Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

cipciprr8Avatar border
TS
cipciprr8
Mengenal Perokok Pasif (Secondhand Smoke)
Quote:


Semua Sudah Tahu Bahaya merokok tapi semua itu hilang ditelan "kenikmatannya"

Trit ini hanya sekedar Basa-basi Jangan di ambil hati, cuma bacaan tak berarti seperti trit BB yang tak pernah jenuh kita berantas tapi tak juga tuntas, yang tak henti kita protes keras tapi dengan viewer teratas

Saya tidak akan lagi membahas tentang isi kandungan dalam asap rokok
dan bahayanya, semua pasti sudah sering membacanya,

so...cuek beybeh terserah gua duit duit gue rokok-rokok gue...badan badan gue kalo sakit gue ini yang ngerasa bukan elo!

yakin lo nggak ngerugiin orang lain?

Ketika seseorang menyalakan rokok asap yang dihisapnya itu adalah asap rokok utama sedangkan yang terbuang dari rokok adalah asap rokok kedua, dan lebih berbahaya buat orang disekitar perokok!

Ketika seseorang yang bukan perokok menghirup asap rokok, dia terkena racun dan bahan kimia yang sama, termasuk nikotin, seperti perokok yang sebenarnya. Ini yang disebut perokok pasif.

Setidaknya 250 bahan kimia berbahaya telah diidentifikasi dalam asap rokok yang terbuang, termasuk setidaknya 50 karsinogen (bahan kimia yang diketahui menyebabkan kanker).

Dan perokok pasif inilah yang mendapatkan bahaya 3 kali dari perokok aktif!.

Konsentrasi zat berbahaya di dalam tubuh perokok pasif lebih besar karena racun yang terhisap melalui asap rokok perokok aktif tidak terfilter. Sedangkan racun rokok dalam tubuh perokok aktif terfilter melalui ujung rokok yang dihisap.

Racun rokok terbesar dihasilkan oleh asap yang mengepul dari ujung rokok yang sedang tak dihisap. Sebab asap yang dihasilkan berasal dari pembakaran tembakau yang tidak sempurna.


Data Global Youth Survey tahun 1999-2006, sebanyak 81 persen anak usia 13-15 tahun di Indonesia terpapar asap rokok di tempat umum atau menjadi perokok pasif. "Padahal rata-rata persentase dunia hanya 56 persen," ujarnya.

Survei tersebut juga menunjukkan, lebih dari 150 juta penduduk Indonesia menjadi perokok pasif di rumah, di perkantoran, di tempat umum, di kendaraan umum.

Sedangkan data Survei Sosial Ekonomi Nasional 2004 menunjukkan, lebih dari 87 persen perokok aktif merokok di dalam rumah ketika sedang bersama anggota keluarganya. Survei ini juga menemukan 71 persen rumah tangga memiliki pengeluaran untuk merokok.

Pemerintah sudah berusaha untuk prokok agar tidak merokok disembarang tempat. Seperti Pergub DKI Jakarta No 88/2010.
Tapi dalam pelaksanaannya tidak berjalan dengan baik.

So please deh ah....

Untuk sehat buat diri sendiri terkadang kita tidak perduli, tetapi masih tegakah anda membahayakan keluarga anda tercinta dengan ROKOK?

Quote:


Untuk kita yang tidak merokok beranilah menegur mereka yang merokok di tempat umum.

Jika bicara hak bagi seorang perokok maka
kita yang tidak merokok memiliki hak yang sama, bahkan lebih.

"hak untuk hidup selalu lebih didahulukan ketimbang hak untuk memilih mati.”


So jadilah perokok yang cerdas!

atau tidak merokok sama sekaliemoticon-Big Grin


Silahkan anda berhak untuk berkomentaremoticon-shakehand
dan saya berhak menegur jika komentar anda ngawuremoticon-Embarrassment
0
13.7K
152
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Quit Drugs, Alcohol & Smoking
Quit Drugs, Alcohol & SmokingKASKUS Official
231Thread396Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.