1. Karen Denise Wells

Karen Denise Wells adalah seorang wanita berusia 23 tahun sekaligus single mother yang berasal dari Haskell, Oklahoma. Wells menitipkan anaknya ke orangtuanya lantaran akan berkunjung ke temannya yang bernama Melissa Shepard. Untuk itu Wells menyewa sebuah mobil dan pergi ke rumah Shepard yang ada di New Bergen, New Jersey.

Shepard dan Wells berjanji untuk bertemu pada 12 April 1994 saat malam hari di Motel Carlisle, Pennsylvania. Shepard lalu datang dengan dua orang pria di motel itu tetapi tak pernah bertemu dengan Wells. Sampai esok akhirnya ditemukan mobil yang disewa Wells ditinggal begitu saja di sebuah jalan raya kilometer 56. Mobil itu kehabisan bensin dan pintunya terbuka.

Beberapa benda ditemukan di mobil itu termasuk mariyuana dan dompet Wells. Satu-satunya petunjuk adalah dari speedometer mobil yang menunjukkan jika Wells mengemudikan mobil itu tidak sesuai dengan jarak dia pergi sebetulnya. Sampai saat ini tak ada yang tahu ke mana lenyapnya Wells.

2. John Reed

Pada tahun 1980, seorang pria bernama John Reed meninggalkan kampung halamannya di Twin Cities, California dan melakukan perjalanan ke Brasil. Reed rupanya ingin menemukan kota hilang Akakor, sebuah peradaban bawah tanah yang hilang di hutan Amazon selama ribuan tahun lamanya.

Reed sendiri membaca buku berjudul The Chronicle of Akakor yang ditulis oleh seorang pemandu wisata hutan Amazon bernama Tatunca Nara. Memiliki impian yang sama, Reed berniat menemani Tatunca dan memulai pencarian panjang mereka. Reed meninggalkan semua barangnya di sebuah kamar hotel di Manaus tetapi tak pernah kembali.

Terungkap bahwa Tatunca yang rupanya aslinya adalah seorang pemuda Jerman bernama asli Gunther Hauck mengaku jika Reed kabur darinya dan bersembunyi di hutan setelah mereka memutuskan kembali ke Barcelos. Hanya saja, tak ada yang tahu di mana Reed.

3. Judy Smith

Pada tahun 1997, seorang ibu dua anak bernama Judy Smith yang berusia 50 tahun memutuskan untuk menemani sang suami Jeffrey yang mengikuti perjalanan bisnis di Philadelphia. Saat sang suami bekerja, Judy memutuskan untuk berjalan-jalan. Namun dia rupanya tak pernah kembali ke hotel dan Jeffrey melaporkan jika Judy hilang.

Lima bulan usai hilangnya Judy, seorang pendaki gunung menemukan sisa-sisa mayatnya di sebuah area pegunungan yang terisolir. Apa yang membuat semuanya aneh adalah Judy ditemukan lebih dari 960 kilometer jauhnya dari tempat di mana dia berasal. Sampai saat tak ada yang tahu apakah Judy berjalan sendirian dan bunuh diri di gunung atau menjadi korban pembunuhan.

Kendati umurnya sudah 86 tahun, Leo Widicker tetap hidup dan menjalaninya dengan sangat aktif. Leo sendiri sudah menikah dengan wanita bernama Virginia selama 55 tahun lamanya dan mereka bergabung di organisasi Kristiani, Sukarelawan Maranatha Internasional. Untuk itu mereka sudah menjalani 40 perjalanan bersama.

Hingga akhirnya di perjalanan ke-41, mereka pergi ke Kosta Rika. Hanya sekitar satu jam setengah mereka berpisah, saat Virginia kembali dia tidak pernah menemukan Leo. Banyak dugaan akan hilangnya Leo secara mendadak seperti bisa saja dia mengalami kepikunan dan berjalan begitu saja ke jalan raya. Namun setelah dicari, sampai saat ini Leo tidak pernah ditemukan.

Pada tahun 1946, kota Texarkana menjadi lokasi banyak misteri yang tidak terpecahkan termasuk sosok misterius bernama Phantom Killer yang sudah membunuh lima orang. Seorang wanita bernama Virginia Carpenter diyakini sebagai korban ketiga.

Saat itu 1 Juni 1948 dan wanita berusia 21 tahun itu meninggalkan Texarkana dengan kereta menuju Denton selama enam jam lamanya. Usai tiba di malam hari, Virginia hendak menyewa taksi di stasiun yang bakal mengantarnya ke asrama Universitas Negeri Texas. Namun Virginia rupanya ketinggalan sebuah barang dan hendak kembali ke stasiun.

Virginia membayar si sopir taksi, Jack Zachary untuk mengantarkan lebih dahulu barang itu ke asrama. Namun sampai dua hari lamanya, Virginia tak pernah terlihat dan satu-satunya tanda hanyalah dia berbicara dengan dua pemuda misterius.

6. Devin Williams

Devin Williams tinggal dengan istri dan ketiga anaknya di Kansas. Pada Mei 1995, Devin meninggalkan keluarganya untuk kegiatan rutin mengirimkan barang ke California. Namun beberapa hari kemudian, kendaraan yang dikendarai Williams menabrak dan berhenti begitu saja di tengah hutan nasional Tonto.

Saksi mata yang melihat Devin keluar dari truk kontainernya itu mengaku bahwa Devin terlihat begitu ketakutan dan bingung sambil berteriak-teriak 'Aku akan ke penjara' dan 'Mereka membuatku melakukan ini'. Namun saat pihak kepolisian tiba, kontainer itu sudah ditinggal begitu saja dan Devin tak pernah ditemukan sampai saat ini.