- Beranda
- Berita dan Politik
Libatkan KPK dan PPATK, Cara Jokowi Seleksi Menteri Dipuji
...
TS
t1s
Libatkan KPK dan PPATK, Cara Jokowi Seleksi Menteri Dipuji
Jakarta - Politikus partai Golkar, Misbakhun memuji langkah Jokowi-JK yang melibatkan KPK dan PPATK dalam proses seleksi kabinetnya. Jika pelibatan dua institusi itu membuat proses seleksi menjadi lambat, menurutnya hal itu bukanlah masalah besar.
“Pak Jokowi ambil langkah yang menurut saya cukup cerdas dan kalau dari segi strategi menurut saya dapat nilai A plus. Digunakannya KPK dan PPATK untuk melihat rekam jejak dan reputasi masa lalu para calon menteri, baik dari segi kasus korupsinya maupun rekam jejak dibidang keuangan itu sangat cerdas," kata dia.
Hal ini dikatakan Misbakhun dalam diskusi bertajuk 'Menagih Janji Semangat Trisakti dalam Kabinet Jokowi-JK' yang digelar oleh Jaringan Kemandirian Nasional dan Komite Rakyat Indonesia di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (25/10/2014).
Misbakhun menilai pada masa penyusunan kabinet pembantu presiden, sering kali muncul pihak-pihak yang ingin menumpang untuk cari keuntungan. Maka memang perlu kehati-hatian.
Jokowi memang jadi terkesan menunda-nunda pengumuman menterinya. Pada Rabu (22/10) lalu dia sudah menyebut akan mengumumkan kabinetnya, namun hingga hari ini urung dilakukan karena pimpinan KPK beberapa waktu lalu datang ke istana dan membawa raport merah dan kuning calon menteri.
"Bagi saya ini bukan keterlambatan, tapi upaya hati-hati. Karena ketika mendekati penyusunan sudah banyak kepentingan, banyak jelangkung, banyak genderuwonya. Sehingga ada yang tadinya ada tiba-tiba hilang dan yang tadinya enggak ada jadi ada," tukasnya.
http://news.detik.com/read/2014/10/2...ji?nd771104bcj
Jokowi ingin menterinya bersih dari korupsi
CUMA PANASBUNG YG GA SABARAN, PENGEN JATUHIN JOKOWI CEPET2 PAKE ALASAN SEADANYA
“Pak Jokowi ambil langkah yang menurut saya cukup cerdas dan kalau dari segi strategi menurut saya dapat nilai A plus. Digunakannya KPK dan PPATK untuk melihat rekam jejak dan reputasi masa lalu para calon menteri, baik dari segi kasus korupsinya maupun rekam jejak dibidang keuangan itu sangat cerdas," kata dia.
Hal ini dikatakan Misbakhun dalam diskusi bertajuk 'Menagih Janji Semangat Trisakti dalam Kabinet Jokowi-JK' yang digelar oleh Jaringan Kemandirian Nasional dan Komite Rakyat Indonesia di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (25/10/2014).
Misbakhun menilai pada masa penyusunan kabinet pembantu presiden, sering kali muncul pihak-pihak yang ingin menumpang untuk cari keuntungan. Maka memang perlu kehati-hatian.
Jokowi memang jadi terkesan menunda-nunda pengumuman menterinya. Pada Rabu (22/10) lalu dia sudah menyebut akan mengumumkan kabinetnya, namun hingga hari ini urung dilakukan karena pimpinan KPK beberapa waktu lalu datang ke istana dan membawa raport merah dan kuning calon menteri.
"Bagi saya ini bukan keterlambatan, tapi upaya hati-hati. Karena ketika mendekati penyusunan sudah banyak kepentingan, banyak jelangkung, banyak genderuwonya. Sehingga ada yang tadinya ada tiba-tiba hilang dan yang tadinya enggak ada jadi ada," tukasnya.
http://news.detik.com/read/2014/10/2...ji?nd771104bcj
Jokowi ingin menterinya bersih dari korupsi
CUMA PANASBUNG YG GA SABARAN, PENGEN JATUHIN JOKOWI CEPET2 PAKE ALASAN SEADANYA
0
1.1K
12
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
677.9KThread•47.2KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya