Agan/Aganwati ingin sukses?Semua orang pasti ingin sukses kan Gan? apalagi kalo dalam berbisnis. Banyak metode sih yang lebih dari sekedar penguasaan teori yang bisa dilakukan untuk menjalankan bisnis dengan sukses., paling modal yang utama yaitu dengan memiliki softskill dan terus mengasahnya. Berikut penjelasannya:
Spoiler for Jujur Gan:
1. Kejujuran
Ada mitos yang mempersepsikan bahwasannya dunia bisnis khususnya dunia pemasaran (marketing) merupakan dunia yang sarat dengan tindakan tipu-menipu. Bahkan seringkali divisi pemasaran dianggap sebagai divisi pembohongan konsumen. Mitos tersebut tidaklah benar karena bilamana selisih perbedaan kualitas kepuasan konsumen dengan kualitas ekspektasi konsumen terhadap suatu produk melalui iklan-iklan terlalu besar, maka akan berdampak pada fluktuasi permintaan produk perusahaan tersebut yang pada akhirnya berpengaruh pada keuntungan perusahaan. Ini artinya, pasar akan selalu merespon berdasarkan tingkat kepuasannya masing-masing.
Spoiler for Butuh Keberanian Gan:
2. Keberanian
Tak diragukan lagi, keputusan-keputusan yang dipertimbangkan para pelaku bisnis selalu melibatkan urusan mental. Dalam bisnis selalu ada potensi resiko yang sebanding dengan potensi keuntungan. Di sisi lain, keberanian Agan dan Aganwati juga dibutuhkan dalam membuat keputusan-keputusan teknis maupun strategis. Tak hanya itu, ada beberapa cakupan keberanian dalam berbisnis yaitu:
Spoiler for berani mimpi:
Berani Bermimpi
Soichiro Honda sang raja jalanan yang berhasil menciptakan sepeda motor dengan merek Honda dari sebuah mimpi besar yang Ia miliki. Tidaklah heran bila ada istilah yang mengatakan “Dengan mimpi kita bisa menggenggam dunia.”
Spoiler for berani melangkah:
Berani Melangkah
Bila dulunya sebagian besar pengusaha masih takut gagal dalam merintis sebuah usaha, kini mereka harus menepis perasaan tersebut dan mulai merencanakan bisnisnya dengan matang untuk mencapai sebuah kesuksesan. Keberanian seperti ini bisa kita lihat dari kesuksesan Tirto Utomo sang pendiri Aqua, yang berhasil mempopulerkan air minum kemasan sejak tahun 1973. Padahal, saat itu konsumen masih sangat asing dengan produk air minum kemasan, karena pada dasarnya komoditas air di Indonesia cukup melimpah dan disediakan alam secara gratis.
Spoiler for berani bersaing:
Berani Bersaing
Jadikan persaingan sebagai pemacu dan motivasi bagi diri Anda, sehingga kedepannya Anda semakin semangat dalam menjalankan usaha dan lebih tertantang untuk memenangkan persaingan pasar. Contohnya saja seperti kesuksesan produk Indomie yang sampai sekarang ini masih digemari para konsumen, meskipun belakangan mulai banyak merek mie instan lainnya yang ikut meramaikan pasar.
Spoiler for berani beda:
Berani Berbeda
Dalam hal ini Anda bisa mencontoh strategi bisnis yang cukup unik seperti bisnis martabak mini, keripik setan, atau penyedia bisnis jasa kurir ASI dan spa bayi yang belakangan ini mulai merebut perhatian para konsumen.
Spoiler for Rajin dan Ulet:
3. Rajin dan ulet
Dalam menjalankan bisnis Agan dan Aganwati keseriusan merupakan hal yang mutlak diperlukan. Niat yang serius penting untuk mendorong Agan dan Aganwati untuk mengelola bisnisnya secara rajin dan ulet. Tidak sedikit pelaku bisnis yang pada akhirnya gulung tikar karena tidak rajin serta ulet. Padahal untung rugi adalah hal yang biasa dalam berbisnis karena tingkat keuntungan sebuah bisnis selalu bersifat fluktuatif.
Spoiler for Telaten:
4. Kejelian
Ada ungkapan bijak yang patut kita renungkan: “Orang gagal menyia-nyiakan kesempatan. Orang biasa umumnya menunggu kesempatan. Tapi, orang sukses menciptakan kesempatan.” betul kagak Gan?Pengusaha manapun pasti ingin selalu memanfaatkan peluang untuk kepentingan perkembangan bisnisnya. Maka dibutuhkan kejelian untuk terus menangkap segala peluang dan momentum bagi bisnisnya.
Spoiler for Public Speaking:
5. Kemampuan Berbicara
Salah satu softskill, halah.... yang harus dipunyai oleh seorang pebisnis adalah keahlian berbicara. Karena keahliaan ini berkaitan erat dengan bagaimana menjalin, mempresentasikan produk serta memasarkannya. Apalagi makin tinggi posisi seseorang dalam bisnis apapun, keahlian berbicara menjadi semakin penting, betul Gan?. Tanpa kemampuan untuk meyakinkan orang, maka bisnis tidak akan pernah maju.
Agan dan Aganwati harus banyak berbicara untuk menggalang network, mempresentasikan bisnis, menjaring kolega dan memasarkan produk(eits, beda ya dengan CEREWET) hehehe. Di sisi lain, kemampuan berbicara berkaitan erat dengan lobi-melobi. Para pelaku bisnis membutuhkan kemampuan ini dalam mengelola bisnisnya agar apa yang telah direncanakannya dapat berjalan dengan lancar.
Spoiler for Adaptasi:
6. Kemampuan beradaptasi
Keadaan bisnis saat ini telah berkembang semakin kompleks, semakin kompetitif, pesat serta semakin tidak bisa diprediksi. Maka Agan dan Aganwati agar dapat bersaing, perusahaan Agan dan Aganwati perlu memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap perubahan-perubahan tersebut. Tantangan bisnis yang ada saat ini juga tak bisa disamakan dengan tantangan-tantangan bisnis yang lalu. Maka diperlukan kemampuan merespons dengan cepat dan sifat yang fleksibel terhadap potensi perubahan.