Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

eCIPUTRA.comAvatar border
TS
eCIPUTRA.com
Taktik Barbara Corcoran Beriklan Gratis yang Lambungkan Bisnis


Saat itu pasar properti sangat lesu. Dan kami terimbas pula. Para staf penjualan saya mengeluh karena mereka tidak bisa menjual banyak properti. Salah satu penyebabnya ialah karena kami tak punya banyak uang untuk beriklan seperti perusahaan properti besar lainnya yang agresif beriklan di media massa.

Karena desakan para staf inilah, saya kemudian memeras otak untuk beriklan dengan cuma-cuma. Saya pun menemukan satu cara cerdik. Saya mengkalkulasi angka penjualan selama 11 bulan terakhir di Corcoran Group yang kala itu masih belum begitu dikenal orang kemudian membaginya menjadi 11 untuk mendapatkan angka rata-rata penjualan properti kami sepanjang tahun.

Saya ketikkan di mesin ketik,"Laporan Corcoran tentang Harga Jual Apartemen Rata-rata di New York City" lalu saya memasukkannya ke amplop dan mengirimkan sejumlah salinannya ke beberapa reporter surat kabar The New York Times yang dikenal memiliki oplah cukup tinggi di kota Big Apple. Isi laporan tadi sangat sederhana, hanya deskripsi satu lembar kertas mengenai statistik penjualan apartemen yang saya ketahui datanya.

Dibutuhkan beberapa pekan untuk mendapatkan balasan dari mereka hingga suatu akhir pekan saya membaca di bagian properti surat kabar itu sebuah headline yang isinya menyatakan harga apartemen di NYC menyentuh titik terendah sepanjang masa. Di baris pertama, saya menemukan nama saya tercantum:"Menurut Barbara Corcoran dari The Corcoran Group". Apa??! Saya tidak percaya dengan apa yang saya baca saat itu dan menandainya dengan pulpen.

Pada keesokan harinya, hari Senin itu menjadi awal baru bagi kami di Corcoran Group. Dunia terasa begitu berbeda. Staf penjualan saya begitu sibuk menerima panggilan telepon dari prospek yang rata-rata menanyakan listing apartemen yang kami jual. Awalnya banyak dari mereka yang bahkan tidak bisa mengeja nama "Corcoran" dengan benar sehingga setiap staf penjualan harus mengejakannya dengan benar. Hal yang aneh rasanya ketika menemukan orang-orang banyak yang sudah mengetahui nama kami dan mengejanya dengan benar meski kami belum memperkenalkan diri atau memberikan petunjuk yang benar tentang ejaan Corcoran. "Apa? Anda sudah pernah mendengar perusahaan kami sebelumnya?"saya terperangah. Saat itulah, saya perlahan menyadari bahwa kami yang sebelumnya bukan apa-apa telah menjadi perusahaan yang diperhitungkan oleh dunia bisnis dan konsumen. (ap)

sumber
0
1K
7
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Entrepreneur Corner
Entrepreneur CornerKASKUS Official
22KThread4.6KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.