

TS
nousrid
Java Road Trip: As Long As We Can Go! (7-16 Jan 2015)
Yeah, we're done!
Yet finished!

Kira-kira, begini peta road trip-nya.
Total miles approx. 3629km. Fuel consumption approx. 1:16 RON 92.
Nissan Grand Livina, AT, 2013.

Peta, klik di sini.
Spoiler for INFO AWAL:
Gan,
Gw rencana mau cuti dan coba road trip di Pulau Jawa tanggal 7-16 Januari 2015. Sampe mana?Sampe sejauh yang mobil gw bisa tempuh
Rencana perjalanannya kira-kira seperti dibawah:
7 Jan 2015
11.00 AM (sharp!) -> ketemuan di meeting point Carrefour Lebak Bulus
7 - 16 Jan 2015
Enjoy the ride!!
Gw mau ajak 3 orang yang mau berbagi bahan bakar, snacks, cerita, makanan, musik, akomodasi (klo bisa tidur di mobil, ya kita tidur di mobil hahaha), nyetir (harus punya SIM ya, gw harap minimal ada 1 orang yang bisa nyetir), dll.
Yang minat join, please share your thoughts, ideas, and confirmation ya. Kalo bisa kita ketemuan sebelum berangkat.
Cheers!
Gw rencana mau cuti dan coba road trip di Pulau Jawa tanggal 7-16 Januari 2015. Sampe mana?Sampe sejauh yang mobil gw bisa tempuh

7 Jan 2015
11.00 AM (sharp!) -> ketemuan di meeting point Carrefour Lebak Bulus
7 - 16 Jan 2015
Enjoy the ride!!
Gw mau ajak 3 orang yang mau berbagi bahan bakar, snacks, cerita, makanan, musik, akomodasi (klo bisa tidur di mobil, ya kita tidur di mobil hahaha), nyetir (harus punya SIM ya, gw harap minimal ada 1 orang yang bisa nyetir), dll.
Yang minat join, please share your thoughts, ideas, and confirmation ya. Kalo bisa kita ketemuan sebelum berangkat.
Cheers!
UPDATE TANGGAL
Spoiler for INFO UPDATE TANGGAL 6-16 JAN'15:
Gan,
Gw rencana mau cuti dan coba road trip di Pulau Jawa tanggal 6-16 Januari 2015. Sampe mana?Sampe sejauh yang mobil gw bisa tempuh
Rencana perjalanannya kira-kira seperti dibawah:
6 Jan 2015
11.00 AM (sharp!) -> ketemuan di meeting point Carrefour Lebak Bulus
6 - 16 Jan 2015
Enjoy the ride!!
Gw mau ajak 3 orang yang mau berbagi bahan bakar, snacks, cerita, makanan, musik, akomodasi (klo bisa tidur di mobil, ya kita tidur di mobil hahaha), nyetir (harus punya SIM ya, gw harap minimal ada 1 orang yang bisa nyetir), dll. --> sudah full. Thanks guys! See you on the trip! Perjalanan bakal di-share di sini ya!!
Yang minat join, please share your thoughts, ideas, and confirmation ya. Kalo bisa kita ketemuan sebelum berangkat.
Cheers!
Gw rencana mau cuti dan coba road trip di Pulau Jawa tanggal 6-16 Januari 2015. Sampe mana?Sampe sejauh yang mobil gw bisa tempuh

6 Jan 2015
11.00 AM (sharp!) -> ketemuan di meeting point Carrefour Lebak Bulus
6 - 16 Jan 2015
Enjoy the ride!!
Gw mau ajak 3 orang yang mau berbagi bahan bakar, snacks, cerita, makanan, musik, akomodasi (klo bisa tidur di mobil, ya kita tidur di mobil hahaha), nyetir (harus punya SIM ya, gw harap minimal ada 1 orang yang bisa nyetir), dll. --> sudah full. Thanks guys! See you on the trip! Perjalanan bakal di-share di sini ya!!
Yang minat join, please share your thoughts, ideas, and confirmation ya. Kalo bisa kita ketemuan sebelum berangkat.
Cheers!
UPDATE!
Thanks atas interest agan2 sekalian, tapi sayang banget seat-nya udah full. Next time diagendain lagi.
Kami yang rencana berangkat dari Jakarta&Bandung:
1. agan supertramp788 | Twitter: azharijal
2. agan s.aint
3. sis ardilashardy | Twitter: ardilasardhy
4. gw nousrid | Twitter: okiokioki
yang bakal ketemu di Malang --> agan tigerclan | Twitter: waysamurai
info perjalanan bakal di-update di thread ini! mhn doa agan-agan sekalian!

Quote:
>> FR dari AGAN supertramp788
Spoiler for FR 1:
Quote:
Original Posted By supertramp788►
6 Januari 2015
Waktu sudah menunjukan pukul 11.00 dan tim Jakarta masih juga repot dengan meeting point, beli beberapa barang yang kelupaan, dll. sist okta paling cepet nyampe di MP. Doi sudah siap dengan ransel backpack 35ltr nya yang katanya belum tidur dari semalem karena ngejar kerjaan yang dipaksa beresin sebelum pergi.
Gw di grup juga udah rewel, katanya jam 11.00 udah start dari jakarta, ini sampe jam 12 masih juga belum kumpul semua. What a habit
Sekitar jam 13.00 mereka akhirnya start dari Carefour Lebakbulus menggunakan si SOB (Nissan Livina) yang akan menjadi tunggangan kita selama ribuan kilometer kedepan.
Karena jadwal yang sedikit terlambat (ya anggaplah ngaret 3 jam itu dikit lah ya
) akhirnya gw mengubah meeting point Bandung yang tadinya mau di Lembang (rumah gw) jadi dipindahkan ke Gerbang Tol pasteur, Bandung. Setelah beberapa menit gw nongkrong di depan hotel ibis Pasteur, lengkap dengan backpack dan perlengkapan lainnya yang terlihat seperti traveler menyedihkan kelelahan di pinggir jalan, akhirnya nongol juga si SOB silver memberi klakson 3 kali. Masuk lah gw dengan muka lelah. Udah lama juga gak naik angkot di bandung bikin gw bener2 seperti pejalan jauh yang mampir ke kota Bandung (padahal lahir dan besar di kota ini
)
Oki: Jal, Richeese Factory paling deket dari sini dimana yak?
(gilak ini orang baru aja berangkat udah ngajak makan lagi, Richeese pulak! Junk Food ih
)
Ijal: ayok di jalan Riau aja.
Oki di balik stir segera mengarahkan mobil menuju Jalan Riau, dipandu gw untuk rute arah selama di Bandung ini.

Setelah kenyang, ditambah udara bandung yang saat itu baru saja turun hujan, wah ini alamat males beranjak nih hahaha. Gw segera ambil inisiatif untuk ngajak jalan lagi
:
Jam di dashboard si SOB sudah menunjukan pukul 17.00 yang artinya ini adalah jam pulang kerja dan Bandung pasti macet di beberapa ruas jalan, bener aja, baru jalan beberapa kilometer, kami sudah terjebak macet di daerah Buah Batu, sebelum akhirnya masuk tol Buahbatu- keluar Cileunyi.
Sore ini matahari turun dengan agak malu-malu. Dari kaca spion sepanjang jalan tol Buahbatu-Cileunyi, kami disuguhi langit Bandung yang menjingga ditambah pelangi yang indah. What a lovely start!

rencana semula, POI pertama adalah puncak darajat Garut, tapi kita baru sampe Cileunyi jam 6 sore dan sepertinya tidak mungkin mampir ke Darajat. Oke, gak masalah. Gas terus dibejek, melintasi jalan berkelok khas pegunungan Garut, Tasik. Naik turun dan sedikit licin karena hujan yang dikasih formalin (awet hujannya, bro!). Kami berhenti sebentar di daerah Gentong, Tasik untuk sekadar minum kopi dan membicarakan POI selanjutnya: Baturaden- Purwokerto.


Akhirnya disepakati bahwa POI Baturaden, Purwokerto akan kami sambangi dengan catatan badan kami belum lelah ketika tiba disana, dan juga belum terlalu larut malam.
skip skip...
okay, skip lagi nih POI kedua! hahaha kita lanjut ke Yogyakarta aja yok, nginepnya disana aja, saran Sigit yang sudah terlihat kangen kasur.
Perjalanan dari Gentong-Yogyakarta dibesut oleh sopir jeep kawakan, Sigit dengan navigator rally ultra-semi-nubie ijal haha.. Perjalanan baru saja beberapa jam tapi Oki sudah mulai melancarkan agit-prop (agitasi-propaganda) tentang nyamannya menjadi PNS di kementrian pendidikan. Doi khotbah sepanjang perjalanan, tentang berbagai privillage yang didapat dari kerjaannya tersebut. Tapi upaya agitprop ini tidak semulus itu, karena Sigit (yang baru saja resign dari korporasi jepang tepat sebelum keberangkatan trip ini) dan Okta yang sampai saat ini masih bekerja di perusahaan jepang yang lainnya, melakukan counter-attack. Jual beli serangan terjadi, dan gw sendiri hanya mangut-mangut, lulus kuliah aja belum
FYI, jual beli serangan ini terjadi sampai hari terakhir trip ini lho...
skip...skip...
7 Januari 2015
Yogyakarta!
Sinar matahari menerobos masuk diantara padatnya pepohon sepanjang jalan Wates-Yogyakarta, memberikan kami energi tambahan untuk segera mengarahkan si SOB ke jalan Kaliurang, Kasur mana kasuuuurrr!

Sekarang Oki berada di balik kemudi, membesut si SOB dengan antusiasme yang luar biasa. Padahal gw baru aja beberapa jam nyetirin si SOB, tapi aspal jalanan yang luar biasa mulus, lebar jalan yang ideal, scenery kanan kiri jalan yang sangat keren membuat Oki ingin mengambil alih kemudi. Gw sih ngalah, maklum, kasian ini para pekerja yang kelelahan dengan ibukota udah maksain cuti
Gw kembali ke profesi asali, sebagai navigator super fancy.
Setelah briefing singkat mencari hostel yang budget-oriented, akhirnya kita menemukan Retra's Hostel di kawasan Jakal (Jalan Kaliurang) cieeee, anaknya jogja banget ya, nyebutnya Jakal
Retra's Hostel ini adalah akomodasi penginapan tipe dorm, bunk bed. Satu kamar terdiri dari 2 kasur bertingkat (total 4 kasur). Fasilitasnya pun cukup lengkap untuk ukuran hostel 70ribu. AC, Privat bathroom with shower, cold/hot water, handuk, alat mandi, 4 buah locker di setiap kamar, WiFi, area parkir luas, gazebo untuk area merokok, TV cable yang meskipun absurd channelnya, lumayan lah. No Breakfast ya, hehe maklum lah 70rb
Sialnya, kami tiba di Yogya terlalu cepat, check in Retra's seperti kebanyakan hostel, pukul 13.00, sementara kami sudah tiba dari jam 6 pagi. Badan udah minta direbahin, kepala juga udah pengen banget mandi. Tapi ya apa boleh buat, untungnya Sigit ternyata asli Yogya, doi tau banget kuliner daerah jakal sini, kita dibawa ke Soto Ijo Monjali. Hanya satu kata untuk Soto Monjali ini, Superb!
Semangkuk soto daging hanya 6.500!
Para musafir yang lelah ini terlihat lahap menyantap Soto dan aneka jajanan pelengkap (usus, sate jamur, telor puyuh, gorengan), dilatarbelakangi hujan yang cukup deras pagi itu, membuat udara jogja yang biasanya panas menjadi sejuk. Mantap gan!
Ada kejadian lucu di warung soto ini, saat kita sedang asik menyantap hidangan, ada ibu-ibu yang baru selesai makan, ia keluar dari warung bersama bapak-bapak (sepertinya sih suaminya). Entah karena alasan apa, si bapak yang sudah siap tempur dengan jas hujan nya, membetot gas kencang-kencang padahal si ibu belum naik, doi baru sempat memegang ujung jas hujan si bapak. hahaha. Gw spontan berdiri sambil agak berteriak (yang ternyata terlalu kencang teriakannya sampai semua orang di warung itu melihat ke arah meja kami). Oki yang saat itu melihat kejadian itu juga tidak bisa menahan tawanya. kami semua tertawa hahaha koplak!
*pas pacaran aja: "sayang, udah naik? pegang erat-erat ya, takut jatoh" nah udah puluhan tahun nikah, istri bisa ketinggalan gitu, ky belanjaan aja ketinggalan
skip skip...
Setelah kenyang dengan soto, kami masih punya beberapa jam, akhirnya si SOB di arahkan ke utara Jakal, ke tempat wisata Kaliurang. Udara yang dingin, kabut, dan kopi cukup mampu mengusir kantuk dan lelah perjalanan kami.
Sebelum tiba di kaliurang, kami sempat mampir ke Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa untuk mengambil buku pesanan Pak Oki

Setelah cukup puas menikmati kabut di utara Kaliurang, kami turun lagi ke Jakal, di perjalanan ternyata perut sudah minta jatah lagi nih, mampirlah kita di Special Sambal (SS) daerah Jakal. Ternyata harga SS di jogja jauh lebih murah dari SS di Bandung! Perut sudah penuh, segera kami kembali ke Retra's Hostel untuk check in.
Kasur.... oh kasur...




Setelah mandi dan tidur beberapa jam, badan kami merasa kembali fit dan lagi-lagi perut sudah minta jatah. Kami jalan menyusuri trotoar jakal untuk mencari makan malam, dan pilihan jatuh pada Resto Mie Aceh
Selesai makan dan menikmati malam hari Yogya, kami kembali ke Hostel untuk beristirahat. Mengumpulkan tenaga untuk perjalanan besok: Yogyakarta-Solo-Tawangmangu-Batu Malang

Part 1: Jakarta-Bandung-Tasik-Yogyakarta
6 Januari 2015
Waktu sudah menunjukan pukul 11.00 dan tim Jakarta masih juga repot dengan meeting point, beli beberapa barang yang kelupaan, dll. sist okta paling cepet nyampe di MP. Doi sudah siap dengan ransel backpack 35ltr nya yang katanya belum tidur dari semalem karena ngejar kerjaan yang dipaksa beresin sebelum pergi.
Gw di grup juga udah rewel, katanya jam 11.00 udah start dari jakarta, ini sampe jam 12 masih juga belum kumpul semua. What a habit

Sekitar jam 13.00 mereka akhirnya start dari Carefour Lebakbulus menggunakan si SOB (Nissan Livina) yang akan menjadi tunggangan kita selama ribuan kilometer kedepan.
Karena jadwal yang sedikit terlambat (ya anggaplah ngaret 3 jam itu dikit lah ya


Oki: Jal, Richeese Factory paling deket dari sini dimana yak?
(gilak ini orang baru aja berangkat udah ngajak makan lagi, Richeese pulak! Junk Food ih

Ijal: ayok di jalan Riau aja.
Oki di balik stir segera mengarahkan mobil menuju Jalan Riau, dipandu gw untuk rute arah selama di Bandung ini.
Spoiler for Richeese Bandung:


Setelah kenyang, ditambah udara bandung yang saat itu baru saja turun hujan, wah ini alamat males beranjak nih hahaha. Gw segera ambil inisiatif untuk ngajak jalan lagi

Jam di dashboard si SOB sudah menunjukan pukul 17.00 yang artinya ini adalah jam pulang kerja dan Bandung pasti macet di beberapa ruas jalan, bener aja, baru jalan beberapa kilometer, kami sudah terjebak macet di daerah Buah Batu, sebelum akhirnya masuk tol Buahbatu- keluar Cileunyi.
Sore ini matahari turun dengan agak malu-malu. Dari kaca spion sepanjang jalan tol Buahbatu-Cileunyi, kami disuguhi langit Bandung yang menjingga ditambah pelangi yang indah. What a lovely start!
Spoiler for Langit Sore Bandung:


rencana semula, POI pertama adalah puncak darajat Garut, tapi kita baru sampe Cileunyi jam 6 sore dan sepertinya tidak mungkin mampir ke Darajat. Oke, gak masalah. Gas terus dibejek, melintasi jalan berkelok khas pegunungan Garut, Tasik. Naik turun dan sedikit licin karena hujan yang dikasih formalin (awet hujannya, bro!). Kami berhenti sebentar di daerah Gentong, Tasik untuk sekadar minum kopi dan membicarakan POI selanjutnya: Baturaden- Purwokerto.
Spoiler for si SOB kedinginan di Gentong:


Akhirnya disepakati bahwa POI Baturaden, Purwokerto akan kami sambangi dengan catatan badan kami belum lelah ketika tiba disana, dan juga belum terlalu larut malam.
skip skip...
okay, skip lagi nih POI kedua! hahaha kita lanjut ke Yogyakarta aja yok, nginepnya disana aja, saran Sigit yang sudah terlihat kangen kasur.
Perjalanan dari Gentong-Yogyakarta dibesut oleh sopir jeep kawakan, Sigit dengan navigator rally ultra-semi-nubie ijal haha.. Perjalanan baru saja beberapa jam tapi Oki sudah mulai melancarkan agit-prop (agitasi-propaganda) tentang nyamannya menjadi PNS di kementrian pendidikan. Doi khotbah sepanjang perjalanan, tentang berbagai privillage yang didapat dari kerjaannya tersebut. Tapi upaya agitprop ini tidak semulus itu, karena Sigit (yang baru saja resign dari korporasi jepang tepat sebelum keberangkatan trip ini) dan Okta yang sampai saat ini masih bekerja di perusahaan jepang yang lainnya, melakukan counter-attack. Jual beli serangan terjadi, dan gw sendiri hanya mangut-mangut, lulus kuliah aja belum

FYI, jual beli serangan ini terjadi sampai hari terakhir trip ini lho...

skip...skip...
7 Januari 2015
Yogyakarta!
Sinar matahari menerobos masuk diantara padatnya pepohon sepanjang jalan Wates-Yogyakarta, memberikan kami energi tambahan untuk segera mengarahkan si SOB ke jalan Kaliurang, Kasur mana kasuuuurrr!
Spoiler for Wates-Yogyakarta:


Sekarang Oki berada di balik kemudi, membesut si SOB dengan antusiasme yang luar biasa. Padahal gw baru aja beberapa jam nyetirin si SOB, tapi aspal jalanan yang luar biasa mulus, lebar jalan yang ideal, scenery kanan kiri jalan yang sangat keren membuat Oki ingin mengambil alih kemudi. Gw sih ngalah, maklum, kasian ini para pekerja yang kelelahan dengan ibukota udah maksain cuti

Gw kembali ke profesi asali, sebagai navigator super fancy.
Setelah briefing singkat mencari hostel yang budget-oriented, akhirnya kita menemukan Retra's Hostel di kawasan Jakal (Jalan Kaliurang) cieeee, anaknya jogja banget ya, nyebutnya Jakal

Retra's Hostel ini adalah akomodasi penginapan tipe dorm, bunk bed. Satu kamar terdiri dari 2 kasur bertingkat (total 4 kasur). Fasilitasnya pun cukup lengkap untuk ukuran hostel 70ribu. AC, Privat bathroom with shower, cold/hot water, handuk, alat mandi, 4 buah locker di setiap kamar, WiFi, area parkir luas, gazebo untuk area merokok, TV cable yang meskipun absurd channelnya, lumayan lah. No Breakfast ya, hehe maklum lah 70rb

Sialnya, kami tiba di Yogya terlalu cepat, check in Retra's seperti kebanyakan hostel, pukul 13.00, sementara kami sudah tiba dari jam 6 pagi. Badan udah minta direbahin, kepala juga udah pengen banget mandi. Tapi ya apa boleh buat, untungnya Sigit ternyata asli Yogya, doi tau banget kuliner daerah jakal sini, kita dibawa ke Soto Ijo Monjali. Hanya satu kata untuk Soto Monjali ini, Superb!
Semangkuk soto daging hanya 6.500!
Para musafir yang lelah ini terlihat lahap menyantap Soto dan aneka jajanan pelengkap (usus, sate jamur, telor puyuh, gorengan), dilatarbelakangi hujan yang cukup deras pagi itu, membuat udara jogja yang biasanya panas menjadi sejuk. Mantap gan!
Spoiler for Soto Monjali Recomended!:

Ada kejadian lucu di warung soto ini, saat kita sedang asik menyantap hidangan, ada ibu-ibu yang baru selesai makan, ia keluar dari warung bersama bapak-bapak (sepertinya sih suaminya). Entah karena alasan apa, si bapak yang sudah siap tempur dengan jas hujan nya, membetot gas kencang-kencang padahal si ibu belum naik, doi baru sempat memegang ujung jas hujan si bapak. hahaha. Gw spontan berdiri sambil agak berteriak (yang ternyata terlalu kencang teriakannya sampai semua orang di warung itu melihat ke arah meja kami). Oki yang saat itu melihat kejadian itu juga tidak bisa menahan tawanya. kami semua tertawa hahaha koplak!
*pas pacaran aja: "sayang, udah naik? pegang erat-erat ya, takut jatoh" nah udah puluhan tahun nikah, istri bisa ketinggalan gitu, ky belanjaan aja ketinggalan

skip skip...
Setelah kenyang dengan soto, kami masih punya beberapa jam, akhirnya si SOB di arahkan ke utara Jakal, ke tempat wisata Kaliurang. Udara yang dingin, kabut, dan kopi cukup mampu mengusir kantuk dan lelah perjalanan kami.
Spoiler for Kopi Kaliurang:

Sebelum tiba di kaliurang, kami sempat mampir ke Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa untuk mengambil buku pesanan Pak Oki
Spoiler for UST:


Setelah cukup puas menikmati kabut di utara Kaliurang, kami turun lagi ke Jakal, di perjalanan ternyata perut sudah minta jatah lagi nih, mampirlah kita di Special Sambal (SS) daerah Jakal. Ternyata harga SS di jogja jauh lebih murah dari SS di Bandung! Perut sudah penuh, segera kami kembali ke Retra's Hostel untuk check in.
Kasur.... oh kasur...
Spoiler for Retra's Hostel Yogyakarta:





Setelah mandi dan tidur beberapa jam, badan kami merasa kembali fit dan lagi-lagi perut sudah minta jatah. Kami jalan menyusuri trotoar jakal untuk mencari makan malam, dan pilihan jatuh pada Resto Mie Aceh

Selesai makan dan menikmati malam hari Yogya, kami kembali ke Hostel untuk beristirahat. Mengumpulkan tenaga untuk perjalanan besok: Yogyakarta-Solo-Tawangmangu-Batu Malang

More FR di sini.
Diubah oleh nousrid 19-01-2015 14:02
0
9.8K
Kutip
79
Balasan


Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!

Domestik
10.2KThread•4.2KAnggota
Urutkan
Terlama


Komentar yang asik ya