Sebelumnya ane mohon maaf kalau tapi semoga enggak ya gan..
dan sebelumnya lagi ane mau ngicapin "selamat hari ibu" untuk seluruh ibu dan calon ibu di Indonesia (gosipnya di luar negri beda lagi tanggal peringatannya gan..) Ibu ane sudah almarhumah gan, mohon doa jauh dari siksa kubur ya gan..
monggo gan...
[SPOILERlirik lagu]LIRIK KASIH IBU
Kasih ibu,
kepada beta
tak terhingga sepanjang masa
Hanya memberi,
tak harap kembali,
Bagai sang surya, menyinari dunia.
[/SPOILER]
Spoiler for kisah kasih ibu:
Masih teringat akan nyanyian lagu kasih ibu..?,
Ternyata lagu ini Lagu ini memiliki pengaruh positif terhadap anak-anak, yaitu anak-anak akan lebih menghargai, menghormati, patuh, dan lebih menyayangi seorang ibu.
Lirik Lagu ini dapat dicerna dengan mudah oleh anak-anak karena liriknya yang jelas dan ringan.
Selain itu, lirik dalam lagu ini tidak terlalu padat dan menggunakan bahasa yang sederhana sehingga mudah diingat dan dihafal oleh anak-anak. Lagu ini bertempo lembut sesuai dengan tema lagu yang penuh nasehat.
Makna yang terkandung dalam lirik lagu tersebut dijelaskan bagaimana besarnya kasih sayang seorang kepada anaknya. Hal ini dapat dilihat dari lirik “Kasih ibu, kepada beta tak terhingga sepanjang masa.
”Lirik tersebut menggambarkan bahwa kasih sayang seorang ibu tak terhitung oleh waktu dan kasih sayang tersebut berlangsung hingga akhir hayatnya.
Selain itu, digambarkan pula bahwa kasih sayang yang diberikan oleh seorang tidak mengharapkan imbalan / balasan dari anak-anaknya. Seorang ibu memberikan kasih sayang tersebut tanpa pamrih.
Hal ini tertuang dalam lirik “Hanya member, tak harap kembali, bagai sang surya, menyinari dunia.”
Tujuan Lagu ini diciptakan untuk mengajarkan dan memberi pengetahuan kepada anak-anak tentang kasih sayang seorang ibu kepada anak-anaknya.
Dengan demikian anak-anak dapat menyadari betapa besarnya kasih sayang seorang ibu sehingga anak-anak dapat menghargai dan membalas kasih sayang seorang ibu.
Spoiler for pencipta lagu kasih ibu:
SM Mochtar adalah salah satu pencipta lagu Anak yang cukup terkenal. Beberapa dari lagu ciptaanya bahkan masih sering dialunkan oleh anak-anak Indonesia.
Dilahirkan di Makassar tanggal 5 Januari 1934. Sejak berusia 4 tahun tokoh terkenal ini telah mulai menunjukkan bakatnya di bidang musik yaitu dengan bermain piano.
Satu hal yang pantas disaluti adalah, Pak Mochtar belajar piano secara otodidak tanpa bantuan seorang guru. Namun, itu tidak menghalanginya untuk menjadi seorang yang ahli di bidang musik.
Pencipta lagu asal Makassar ini mengenyam pendidikan tinggi di jurusan Bahasa Perancis pada Fakultas Sastra Universitas Indonesia.
Di masa mahasiswa kemampuan bermusik Pak Mochtar sangat mengagumkan, beliau bahkan mendapatkan beberapa kesempatan beasiswa di sekolah musik di Jepang. Namun, entah kenapa tawaran itu ditolak oleh SM Mochtar.
Pak Mochtar dikenal sebagai pencipta lagu yang sangat diakui kemahirannya namun tidak suka diekspos mengenai keahliannya dalam menciptakan lagu.
Saat diadakannya festival lagu pop internasional di Jepang pada tahun 1971 yang bertempat di Jepang lagu ciptaannya yang berjudul From the Deepest Love from Jakarta memperoleh penghargaan dari panitia.
Peserta festival bahkan tidak mengetahui bahwa pencipta lagu yang memperoleh penghargaan tersebut berada di tengah-tengah mereka. Di festival itu Pak Mochtar tampil sebagai dirigen orkestra yang mengiringi lagu From the Deepest Love from Jakarta.
Dalam acara itu sekaligus Pak Mochtar menjadi orang Indonesia pertama yang pernah menjadi dirigen di Tokyo.
Berikut beberapa lagu anak ciptaan Pak Mochtar:
Kasih Ibu, lagu ini menceritan tentang betapa besarnya kasih seorang ibu.
Burung Kenari, bercerita tentang keindahan burung kenari.
Ibu Guru Kami, bercerita tentang bagaimana jasa seorang ibu guru.
SM Mochtar adalah seorang pekerja keras dna bahkan beliau mengabaikan kesehatan dirinya sendiri.
Akibatnya beliau menderita kanker hati dan liver. Penyakit ini mengantarkan beliau pada akhir hayatnya pada 20 Juli 1973.