Buat agan-agan yang seneng traveling ke sudut terpencil republik ini, berikut ane ada referensi nih.
Terletak di salah satu sudut utara pulau kalimantan, nyaris berbatasan dengan malaysia. Kabupaten kapuas hulu merangkul dua taman nasional yang sudah kondang tentunya, taman nasional danau sentarum dan taman nasional betung kerihun.
tapi bukan itu tempatnya gan, hee.. ini nih, berjarak kira-kira 4 jam perjalanan darat dari ibu kota kabuptennya, putussibau, yaitu sebuah ibu kota kecamatan yang bernama jongkong. bagi para pemancing mania dari daerah sekitar, jongkong sering menjadi tujuan hunting buat mereka karena menyediakan akses jalur air (sungai) ke wilayah danau danau satelit dari gugusan perairan dangkal danau sentarum.
di jongkong agan gak bakal nemu jalan beraspal gan. seluruh jalur dihubungkan dengan jembatan kayu atau yang biasa didengan nama Linti.
Nah, ini dia sebabnya gan, karena perkampungan ini pada prinsipnya berdiri diatas bibir sungai kapuas dan tanah yang tipikal gambut.
Namun yang sedikit memprihatinkan beberapa dekade terakhir aliran dan debet air mulai jauh berkurang sehingga areal tawa mulai kering dan ditumbuhi ilalang
masyarakat harus sedikit berjuang berjalan sedikit menjorok ke bibir sungai yang hanya untuk melakukan aktivitas keseharian seperti mandi dan sebagainya.
lapisan undakan yang menunjukan dimana aliran air
sebagai sarana bantuan tanggal kayu kini harus digunakan agar sampai ke bibir sungai.
beginilah keadaan bibir sungai kapuasnya. bisa kebayangkan sejauh mana sudah debit air berkurang. tiap undakan dikiri itu adalah batas bekas aliran air sungainya gan..
masyarakat sekitar beranggapan bahwa hal ini terjadi karena memang musim kemarau. tapi menurut ane nih gan. kemarau sih kemarau tapi ga gini amat juga kali..terjadi sepanjang tahun pula..
dasar anak sungai bahkan mengering. perkebunan sawit disepanjang aliran hulu sungai kapuas menurut ane pun andil nih sama kondisi ini, karena seperti yang kita tahu perkebunan sawit menyerap air 2 kali lipat lebih banyak dari tumbuhan industri lainnya gan..
keadaan di perburuk dengan kurangnya kesadaran masyarakat tertentu yang masih saja melakukan penambangan emas liar yang tidak hanya mencemari kualitas air sungai, namun juga berdampak negatif pada lingkungan biota..
dahulu perairan ini sangat ramai dengan lalu lalang kapal motor mengangkut berbagai macam hasil dan barang2 perdagangan. namun kini..kapal2 motor tersebut hanya tertambat manis pada lanting2 warga.
nah, yang menarik disini adalah... klo di kota2 besar kita pasti sudah familiar dengan yang mananya bus sekolah, disini adanya perahu sekolah. sarana pengangkut siswa dari seberang sungai dan hulu sungai yang ingin berangkat kesekolah di jongkong. perahu ini di kelola oleh salah satu sekolah menengah pertama yang ada di desa jongkong gan..
meskipun kondisi sungai yang sudah tidak seperti dulu, kegiatan nelayan di jongkong masih tetap berjalan lho.. demi dapur agar tetap.mengepulkan gan..hee.
nah, begini ini nih kegiatan pagi hari di bibir sungai kapuas gan. ada yang mancing ada yang nyuci dan ada yang mandi. all in one.. hehe.. tapi jangan takut soalnya air sungainya mengalir koq. hee..
bergerak sedikit kehulu sungai. ane nemuin anak sungai kapuas yang tadinya dapat menghubungkan desa jongkong dengan desa2 lainnya yang berada lebih kedalam menjauhi batang sungai utama, namun lagi2 kondisi mengering seperti ini nih yang ane temuin..haahh..
uniknya jalur2 lama yang sudah entah berapa lama mengering kini telah lebat di tumbuhi rumput dan ilalang. somehow lumayan indah koq gan.. buat yang suka photography ap lagi.
rumput liar berbunga liar. asri dalam kondisi alami blm terjamah tangan jahil... belum.
mudah2 kita bisa menjaga tempat yang telah di daulat sebagai jantung dunia ini ya...
ups, ini bukan di belanda. ini masih di tempat yang sama. savana dadakan disisi sungai kapuas jongkong kapuas hulu kalimantan barat gan..hee.
well, buat agan2 yang doyan traveling ke pelosok negeri tercinta ini. barangkali referensi ane ini bisa jadi acuan gan..
ditengah hiruk pikuk politik dan deru mesin pembangunan. sudut-sudut negeri ini ada yang merintih menahan perih tergerus mega industri perkebunan yang mau tidak mau memberi dampak baik sosial maupun lingkungan..
bukan bermaksud menggurui nih gan..
tapi itu realitanya. buka mata. pasang kamera. mari explore INDONESIA..