JAKARTA, RAKYATSULSEl.COM – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto menggelar jumpa pers terkait kecanggihan Makassar Smart Card yang kini diterapkan masyarakat Kota Makassar di Lobi Metro TV, Jakarta, Jumat (5/12).

“Perkembangan zaman saat ini, banyak masyarakat menginginkan sebuah layanan prima, mudah, efisien serta cepat. Itu semua tidak lama lagi akan dapat dirasakan warga Makassar dengan hanya memiliki kartu pintar makassar alias smart card,” ungkap Danny didampingi Executive Vice Presiden (VP) BRI Catur Budhi Harto.

Danny, dalam rilis dikirim ke Rakyat Sulsel, sebenarnya berada di Jakarta karena memenuhi undangan Metro TV dengan topik “Smart Card for Smart City,” di Grand Lobby Metro TV, Jl Pilar Mas, Kav. A-D, Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Danny menambahkan, kehadiran Makassar Smart Card sebagai media pemersatu dalam koneksi pelayanan publik.

“Smart card memiliki smart chip yang terintegrasi dengan data kependudukan mulai nomor induk pegawai, alamat, data pribadi, identitas wajib pajak, alat bayar angkutan kota, sampai data base kesehatan yang terintegrasi,” ungkapnya sambil mempresentasikan smart card melalui smartphone miliknya.

Sebenarnya, sudah banyak kota yang ingin menerapkan Makassar Smart Card. Seperti Jakarta , Bandung serta kabupaten dan kota lainnya.

Sementara itu, Catur Budi Harto yang turut hadir dalam jumpa pers mengatakan, BRI merespon sangat positif pembuatan smart card tersebut.

“Dimana, ide awalnya dari Pak Wali Kota Makassar. Memang bertujuan untuk memberikan kemudahan serta layanan publik optimal. Apalagi sejalan dengan semangat BRI bersama otoritas jasa keuangan mendukung gerakan nasional non tunai oleh Bank Indonesia,” katanya.

Makassar Smart Card ini merupakan kartu yang lifetime yang dapat dipergunakan seumur hidup. Sebab, setiap perubahan dilakukan pada database tanpa perlu mengganti kartu data dalam smartcard.

Sumur

Makassar, Beritakota Online-Smart Card sendiri memilik fungsi sebagai alat pembayara Debit Card (Kartu ATM) Brizzi (Uang Elektronik Sekaligus berfungsi sebagai alat akses data ke sistem Pemerintah Kota Makassar yang meliputi : data Kepegawaian, data Kependudukan, data rekam medik dan data pajak bumi dan bangunan.

Keberadaan Smart Card ini juga mendukung program Less Cash Society (LCS) yang dicanangkan oleh Bank Indonesia.Data dalam Smart Card tersimpan dengan aman karena ada kunci tertentu yang tidak bisa diakses/dibaca oleh orang yang tidak memiliki Smart Card ini.

Melalui Smart Card ini diharapkan baik jajaran anggota Pemerintah kota Makassar maupun seluruh penduduk kota Makassar dapat membawa manfaat positif. Smart Card ini dapat di akses melaui dua perangkat, yaitu melalui Personal Computer(PC) dan Handphone yang berbasis Android.

Smart Card diciptakan untuk mempermudah pemenuhan kebutuhan masyarakat Makassar yang merupakan nasabah BRI. Smart Card berfungsi sebagai alat pembayaran, dan sebagai akses data ke sistem pemerintah Makassar.

Alat Pembayaran

Smart card mempunyai 2 fungsi yaitu sebagai Kartu Debit dan Brizzi. Dengan jaringan BRI yang terbesar dan tersebar, akan sangant bermanfaat bagi setiap penggunannya.

1.Kartu Debit (ATM) adalah sebuah kartu yang berfungsi sebagai alat pembayaran elektronik, mobile BRI dan Internet banking BRI Kartu Debit dapat digunakan untuk transaksi tunai maupun non tunai di 20.000 ATM BRI.

2.Brizzi merupakan uang elektronik (kartu prabayar) pengganti uang tunai yang dapat digunakan untuk berbagai macam transaksi pembayaran, seperti pembayaran di mini market, distribusi BBM bersubsidi, gerbang tol, tiket kereta api dan masih banyak lagi dengan merchant-merchant yang telah berkerjasama degan BRI.

Akses Data ke Sistem Pemerintah Kota Makassar

Smart Card dapat mengakses data dari sistem pemerintah Kota Makassar yang berbasis cluod computing dimana NIK yang berfungsi kunci akses di inject dalam chip brizzi tersebut.

1.Data Pekerja tersebut bersumber dari badan kepegawaiaan Pemkot Makassar yang berisi riwayat detail kepegawaiaan termasuk di dalamnnya pengelolaan absensi dan pelaporanya.

2.Data Kependudukan bersumber dari data base Department Dalam Negeri yang berfungsi sebagai E-KTP, kedepanya Smart Card dapat mengakses data rekam medis, perpajakan, data keanggotaan BPJS dan data lain yang terhubung dengan NIK yang terdapat di dalam Smart Card

Kemudahan merupakan hal yang ingin ditawarkan BRI dan Pemkot Makassar, oleh karenanya akses data ke pemerintahan dapat di akses dengan web bases menggunakan komputer atau laptop yang terhubung dengan internet dan menggunakan android yang telah terpasang aplikasi Smart Card di dalamnya.

Editor : Andi A Effendy
Sumber : Humas Bank BRI

Sumur