Permisi agan agan yang baik dan budiman
Nubi Ijin Bikin trit gan
8 Fakta Menarik Tentang Hujan Meteor Leonid
Siapa coba yang gak suka ngeliat hujan meteor? apalagi ada gosip kalo kita nyebut permintaan pada saat bintang jatuh, terus ngucapin satu permintaan sambil nutup mata kaya di film film, niscaya permintaan kita itu akan dikabulkan oleh bintang.
ya namanya juga mitos gan, boleh percaya boleh enggak. yang jelas kita harus sepakat dan percaya kalo raisa itu bidadari yang turun dari kayangan.
maap gan OOT.
oke kali ini ane coba ngebahas fakta dibalik hujan meteor leonid.
kenapa ane bahas hujan meteor lenoid? karena bagi agan agan yang belum tau, hari ini, tadi malem lebih tepatnya, tanggal 17 november 2014 adalah jadwal nya hujan meteor leonid gan.
nih buat agan agan yang belum tau betapa indahnya meteor leonid, coba di cek dimari.
atau yang dibawah ini, versi dua jam nya gan.
Spoiler for Penjelasan Tentang Meteor Leonid:
Hujan meteor Leonid adalah hujan meteor yang berasal dari rasi bintang Leo itu bisa disaksikan sekitar 30 derajat di arah timur. Puncaknya diprediksi terjadi sekitar pukul 2.00 WIB hingga menjelang subuh dengan jumlah rata-rata 15 meteor per jam.
Leonids Meteor Shower atau Hujan Meteor leonids merupakan hujan meteor yang disebabkan oleh sisa-sisa reruntuhan ekor komet Tempel-Tuttle yang memiliki periode orbit sekitar 33 tahun. Mulanya Komet Tempel–Tuttle ditemukan oleh dua orang astronom yang berasal dari jerman dan amerika yang tidak lain mereka adalah Ernst Tempel dan Horace Parnell Tuttle ditahun 1865-1866.
Karena penamaan komet dinamakan dengan nama penemunya maka komet yang saat itu diamati diberi nama komet 55P/Tempel–Tuttle. Komet tidak lah seperti asteroid yang berisi batu atau besi padat melainkan sebuah benda langit amat sangat rapuh yang terdiri atas batu, es, besi dan beberapa gas seperti karbon dioksida, karbon monoksida, metana & amonia. Ketika komet melintas dekat dengan orbit bumi maka seperti yang kita ketahui komet akan meninggalkan sisa-sisa reruntuhan ekor nya di orbit bumi akibat hempasan partikel-partikel dari angin matahari. Sisa-sisa reruntuhan ekor komet yang tertinggal pada suatu ketika akan tertarik akibat gravitasi bumi saat bumi melintasi orbit yang telah terkotori reruntuhan ekor komet dan alhasil reruntuhan ekor itupun tertarik yang kemudian menyebabkan terjadi nya hujan meteor.
Meski demikian, hampir semua meteor terkikis habis oleh atmosfer sebelum sampai ke permukaan bumi. Saat terjadi pengikisan oleh atmosfer, meteor terbakar sehingga membentuk ekor yang bersinar dan terlihat dari bumi.
nah berikut adalah 8 fakta tentang hujan meteor leonid gan :
1. Leonid adalah Sejarah Kuno
Spoiler for 1. Leonid adalah Sejarah Kuno:
Sebagian besar meteor jatuh di hujan meteor Leonid tahunan adalah hasil dari potongan-potongan kecil dari komet Tempel-Tuttle yang mengambang di luar angkasa selama berabad-abad.Setiap 33 tahun,komet ini berputar di sekitar Matahari dan kemudian kembali ke luar tata surya.Di setiap bagian di orbit Bumi,Tempel-Tuttle meletakkan jejak puing lain, masing-masing di lokasi yang sedikit berbeda dari jalur sebelumnya.Seiring waktu,jalur puing-puing itu menyebar. Setiap tahun, bumi melewati aliran dan yang berbeda dan menciptakan fenomena berperiode hujan meteor Leonid setiap tahun.
2. Leonid Tidak Akan Pernah Menyentuh Tanah
Spoiler for 2. Leonid Tidak Akan Pernah Menyentuh Tanah:
Panas yang diciptakan oleh sebuah meteor (atau Meteoroid, jika Anda lebih suka) menguapkan sebagian besar dari mereka di ketinggian di udara.Batuan ruang angkasa yang lebih besar, hingga seukuran bola basket, biasanya membakar dan tidak dapat bertahan sampai ke tanah.Meskipun segelintir meteor dapat bertahan sampai tanah karena mereka terbuat dari material yang lebih padat.Namun material Leonid berasal dari puing-puing komet yang halus,jadi hampir 100% meteor ini tidak akan mencapai tanah.
Fragmen Leonid akan hancur dengan mudah. Lagi pula, di antara Leonids tidak ada puing seukuran bola basket. Kita bicara tentang puing seukuran butiran pasir dicampur dengan beberapa kelereng.Semuanya halus.Kebanyakan meteor ini mulai bercahaya pada ketinggian sekitar 60 mil (100 kilometer).Dan intinya "Sebuah meteorid Leonid tidak akan memiliki kesempatan untuk mencapai permukaan tanah".
3. Leonid Tidak Akan Terbakar Karena Gesekan
Spoiler for 3. Leonid Tidak Akan Terbakar Karena Gesekan:
Mitos bahwa meteor bersinar karena mereka bergesekan molekul udara dapat ditemukan dalam banyak kisah berita dan artikel referensi tentang Leonids dan meteor pada umumnya.Pada kenyataannya, meteor bergerak begitu cepat sehingga udara di depannya dikompresi dan dipanaskan oleh fenomena yang disebut ram pressure.Hal ini mirip saat anda memompa ban sepeda anda menggunakan pompa genggam yang di genjot.Udara panas ini akan membakar meteor sampai suhu melebihi 3.000 derajat Fahrenheit (1.650 derajat celcius).
4. Leonid Dapat Di Dengar
Spoiler for 4. Leonid Dapat Di Dengar:
Meteor meninggalkan jejak gas terionisasi. Kadang-kadang, sinyal dari stasiun radio FM yang jauh atau stasiun TV akan memantulkan jejak ini.
Pada kesempatan langka, meteor besar sering dilaporkan menghasilkan suara keras atau berdengung sebelum mereka melihat bola api bersinar di langit. Suara tidak dapat melakukan perjalanan lebih cepat dari cahaya, tetapi para ilmuwan bingung kenapa itu bisa terjadi.
5. Leonids Menyerang Bulan Juga Dapat Terlihat dari Bumi
Spoiler for 5. Leonids Menyerang Bulan Juga Dapat Terlihat dari Bumi:
Karena Bulan mengorbit dan terus mengikuti Bumi,maka bulan juga melalui daerah yang sama dengan Bumi di antariksa.Jadi Bulan juga menerima hujan meteor leonid setiap tahun di bulan November.Namun, ada perbedaan: Bulan tidak memiliki atmosfer untuk membakar puing ini.Jadi puing-puing komet ini langsung menabrak permukaan Bulan dan meledak.Perekam saismik yang ditinggalkan oleh Apollo di Bulan mencatat serangan leonid pada tahun 1970an dan ilmuwan mengonfirmasi secara visual untuk pertama kali pada saat hujan meteor leonid 1999.
Pada tahun 2001, tiga skywatchers terpisah melihat salah satu Leonids di bulan, dengan menggunakan teleskop.Mereka mengamati kilatan singkat cahaya sama dalam kecerahan bintang redup yang akan terlihat dengan mata tel**jang di bawah langit yang cukup gelap.Tapi bagaimana bisa partikel yang seukuran tidak lebih besar dari marmer dan beratnya hanya beberapa ons menciptakan cahaya yang dapat terlihat dari jarak 238.900 mil (384.402 kilometer) jauhnya? Para ilmuwan telah menemukan ini dalam beberapa tahun terakhir: Leonids bepergian relatif begitu cepat terhadap Bumi dan Bulan.Jadi dampak per unit massa adalah 10.000 kali lebih besar dari dinamit. Debu bulan yang berada beberapa meter di sekitar area dampak akan diuapkan.
6. Leonid Pernah Dianggap Pembawa Kiamat
Spoiler for 6. Leonid Pernah Dianggap Pembawa Kiamat:
Leonid biasanya menghasilkan bintang jatuh tiap beberapa menit pada jam sibuk.Tapi yang paling menarik adalah hujan meteor Leonid yang terjadi pada tahun 1883,tapi pada saat itu,hujan meteor leonid masih belum diketahui mengapa itu bisa terjadi.Selama beberapa jam di atas Amerika Serikatpada tahun itu,puluhan ribu meteor jatuh tiap menit.Fenomena ini mungkin sangat jarang terlihat seumur hidup.Langit sangat terang,semua orang bangun pada saat itu dan beberapa orang berpikir bahwa dunia akan berakhir.
7. Komet Tempel-Tuttle Kadang Hilang
Spoiler for 7. Komet Tempel-Tuttle Kadang Hilang:
Ketika komet membutuhkan waktu 33 tahun untuk mengorbit Matahari (dibandingkan dengan satu tahun bagi Bumi) di luar sana dan komet juga cenderung hilang.Komet Tempel-Tuttle, yang bertanggung jawab membuat Leonids,juga pernah hilang.Komet Tempel-Tuttle "ditemukan" oleh William Tempel pada akhir 1865 dan secara independen oleh Horace Tuttle pada awal 1866.Para astronom kemudian menemukan bahwa komet itu telah diamati pada tahun 1366 dan 1699.Dengan orbit yang sudah di hitung,dan mereka memutuskan bahwa komet ini berhubungan dengan Hujan meteor Leonid tahunan.Namun,tidak ada yang melihat Tempel-Tuttle lagi sampai tahun 1965.Kemudian pada tanggal 4 Maret 1997, dipersenjatai dengan data orbit yang besar, Karen Meech, Olivier Hainaut dan James Bauer di University of Hawaii melihat komet ini lagi.Dan setelah di hitung,komet Tempel-Tuttle berikutnya akan kembali ke tata surya bagian dalam di tahun 2031.
8. The Power Of Leonid
Spoiler for 8. The Power Of Leonid:
Tidak seperti kebanyakan pertemuan meteoroid dan Bumi,puing Leonid yang mengorbit Matahari berlawanan arah dengan Bumi.Jadi puing ini menyerang atmosfer bumi dengan kecepatan yang relatif lebih tinggi, lebih dari 160.000 mph (72 kilometer per detik).Sebagai perbandingan,peluru di senjata bergerak dengan kecepatan hanya 2.240 mph (1.000 meter per detik).
Meteor samar yang rata-rata terlihat di atmosfer bumi biasanya berukuran sekitar 0,6 milimeter,kurang dari sepersepuluh dari satu inci atau seukuran butiran pasir.Energi yang dihasilkan bisa menyalakan bola lampu 100 watt selama sekitar 2,5 detik.Bola api yang cerah dari Leonid (dapat dihasilkan oleh sesuatu dengan ukuran kelereng, atau berdiameter sekitar 9 milimeter) memiliki kekuatan 1 juta joule atau sama seperti mobil kecil menabrak anda dengan kecepatan 60 km/jam.
Semoga Bermanfaat
Dikomen donk gan, lumayan kan +1. atau minimal di rate juga gapapa gan. atau cendol juga boleh deh