Perayaan natal di tiap negara itu lain-lain, dan di Jepang, natal itu cukup spesial. Walau hanya 2% penduduk Jepang yang menganut agama Kristiani, bukan berarti mereka tidak merayakan event tahunan ini. Tetapi cara orang Jepang merayakan natal masuk ke kategori unik dibanding negara lain.

Karena pengaruh barat dan film Hollywood yang luar biasa, Natal selalu menghadirkan acara yang seru. Karena dihubungkan dengan segala hal berbau romantis atau kekeluargaan. Berikut adalah 5 cara orang Jepang merayakan natal.

1. Membeli kado natal
Tukar kado, maupun meletakkan kado di bawah pohon natal menjadi cara untuk saling berbagi antara keluarga dan pasangan. Ini menambah keceriaan dan kemeriahan event ini. Tidak ada ketentuan kado apa yang harus dibeli untuk ini karena tergantung dari masing-masing grup. Beberapa kantor juga mengadakan acara tukar kado untuk tiap karyawannya agar terjalin rasa kekeluargaan.



2. Kue untuk Christmas Eve
Kue adalah salah satu elemen utama untuk merayakan Christmas Eve (sebutan untuk satu malam menjelang natal) bersama orang-orang tercinta. Dekorasi kue nya pun lucu-lucu dan tidak jarang kalian melihat antrian panjang di toko kue menjelang natal karena bukan hanya untuk merayakan natal, tetapi toko kue pun berlomba-lomba untuk memberikan diskon akhir tahun.

Ini Christmas cake yang saya beli

3. KFC pengganti kalkun
Sulit untuk bisa mendapatkan daging kalkun di Jepang karena memang hewan yang satu itu tidak dikembangbiakkan di sini. Ada pun, harganya mahal dan biasanya harus rebutan dengan orang-orang lain. Maka sebagai pengganti, mereka membeli KFC (iya ini restoran yang sama seperti di Indonesia). Disini KFC tidak semurah di Indonesia dimana satu paket hanya berharga 20 ribuan. Sebagai patokan, untuk dua paket yang berisi 4 potong ayam, 10 chicken strip, 18 nugget, saya harus membayar Rp 500.000.

Makan malam 500 ribu, "mewah" sekali

4. Xmas Illumination
Banyak bagian dari kota yang diterangi dengan lampu-lampu kecil untuk merayakan gemerlap natal seperti yang biasa kalian tonton di film-film barat klasik. Kebiasaan ini akhirnya diikuti oleh berbagai negara Asia lainnya menjelang natal. Biasanya dekorasi ini bisa tetap ada sampai akhir tahun atau bahkan sampai akhir Januari di Jepang.

Ini illumination di nakameguro yang bertema Blue Grotto

5. Party!
Biasanya sebelum hari H setiap kantor merayakan Christmas Party sebagai tanda pesta akhir tahun dan berbagai macam acara diadakan. Seperti tukar kado, quiz-quiz sederhana, atau acara saling mengenal karyawan satu sama lain. Banyak juga orang yang pulang pada jam lima pagi karena pesta sampai pagi di karaoke. Kantor saya pun ada beberapa orang yang pesta sampai pagi, saya sendiri cukup sampai jam 12 malam lalu pulang dengan kereta terakhir.

Ilustrasi Christmas party

Seru yah! Cuma satu hal yang menyebalkan, karena sebenarnya natal itu hanya acara pribadi dan tidak ada hubungan dengan kultur Jepang, kantor tetap buka dan semua orang tetap bekerja seperti hari biasa (seperti saya yang tetap bekerja dimana teman-teman di Indonesia menikmati hari libur). Merry Christmas dan selamat berlibur!

Sumber: Bangtipen