- Beranda
- Berita dan Politik
Boom! 3 Kapal Nelayan Vietnam Pencuri Ikan Diledakkan
...
TS
toruwijaya
Boom! 3 Kapal Nelayan Vietnam Pencuri Ikan Diledakkan
lanjut lagi 2 kapal ditenggelamkan
Quote:
Original Posted By toruwijaya►
KABOOM!
Penenggelaman 2 kapal berbendera Papua Nugini di perairan Maluku berlangsung lancar, Minggu (21/12/2014). Kapal bermuatan ikan puluhan ton itu diledakkan dan tenggelam perlahan.
Dua kapal tersebut adalah Century 4 (berbobot 250 grosston) dan Century 7 (berbobot 200 grosston). Keduanya biasa berlabuh di Thailand. Saat ditangkap di Laut Arufuru, Maluku, 9 Desember 2014 lalu, Century 4 bermuatan 43 ton ikan dan Century 7 membawa 20 ton ikan.
Setelah proses hukum selesai, 2 kapal itu diledakkan dan ditenggelamkan hari ini. Berikut detik-detik peledakan dan penggelaman kapal tersebut berdasarkan penjelasan anggota Tim Satgas Pemberantasan Illegal Fishing, Ida Kusuma Wardaningsih.
Pukul 09.15 WIT
Seluruh personel bersiap. Pangarmatim Laksda TNI Arie Henrycus Sembiring, Kadispenal Laksma Simorangkir, Wakapuspen TNI Laksma FX Agus Susilo, Danguskamlatin Laksma Heru Kuswanto, Dansatpaska Kol Laut Bramantyo, dan jajaran Danlantamal IX Pattimura tiba di mes Nusantara Lanud Pattimura Ambon.
Hadir juga Danrem Ambon Kol Inf Ahmad Marzuki, Dirpolair Polda Maluku Kombes Mansyur, Danlanud Kol Pnb Henry Panggabean.
Pukul 09.45 WIT Rombongan berangkat ke lokasi penenggelaman kapal dengan menggunakan KRI Panana 817.
10.10 WIT Bum! Kapal Century 4 dan 7 diledakkan. Peledakan disaksikan rombongan dari atas KRI Panana 817.
11.30 WIT Kapal dinyatakan tenggelam. detik.com
KABOOM!
Penenggelaman 2 kapal berbendera Papua Nugini di perairan Maluku berlangsung lancar, Minggu (21/12/2014). Kapal bermuatan ikan puluhan ton itu diledakkan dan tenggelam perlahan.
Dua kapal tersebut adalah Century 4 (berbobot 250 grosston) dan Century 7 (berbobot 200 grosston). Keduanya biasa berlabuh di Thailand. Saat ditangkap di Laut Arufuru, Maluku, 9 Desember 2014 lalu, Century 4 bermuatan 43 ton ikan dan Century 7 membawa 20 ton ikan.
Setelah proses hukum selesai, 2 kapal itu diledakkan dan ditenggelamkan hari ini. Berikut detik-detik peledakan dan penggelaman kapal tersebut berdasarkan penjelasan anggota Tim Satgas Pemberantasan Illegal Fishing, Ida Kusuma Wardaningsih.
Pukul 09.15 WIT
Seluruh personel bersiap. Pangarmatim Laksda TNI Arie Henrycus Sembiring, Kadispenal Laksma Simorangkir, Wakapuspen TNI Laksma FX Agus Susilo, Danguskamlatin Laksma Heru Kuswanto, Dansatpaska Kol Laut Bramantyo, dan jajaran Danlantamal IX Pattimura tiba di mes Nusantara Lanud Pattimura Ambon.
Hadir juga Danrem Ambon Kol Inf Ahmad Marzuki, Dirpolair Polda Maluku Kombes Mansyur, Danlanud Kol Pnb Henry Panggabean.
Pukul 09.45 WIT Rombongan berangkat ke lokasi penenggelaman kapal dengan menggunakan KRI Panana 817.
10.10 WIT Bum! Kapal Century 4 dan 7 diledakkan. Peledakan disaksikan rombongan dari atas KRI Panana 817.
11.30 WIT Kapal dinyatakan tenggelam. detik.com
Quote:
Jakarta - Boom! Tiga kapal nelayan Vietnam yang mencuri ikan di perairan Indonesia akhirnya diledakkan. Aksi peledakan tersebut dikawal KRI Sultan Hasanuddin, KRI Barakuda-633 dan KRI Todak-631.
Kapal itu diledakkan satu persatu. Api dan asap besar membumbung tinggi ke langit setiap kali kapal meledak. Kapal-kapal itu kemudian tenggelam ke dasar laut. Sementara puingnya berserakan di atas laut.
Peledakan dilakukan di perairan wilayah Pulau Anambas, Kepulauan Riau, Jumat (5/12/2014) pagi. Ada 3 kapal Vietnam yang diledakkan, yakni KG 90433 TS. ATS 005, KG 94366 TS. ATS 006, dan KG 94266 TS. ATS 012.
Ketiga kapal tersebut diledakkan dengan senjata dari Kapal Navigasi Bintang Laut 4801 oleh Satuan Kopaska Koarmabar. Para nahkoda dan ABK kapal tersebut sudah lebih dulu dievakuasi ke KRI Barakuda-633.
Sebelum kapal diledakkan, tampak beberapa anggota Satuan Kopaska Koarmabar bergerak mendekati 3 kapal itu dengan sekoci. Mereka sepertinya memasangi bahan peledak di kapal-kapal tesebut.
Aksi peledakan tersebut dikawal oleh KRI Sultan Hasanuddin, KRI Barakuda-633 dan KRI Todak-631. Ada juga helikopter yang berputar-putar di sekitar lokasi untuk memantau. Beberapa anggota TNI AU dari KRI Barakuda-633 memantau di 2 sekoci.
Di KRI Barakuda-633 sendiri ada 8 ABK kapal Vietnam yang dievakuasi. Mereka turut menyaksikan peledakan ketiga kapal mereka dari geladak helikopter.
http://news.detik.com/read/2014/12/0...layan-vietnam-
LANJUTAN
V
V
V
Quote:
Setelah Vietnam, Menteri Susi akan Tenggelamkan Langsung Kapal Ilegal di Batam
Jakarta -Janji Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti untuk menenggelamkan kapal-kapal asing pencuri ikan terjawab hari. Tiga kapal asal Vietnam hari ini ditenggelamkan di perairan Anambas, Kepulauan Riau oleh TNI AL.
Susi mengatakan, besok akan langsung turun tangan menenggelamkan kapal asing ilegal di Batam di Kepulauan Riau.
"Hari ini sudah ditenggelamkan kapal dari Vietnam, dan besok di Batam kapal besar dengan mesin 300 GT saya akan tenggelamkan sendiri untuk yang di Batam menenggelamkan,"kata Susi dalam pidatonya di acara Tanoto Entrepreneur Series: Belajar Kreatif dalam Berbisnis di Marquee, Cyber Building Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (5/12/2014).
Menurutnya, aksi penenggelaman kapal asing telah membuat dirinya menjadi makin populer di media sosial, bahkan sempat dikomentari oleh putrinya.
"Saya lucu hari ini karena melihat foto di media sosial yang tenggelamkan kapal foto saya yang pakai kebaya. Anak saya lihat dan bilang 'Mami you look sweet'," katanya.
Selain tindakan penenggelamkan kapal asing, Susi juga mengungkapkan gembira lainnya yaitu, soal peredaran kapal-kapal asing ilegal yang makin berkurang di perairan Indonesia, berdasarkan pantauan satelit yaitu Vessel Monitoring System (VMS)
"Hari ini sangat menggemberikaan yang terlihat dari tracking VMS 100 kapal dari satelit biasanya itu 800 itu kapal bodong itu," katanya.
Selain di Batam, penenggelaman kapal asing juga akan dilakukan di Laut Aru Indonesia Timur pada minggu depan. Aksi tegas ini sebagai cara untuk membuat efek jera bagi siapa saja yang mencuri ikan di laut Indonesia
DHUAARRghh
Quote:
Pengertian Kapal Perikanan
Istilah dan definisi kapal perikanan yang berkembang di masyarakat nelayan sangat beraneka ragam, melalui pengumpulan data tentang istilah dan definisi kapal perikanan baik dari studi lapangan maupun studi pustaka/literatur didapat suatu definisi kapal perikanan secara umum. Definisi dari kapal perikanan :
1. Kapal perikanan adalah kapal perahu atau alat apung lain yang digunakan untuk melakukan penangkapan ikan, mendukung operasi penangkapan ikan, budidaya ikan, pengangkut ikan pengolah ikan, pelatihan perikanan dan penelitian/eksplorasi perikanan ( Soekarsono N.A., 1995)
2. Kapal perikanan adalah kapal yang digunakan dalam kegiatan perikanan yang mencakup penggunaan atau aktivitas penangkapan atau mengumpulkan sumberdaya perairan, serta penggunaan dalam beberapa aktivitas seperti riset, training dan inspeksi sumberdaya perairan ( Nomura , yamazaki, 1977 )
3. Kapal perikanan adalah kapal yang dibangun untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan usaha penangkapan ikan dengan ukuran, rancangan bentuk dek, kapasitas muat, akomodasi, mesin serta berbagai perlengkapan yang secara keseluruhan disesuaikan dengan fungsi dalam rencana operasi . ( Fyson J, 1985)
4. Undang-Undang RI nomor 31/2004 memberikan pengertian kapal perikanan sebagai kapal, perahu, atau alat apung lainnya yang dipergunakan untuk melakukan penangkapan ikan, mendukung operasi penangkapan ikan, pembudidayaan ikan, pengangkutan ikan, pengolahan ikan, pelatihan perikanan, dan penelitian/eksplorasi perikan.
Istilah dan definisi kapal perikanan yang berkembang di masyarakat nelayan sangat beraneka ragam, melalui pengumpulan data tentang istilah dan definisi kapal perikanan baik dari studi lapangan maupun studi pustaka/literatur didapat suatu definisi kapal perikanan secara umum. Definisi dari kapal perikanan :
1. Kapal perikanan adalah kapal perahu atau alat apung lain yang digunakan untuk melakukan penangkapan ikan, mendukung operasi penangkapan ikan, budidaya ikan, pengangkut ikan pengolah ikan, pelatihan perikanan dan penelitian/eksplorasi perikanan ( Soekarsono N.A., 1995)
2. Kapal perikanan adalah kapal yang digunakan dalam kegiatan perikanan yang mencakup penggunaan atau aktivitas penangkapan atau mengumpulkan sumberdaya perairan, serta penggunaan dalam beberapa aktivitas seperti riset, training dan inspeksi sumberdaya perairan ( Nomura , yamazaki, 1977 )
3. Kapal perikanan adalah kapal yang dibangun untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan usaha penangkapan ikan dengan ukuran, rancangan bentuk dek, kapasitas muat, akomodasi, mesin serta berbagai perlengkapan yang secara keseluruhan disesuaikan dengan fungsi dalam rencana operasi . ( Fyson J, 1985)
4. Undang-Undang RI nomor 31/2004 memberikan pengertian kapal perikanan sebagai kapal, perahu, atau alat apung lainnya yang dipergunakan untuk melakukan penangkapan ikan, mendukung operasi penangkapan ikan, pembudidayaan ikan, pengangkutan ikan, pengolahan ikan, pelatihan perikanan, dan penelitian/eksplorasi perikan.
Spoiler for 8 ABK Vietnam Pencuri Ikan Meratapi Kapalnya yang Diledakkan :
8 ABK Vietnam Pencuri Ikan Meratapi Kapalnya yang Diledakkan
Batam - Delapan ABK kapal Vietnam pencuri ikan menyaksikan 3 kapalnya diledakkan. Wajah mereka semua, yang diamankan Personel TNI AL di KRI Barakuda-633, terlihat sedih.
Ketiga kapal ikan Vietnam itu diledakkan di perairan wilayah Pulau Anambas, Kepulauan Riau, Jumat (5/12/2014) pagi. Ada 3 kapal Vietnam yang diledakkan, yakni KG 90433 TS. ATS 005, KG 94366 TS. ATS 006, dan KG 94266 TS. ATS 012.
Ketiga kapal tersebut diledakkan dengan senjata dari Kapal Navigasi Bintang Laut 4801 oleh Satuan Kopaska Koarmabar. Para nahkoda dan ABK kapal tersebut sudah lebih dulu dievakuasi ke KRI Barakuda-633.
Sebelum kapal diledakkan, tampak beberapa anggota Satuan Kopaska Koarmabar bergerak mendekati 3 kapal itu dengan sekoci. Mereka sepertinya memasangi bahan peledak di kapal-kapal tesebut.
Aksi peledakan tersebut dikawal oleh KRI Sultan Hasanuddin, KRI Barakuda-633 dan KRI Todak-631. Ada juga helikopter yang berputar-putar di sekitar lokasi untuk memantau. Beberapa anggota TNI AU dari KRI Barakuda-633 memantau di 2 sekoci.
Api besar kemudian diikuti asap tebal membumbung tinggi sesaat setelah kapal diledakkan. Dua kapal perlahan tenggelam ke dasar laut, satu lainnya masih terbakar. Puing-puing kapal itu berserakan di atas air di sekitar lokasi.
Delapan ABK kapal tersebut melihat peledakan itu dari geladak helikopter KRI Barakuda-633 dengan penjagaan dari personel TNI AL. Wajah para pria yang didominasi usia sekitar 35-40 tahun itu terlihat sedih.
Para ABK kapal Vietnam ini tampak bercakap-cakap. Entah apa yang dibicarakan. Mereka semua berbincang dengan bahasa Vietnam. Salah seorang dari mereka tampak menyeka matanya dengan tangan.
Para ABK kapal Vietnam itu menatap kobaran api yang melumat kapalnya. Jarak pandang mereka semua dari KRI Barakuda-633 ke ketiga kapal tersebut sekitar 800 meter.
Ketiga kapal tersebut diledakkan karena mencuri ikan di perairan Indonesia. Sebelumnya presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memang menginstruksikan aparat agar menembak dan meledakkan kapal-kapal asing yang mencuri ikan di Tanah Air.
Batam - Delapan ABK kapal Vietnam pencuri ikan menyaksikan 3 kapalnya diledakkan. Wajah mereka semua, yang diamankan Personel TNI AL di KRI Barakuda-633, terlihat sedih.
Ketiga kapal ikan Vietnam itu diledakkan di perairan wilayah Pulau Anambas, Kepulauan Riau, Jumat (5/12/2014) pagi. Ada 3 kapal Vietnam yang diledakkan, yakni KG 90433 TS. ATS 005, KG 94366 TS. ATS 006, dan KG 94266 TS. ATS 012.
Ketiga kapal tersebut diledakkan dengan senjata dari Kapal Navigasi Bintang Laut 4801 oleh Satuan Kopaska Koarmabar. Para nahkoda dan ABK kapal tersebut sudah lebih dulu dievakuasi ke KRI Barakuda-633.
Sebelum kapal diledakkan, tampak beberapa anggota Satuan Kopaska Koarmabar bergerak mendekati 3 kapal itu dengan sekoci. Mereka sepertinya memasangi bahan peledak di kapal-kapal tesebut.
Aksi peledakan tersebut dikawal oleh KRI Sultan Hasanuddin, KRI Barakuda-633 dan KRI Todak-631. Ada juga helikopter yang berputar-putar di sekitar lokasi untuk memantau. Beberapa anggota TNI AU dari KRI Barakuda-633 memantau di 2 sekoci.
Api besar kemudian diikuti asap tebal membumbung tinggi sesaat setelah kapal diledakkan. Dua kapal perlahan tenggelam ke dasar laut, satu lainnya masih terbakar. Puing-puing kapal itu berserakan di atas air di sekitar lokasi.
Delapan ABK kapal tersebut melihat peledakan itu dari geladak helikopter KRI Barakuda-633 dengan penjagaan dari personel TNI AL. Wajah para pria yang didominasi usia sekitar 35-40 tahun itu terlihat sedih.
Para ABK kapal Vietnam ini tampak bercakap-cakap. Entah apa yang dibicarakan. Mereka semua berbincang dengan bahasa Vietnam. Salah seorang dari mereka tampak menyeka matanya dengan tangan.
Para ABK kapal Vietnam itu menatap kobaran api yang melumat kapalnya. Jarak pandang mereka semua dari KRI Barakuda-633 ke ketiga kapal tersebut sekitar 800 meter.
Ketiga kapal tersebut diledakkan karena mencuri ikan di perairan Indonesia. Sebelumnya presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memang menginstruksikan aparat agar menembak dan meledakkan kapal-kapal asing yang mencuri ikan di Tanah Air.
Diubah oleh toruwijaya 21-12-2014 07:51
tien212700 memberi reputasi
1
182K
Kutip
2.5K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
677.9KThread•47.2KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya