 3 alat bukti yang dikumpulkan penyidik, sehingga menjadi dasar memeriksa tersangka," jelas Kadiv Humas Mabes Polri Kombes Ronnie F Sompie di Bareskrim Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Jumat (23/1/2015).

Ronnie mengatakan Polri sudah memeriksa sejumlah saksi. Di antaranya ada dua saksi ahli.

"Sudah ada pemeriksaan beberapa saksi," tuturnya

http://news.detik.com/read/2015/01/2...ojanto?9911012

Mabes Polri: Laporan Atas Bambang Dilakukan Masyarakat pada 15 Januari 2015

Jakarta - Mabes Polri bergerak cepat dalam penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Laporan masyarakat dilakukan pada 15 Januari 2015. Mabes Polri langsung melakukan penyelidikan dan meningkatkan kasus menjadi penyidikan.

"Pagi ini Bareskrim Polri melakukan proses penyelidikan dan penyidikan tanggal 15 Januari 2015 atas laporan masyarakat," jelas Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Jumat (23/1/2015).

Tak ada alasan lengkap yang disampaikan Ronny mengapa begitu cepat Polri menangkap dan melakukan penyidikan.

"Penyidik sudah memeriksa saksi, dokumen, dan ahli. Saat ini tersangka sedang dibuat BAP Bareskrim Polri," urai dia.

Menurut Ronny, Bambang ditahan terkait kasus dugaan saksi palsu dalam Pilkada 2010 di Pilkada Kotawaringin Barat.

http://news.detik.com/read/2015/01/2...i-2015?9911012


Apakah Penangkapan Bambang karena Komjen Budi? Ini Jawaban Mabes Polri

Jakarta - Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditahan Bareskrim Polri. Banyak yang mengaitkan kalau penangkapan ini terkait 'balas dendam' Polri atas penetapan tersangka Komjen Budi Gunawan. Apa kata Mabes Polri?

"Proses penyidikan tidak berkaitan dengan perlawanan, mekanisme hukum yang dilakukan jelas. Siapa saja bisa menjadi tersangka, kita lihat secara profesional dan proporsional," jelas Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta, Jumat (23/1/2015).

Bambang ditangkap berdasarkan laporan masyarakat pada 15 Januari 2015, atas kasus menyuruh saksi menyampaikan saksi palsu dalam sidang Pilkada Kotawaringin Barat di MK pada 2010.

Bambang ditangkap pagi ini pukul 07.30 WIB di jalan di Depok saat mengantarkan anak sekolah.

"Pemeriksaan saksi ada bukti dokumen yang jadi bukti surat, dan keterangan ahli," tutur dia.

http://news.detik.com/read/2015/01/2...-polri?9911012

Bambang Widjojanto Terancam Hukuman Tujuh Tahun Bui

Jakarta, CNN Indonesia -- Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie mengatakan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto yang ditangkap terkait kasus pemberian keterangan palsu saat menjadi pengacara di persidangan, terancam dengan hukuman tujuh tahun penjara.

“Pasal 242 junto pasal 55 KUHP yaitu menyuruh melakukan atau memberi keterangan palsu di depan sidang yaitu di sidang pengadilan MK pada 2010, ancaman hukumannya tujuh tahun penjara,” kata Ronny dalam keterangan persnya sesaat setelah Bambang ditangkap, Jumat (23/1).

Ronny mengatakan kasus tersebut berawal dari laporan masyarakat ke Bareskrim Mabes Polri yaitu pada 15 Januari 2015.

“Dari hasil proses penyidikan menemukan alat bukti yang sah untuk memeriksa sebagai tersangka,” ujar Ronny.

Ronny menambahkan saat ini Bambang sedang diperiksa oleh tim penyidik dengan disertai sejumlah dokumen dan alat bukti. "Sedang diperiksa sekarang," ucap Ronny

http://www.cnnindonesia.com/nasional...juh-tahun-bui/


Syafi'i Ma'arif: Penangkapan Bambang Widjojanto Berdampak Serius bagi Negara

Jakarta - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafi'i Ma'arif yang juga pendukung Jokowi di masa Pilpres bersuara keras atas penangkapan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Syafi'i mengingatkan penangkapan ini dapat berakibat serius bagi negara.

"Bisa berakibat sangat serius bagi bangsa dan negara ini," ujar Syafi'i lewat sambungan telepon, Jumat (23/1/2015).

Pria yang akrab disapa Buya ini mengetahui informasi tentang penangkapan Bambang dari Todung Mulya Lubis. "Baru diberi tahu Todung (Todung Mulya Lubis)," kata Syafi'i.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Ronny F Sompie membenarkan penangkapan Bambang. Bambang ditangkap terkait dugaan saksi palsu terkait sidang Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) di Kotawaringin Barat tahun 2010. Bambang saat itu masih berprofesi sebagai pengacara, membela pasangan Ujang-Bambang yang memenangkan perkara. Tahun 2012, Bambang Widjajanto baru terpilih sebagai komisioner KPK.

http://news.detik.com/read/2015/01/2...negara?9911012

Mahfud MD: Saksi Pilkada Kotawaringin Barat di Bawah Sumpah

Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengatakan kasus Kotawaringin Barat adalah kasus lama yang terlunta-lunta. Dirinya mengatakan jika dalam persidangan, semua saksi saat persidangan saat Bambang Widjojanto menjadi pengacara di persidangan sengketa pilkada Kota Waringin Barat seluruhnya berada di bawah sumpah.

Pilihan Redaksi
Polri: Ada Bukti Keterlibatan Bambang dalam Sengketa Pilkada
Bambang Widjojanto Terancam Hukuman Tujuh Tahun Bui
Polri Tangkap Bambang terkait Pilkada Kotawaringin Barat
KPK Gunakan Twitter Beberkan Penjemputan Bambang Widjojanto
"Itu palsu tidak palsu yang jelas keterangan di bawah sumpah, jadi saya anggap keterangan itu benar," kata Mahfud saat dihubungi CNN Indonesia, Jumat (23/1).

Menurut Mahfud, kasus sengketa Pilkada Kota Waringin Barat salah satu kasus yang terlunta-lunda di MK. Namun, mengenai penangkapan yang dilakukan oleh Bareskrim, Mahfud hanya bisa menunggu prosesnya seperti apa.

"Kita tunggu, saya tidak mau menanggapi itu, silahkan tunggu karena ini proses hukum," tegasnya.

Bekas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar dalam keterangannya saat menjalani sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta pernah mengemukakan adanya upaya Bambang meminta tolong untuk memenangkan sengketa pilkada tersebut.

Sebelum menjadi KPK, Bambang adalah seorang pengacara. Namun saat berprofesi advokat itulah, dia sempat ramai diperbincangkan terkait kasus saksi palsu dalam sidang perselisihan hasil Pemilukada Kotawaringin Barat di MK tahun 2011. Kala itu, 68 saksi diduga memberikan kesaksian palsu berdasarkan arahan dari Bambang Widjojanto yang menjadi pengacara salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati incumbent Ujang Iskandar-Bambang Purwanto.

Keterangan yang disampaikan oleh Kadiv Humas Mabes Polri Ronny F Sompie, Bambang ditangkap penyidik Bareskrim untuk dimintai keterangan atas kasus saksi palsu atas sengketa pemilu kada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.

http://www.cnnindonesia.com/nasional...-bawah-sumpah/