Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Mengenal Lebih Dekat Sosok Gubernur Jambi Drs. H. Hasan Basri Agus, MM

pinkieniezzAvatar border
TS
pinkieniezz
Mengenal Lebih Dekat Sosok Gubernur Jambi Drs. H. Hasan Basri Agus, MM
Tak kenal maka tak sayang, itulah kata pepatah lama. Untuk itu, supaya sayang mari kita mengenal lebih dekat sosok dari sang pemimpin kota Jambi ini. Drs. Hasan Basri Agus, MM atau biasa dipanggil HBA adalah gubernur kota Jambi periode 2010-2014. Beliau lahir pada tanggal 31 Desember 1953 di Sungai Abang Surolangun. Beliau tumbuh dan besar dari keluarga petani, jadi tak heran jika saat sekarang pun HBA sangat dekat dengan rakyat miskin. Beliau pernah merasakan bagaimana menjadi orang tak berada, hidup dari keluarga petani waktu itu membuat HBA harus berjuang keras dan ikut merasakan penderitaan ke dua orang tuanya. HBA merupakan anak pertama dari sepuluh bersaudara, sepulang sekolah beliau memasak nasi, mengangkat air sampai ketika Ayah dan Ibunya pulang dari kebun. Perjuangan HBA sewaktu kecil memang mendatangkan pengalaman berharga untuk dirinya sehingga ketika beliau menjadi seorang pemimpin saat sekarang, beliau mempunyai tekad kuat untuk membawa perubahan besar untuk kota Jambi. Beliau ingin memberantas kemiskinan, hal ini terwujud dengan program SEMISAKE yang telah berjalan dengan baik di kota Jambi. Tidak hanya program SEMISAKE, beliau juga mencanangkan sekolah gratis, pengobatan gratis untuk rakyat miskin serta upaya menuju Jambi emas. Perjalanan karier HBA sangat menginspirasi kita untuk terus maju dalam menyambut mimpi, di awal tahun 1977, HBA menyadari bahwa Ijazah madrasah sewaktu di As’ad dirasa kurang mencukupi untuk mencari pekerjaan tetap sehingga ketika ada satu sekolah SMA Muhammadiyah yang berada di dekat Masjid Agung Al-Fallah Jambi dan mendaftar menjadi siswa kelas 3, ia belajar di sana tidak lebih dari 1 tahun saja, kemudian dalam ujian akhirnya, HBA dan 2 orang rekannya lulus dari 70 siswa yang ikut ujian.
Keinginan kuatnya untuk sekolah membuat HBA melanjutkan ke IKIP Broni sekarang Universitas Batanghari (UNBARI), walau keinginannya kuat akan tetapi dengan kondisi ekonomi keluarganya HBA tidak dapat meneruskan sekolahnya di IKIP karena masalah biaya sehingga memaksanya mencari biaya hidup dengan bekerja sebagai tukang ketik di kantor Dinas Kesehatan, sebagai pegawai honorer yang digaji sangat kecil dan terkadang gajinya turun 4 bulan sekali, maka HBA mencari tambahan hidup mencari ikan seluang dengan cara menyauk (seser ikan berbentuk kecil), ia melakukan itu sepanjang sungai batanghari bahkan dari malam hingga pagi menjelang, kemudian hasil tangkapanya itu ia jual ke pasar angso duo.
Dari keikhlasanya berjuang untuk sekolah, akhirnya Hasan Basri Agus diangkat sebagai Pegawai Negeri di Dinas Kesehatan tempat ia menjadi Tukang Ketik.
Tidak berselang lama, ada dua pilihan tawaran menarik untuk HBA, yang pertama ditawarkan posisi di bagian bendahara Dinas Kesehatan tempat Ia bekerja atau dibiayai untuk melanjutkan sekolahnya di APDN. Tahun 1980 di APDN inilah HBA merasa bersyukur dan bersungguh- sungguh meraih cita-citanya, dimasa itu juga ia menikah dengan pujaan hatinya Yusniana.
Selesai di APDN tahun 1988 ia di percaya menjabat sebagai Sekwilcam Kecamatan Muara Bulian, kemudian pada bulan Agustus 1988, HBA diangkat menjadi kasubag Biro Tata Pemerintahan Setda Provinsi Jambi dan ditahun yang sama beliau kembali di percaya menjadi Camat Perwakilan Muaro Sebo Kabupaten Batanghari, hebatnya disela-sela waktu itu pula dia melanjutkan kuliah di Universitas Sumatera Utara (USU).
Sebagai Pegawai Negeri Sipil, dengan kemampuan dan leadership yang dimiliki, tahun 1989 HBA dilantik menjadi camat Mersam Kabupaten Batanghari dan setahun berikutnya 1990 dia diminta menjadi camat Muara Tembesi Kabupaten Batanghari. Semakin tahun karir Hasan Basri Agus semakin meningkat, di tahun 1994 Kabupaten Tingkat II Bungo Tebo meminta beliau menjadi kepala kantor Catatan Sipil, dan di tahun 1996 Kabupaten TK II Batang hari kembali meminta beliau menjabat sebagai Pj.Asisten II Sekwilda dan pada tahun 1997 pemerintah Provinsi Jambi meminta beliau untuk menjadi kepala biro Kepegawaian Sekwilda Provinsi Jambi dan pada akhirnya di tahun 1999-2006 HBA menduduki jabatan tertinggi dijajaran PNS Kota Jambi sebagai Sekretaris Daerah.
Pada tahun 2006 Hasan basri Agus terjun kedunia politik , tepatnya pada bulan juli 2006 beliau terpilih dan dilantik menjadi Bupati Kabupaten Sarolangun periode 2006-2011, melihat kharismatiknya, pada PILGUB 2010 masyarakat Jambi menginginkan beliau untuk menjadi Gubernur dan pada tanggal 19 Juni 2010 Hasan Basri Agus (HBA) terpilih menjadi Gubernur Jambi dan tepatnya pada hari selasa 03 Agustus 2010 beliau dilantik menjadi Gubernur Jambi ke-10
Perjalanan karier HBA memang menjulang tinggi, bahkan masyarakat menginginkan HBA mencalonkan sebagai calon gubernur lagi untuk periode mendatang. Semoga dengan mengenal lebih dekat siapa sosok gubernur Jambi ini, kita bisa memberikan dukungan untuk kepemimpinan beliau menuju Jambi emas.][/FONT][/FONT][/FONT][/FONT]
0
1.5K
4
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.