Sebagai salah satu tuan rumah penyelenggaraan Piala AFF 2014, tentunya Vietnam sudah bersiap dalam penyelenggaraan event tersebut. Terlebih, ini bukan pertama kalinya mereka menjadi tuan rumah ajang sepakbola tertinggi antarnegara Asia Tenggara itu.

Mengingat, ini untuk keempat kalinya mereka menjadi tuan rumah Piala AFF. Namun yang menarik, dari sisi kenyamanan masih belum secara keseluruhan diperhatikan secara detail oleh pihak penyelenggara. Salah satunya, terkait penjualan tiket untuk penonton.

Berdasarkan pantauan Goal Indonesia, loket penjualan yang terdapat di sekitar Stadion My Dinh, Hanoi, yang akan menjadi lokasi digelarnya dua laga perdana Grup A, Sabtu (22/11), terlihat tidak memadai. Loket tersebut bisa dibilang lebih seperti warung rokok kaki lima, yang tampaknya hanya dibangun secara temporer saat ada sebuah event sepakbola di stadion tersebut.

Ketika ingin diwawancarai, sayang sekali penjaga loket tersebut tidak bisa berbahasa Inggris. Sehingga sulit untuk menjelaskan secara detail mengenai loket tersebut.

Animo masyarakat untuk menyaksikan laga antara Vietnam kontra Indonesia juga masih belum terlihat antusias. Hanya ada sekitar dua sampai tiga orang yang mengantre. Bahkan, salah satu rekan wartawan di Vietnam merasa tidak yakin pendukung tim tuan rumah bakal memenuhi stadion tersebut pada laga esok.

Berdasarkan harga tiket yang dirilis pihak penyelenggara, untuk dua laga awal fase grup satu tiket berlaku untuk dua pertandingan.





Sumber : Goal.com


Jangan lupa gan Kasih ane


karna ane tak butuh