- Beranda
- The Lounge
Manajer Lion Air Galak Banget, Penumpang Protes ditantang Berantem
...
TS
davinof
Manajer Lion Air Galak Banget, Penumpang Protes ditantang Berantem
Quote:
Quote:
Hot Thread dadakan.....Dituruninnya pun paling cepet dibanding HT yang lain. Jangan-jangan.......
Quote:
Lagi lagi Lion Air bikin ulah.....Maskapai penerbangan yang satu ini memang kerap membuat berita tidak menyenangkan bagi para penumpangnya.....
Quote:
Quote:
Duty Manager Lion Air Terminal 1A Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang, Dodi Andriyansyah mengamuk kepada sejumlah penumpang yang komplain tidak dapat check in ke pesawat JT 552 tujuan Yogyakarta, Kamis (16/10).Hal itu tentu dapat merusak citra maskapai yang harusnya melayani pelanggan dengan ramah dan baik.
Pesawat JT 552 ini berangkat pukul 07.35 WIB. Pukul 06.30 WIB counter check ini dibuka. Namun pukul 06.55 WIB tiba-tiba counter sudah ditutup. Penumpang yang sedang mengantre dan memiliki tiket malah tak bisa terbang.
Beberapa penumpang pun mengeluhkan dengan sistem Lion Air karena sudah punya tiket tidak bisa terbang. Saat protes itulah, Dodi marah-marah dan penumpang menyoraki Duty Manager Lion Air itu.
Berikut cerita galaknya manajer Lion Air:
Pesawat JT 552 ini berangkat pukul 07.35 WIB. Pukul 06.30 WIB counter check ini dibuka. Namun pukul 06.55 WIB tiba-tiba counter sudah ditutup. Penumpang yang sedang mengantre dan memiliki tiket malah tak bisa terbang.
Beberapa penumpang pun mengeluhkan dengan sistem Lion Air karena sudah punya tiket tidak bisa terbang. Saat protes itulah, Dodi marah-marah dan penumpang menyoraki Duty Manager Lion Air itu.
Berikut cerita galaknya manajer Lion Air:
Quote:
1. Pegang tiket tak bisa check in
Puluhan penumpang pesawat Lion JT 552 tujuan Yogyakarta tidak dapat naik ke pesawat dengan alasan konter check in sudah ditutup. Padahal, beberapa penumpang di antaranya melihat pihak Lion Air menjual tiket saat jam penerbangan yang sama kepada penumpang lain dengan harga melambung.
"Dibilangnya saya terlambat, padahal ada penumpang di depan yang lama sekali check-in 'trouble' dan 'seat' penuh. Tidak mungkin kalau penuh, malahan saya tadi ditawari calo," kata salah satu penumpang Aji Nurohmah.
Aji menceritakan dia sudah datang jam 06.00 WIB ke konter check-in, namun antrean sudah panjang. Tiba giliran Aji, pukul setengah tujuh kurang, dia diberitahu kalau tidak bisa naik.
"Dibilangnya saya terlambat, padahal ada penumpang di depan yang lama sekali check-in 'trouble' dan 'seat' penuh. Tidak mungkin kalau penuh, malahan saya tadi ditawari calo," kata salah satu penumpang Aji Nurohmah.
Aji menceritakan dia sudah datang jam 06.00 WIB ke konter check-in, namun antrean sudah panjang. Tiba giliran Aji, pukul setengah tujuh kurang, dia diberitahu kalau tidak bisa naik.
Quote:
2. Awalnya tolak tanggungjawab
Pesawat JT 552 ini berangkat pukul 07.35 WIB. Pukul 06.30 WIB counter check ini dibuka. Namun pukul 06.55 WIB tiba-tiba counter sudah ditutup. Penumpang yang sedang mengantre dan memiliki tiket malah tak bisa terbang.
"Kita kan kesal, lalu kita mengadu ke pihak Lion Air. Jawabannya nggak enak banget. 'Ya udah, dateng lagi aja besok," kata Andre, seorang penumpang Lion Air saat berbincang dengan merdeka.com, Kamis (16/10).
Mereka minta ditemui manajer. Lama menunggu datanglah Duty Manager bernama Dodi Andriansyah.
"Dia juga nggak bisa memberi solusi. Cuma bilang memang sistemnya kayak gitu. Jelas penumpang kesel. Kita lalu adu mulut" kata Andre.
"Nah, saat itulah Dodi mengamuk. Dia malah ngajak berantem penumpang. Kata-katanya macam-macam," jelas Andre.
"Kita kan kesal, lalu kita mengadu ke pihak Lion Air. Jawabannya nggak enak banget. 'Ya udah, dateng lagi aja besok," kata Andre, seorang penumpang Lion Air saat berbincang dengan merdeka.com, Kamis (16/10).
Mereka minta ditemui manajer. Lama menunggu datanglah Duty Manager bernama Dodi Andriansyah.
"Dia juga nggak bisa memberi solusi. Cuma bilang memang sistemnya kayak gitu. Jelas penumpang kesel. Kita lalu adu mulut" kata Andre.
"Nah, saat itulah Dodi mengamuk. Dia malah ngajak berantem penumpang. Kata-katanya macam-macam," jelas Andre.
Quote:
3. Tantang berantem
Duty Manager Lion Air Terminal 1A Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang, Dodi Andriyansyah mengamuk kepada sejumlah penumpang yang komplain tidak dapat check-in ke pesawat JT 552 tujuan Yogyakarta, pagi ini. Dengan nada menantang dengan mengepalkan tangan kanannya, Dodi berteriak-teriak kepada penumpang yang ingin mencari solusi atas kegagalan penerbangannya.
"Apa lo? Emang gue takut sama lo?" teriak Dodi sambil terus mengintimidasi para penumpang yang gagal berangkat, Kamis (16/10).
Rekan-rekan Dodi segera melerai. Mereka memegangi tubuh Dodi. Pria ini pun diamankan ke tempat lain.
"Apa lo? Emang gue takut sama lo?" teriak Dodi sambil terus mengintimidasi para penumpang yang gagal berangkat, Kamis (16/10).
Rekan-rekan Dodi segera melerai. Mereka memegangi tubuh Dodi. Pria ini pun diamankan ke tempat lain.
Quote:
4. Terancam dipecat
Direktur Umum Lion Air Edward Sirait mengaku telah menerima laporan perihal bawahannya Duty Manager Dodi Andriyansyah yang ngamuk dan tantang penumpang berantem. Menurut Edward, pihaknya sedang melakukan investigasi peristiwa itu.
Edward tidak ingin pihaknya terburu-buru mengambil keputusan. Pasalnya, dia tidak ingin ada persepsi negatif yang menyudutkan pihaknya.
"Saya lagi cek, cari kebenarannya kan ada CCTV di sana,saya bukannya mau membela tapi harus cek kebenarannya dulu," ujar Edward saat dihubungi merdeka.com, Kamis (16/10).
Edward menambahkan, jika memang terbukti bawahannya itu mengancam penumpang akan diberikan sanksi yang tegas. "Saya akan berhentikan dia kalau memang terbukti," katanya.
Edward tidak ingin pihaknya terburu-buru mengambil keputusan. Pasalnya, dia tidak ingin ada persepsi negatif yang menyudutkan pihaknya.
"Saya lagi cek, cari kebenarannya kan ada CCTV di sana,saya bukannya mau membela tapi harus cek kebenarannya dulu," ujar Edward saat dihubungi merdeka.com, Kamis (16/10).
Edward menambahkan, jika memang terbukti bawahannya itu mengancam penumpang akan diberikan sanksi yang tegas. "Saya akan berhentikan dia kalau memang terbukti," katanya.
Quote:
Manager Lion Air Ngamuk, Tantang Penumpang Duel
JAKARTA - Duty Manager Lion Air, Dodi Andiansyah, mengamuk di Terminal 1 A Bandara Soekarno Hatta. Dia menantang penumpang untuk berkelahi, Kamis (16/10/2014) pagi.
Kejadian tersebut diawali protes penumpang kepada petugas Lion Air. Penumpang Lion Air tujuan Jakarta-Yogyakarta protes karena sudah antre untuk check in selama satu jam, malah gagal berangkat.
Seorang calon penumpang, Vidi, mengatakan penumpang Lion Air yang sesuai jadwal berangkat pukul 07.30 WIB, malah disuruh pulang dan diminta kembali besok.
"Penumpang marah, eh Duty Manager-nya malah ngajak berantem. 'Sini maju lu, emang gue takut sama lu'," kata Vidi menirukan pernyataan Dodi Andiansyah ke penumpang.
Vidi mengatakan, petugas Lion Air menyuruh penumpang pulang dengan alasan kursi pesawat untuk ke Yogya baru tersedia besok. Alasan lainnya, petugas Lion mengganggap penumpang yang sudah antre satu jam terlambat.
"Padahal penumpang telat karena antre panjang. Aku ngerasa ini masalah biasa saja, yang luar biasa itu managernya ngamuk ngajak berantem karena penumpang protes. Aku bengong karena enggak nyangka," ungkap Vidi sambil tertawa.
Salah seorang penumpang yang diajak ribut Duty Manager Lion Air adalah Andre. Dia mengaku tak percaya protes penumpang bisa berujung ajakan untuk duel. "Dia ngajakin saya berantem," ungkap Andre kepada Okezone.
Andre mengaku sudah antre check in pukul 06.30 WIB, namun sekira pukul 06.55 petugas Lion Air menutup loket check in dengan alasan sistem sudah tidak menerima data. Para penumpang, termasuk Andre kemudian mendatangi kantor Lion Air di lantai dua Bandara Soekarno Hatta.
"Kita tanya bagaimana solusinya, dia jawab sudah tidak bisa. Solusinya penumpang disuruh berangkat besok. Itu kan solusi yang enggak masuk akal," lanjut Andre.
Dodi Andiansyah tak menerima alasan apa pun yang disampaikan penumpang. Beberapa wartawan yang mengaku ingin meliput kegiatan Ketua KPU di Yogyakarta pun tak dihiraukan oleh Dodi Andiansyah.
"Saya bilang Duty Manager kok begini, tidak bisa memberikan solusi. Kemudian dia ngamuk ngajak berantem," terangnya.
Menurut Andre, emosi sang Duty Manager baru mereda setelah ditenangkan karyawan Lion Air lainnya. "Dia beneran ngajak ribut. Kalau tidak dipisahkan mungkin ribut beneran, bukan cuma adu mulut," kata Andre.
Andre mengatakan, saat ini beberapa penumpang sudah putus asa dan terpaksa pulang ke rumah masing-masing. Rombongan wartawan yang akan meliput di Yogyakarta diberangkatkan dengan pesawat Lion Air sekira pukul 11.00 WIB, setelah menghubungi Direktur Lion Air, Edward Sirait. (trk)
Kejadian tersebut diawali protes penumpang kepada petugas Lion Air. Penumpang Lion Air tujuan Jakarta-Yogyakarta protes karena sudah antre untuk check in selama satu jam, malah gagal berangkat.
Seorang calon penumpang, Vidi, mengatakan penumpang Lion Air yang sesuai jadwal berangkat pukul 07.30 WIB, malah disuruh pulang dan diminta kembali besok.
"Penumpang marah, eh Duty Manager-nya malah ngajak berantem. 'Sini maju lu, emang gue takut sama lu'," kata Vidi menirukan pernyataan Dodi Andiansyah ke penumpang.
Vidi mengatakan, petugas Lion Air menyuruh penumpang pulang dengan alasan kursi pesawat untuk ke Yogya baru tersedia besok. Alasan lainnya, petugas Lion mengganggap penumpang yang sudah antre satu jam terlambat.
"Padahal penumpang telat karena antre panjang. Aku ngerasa ini masalah biasa saja, yang luar biasa itu managernya ngamuk ngajak berantem karena penumpang protes. Aku bengong karena enggak nyangka," ungkap Vidi sambil tertawa.
Salah seorang penumpang yang diajak ribut Duty Manager Lion Air adalah Andre. Dia mengaku tak percaya protes penumpang bisa berujung ajakan untuk duel. "Dia ngajakin saya berantem," ungkap Andre kepada Okezone.
Andre mengaku sudah antre check in pukul 06.30 WIB, namun sekira pukul 06.55 petugas Lion Air menutup loket check in dengan alasan sistem sudah tidak menerima data. Para penumpang, termasuk Andre kemudian mendatangi kantor Lion Air di lantai dua Bandara Soekarno Hatta.
"Kita tanya bagaimana solusinya, dia jawab sudah tidak bisa. Solusinya penumpang disuruh berangkat besok. Itu kan solusi yang enggak masuk akal," lanjut Andre.
Dodi Andiansyah tak menerima alasan apa pun yang disampaikan penumpang. Beberapa wartawan yang mengaku ingin meliput kegiatan Ketua KPU di Yogyakarta pun tak dihiraukan oleh Dodi Andiansyah.
"Saya bilang Duty Manager kok begini, tidak bisa memberikan solusi. Kemudian dia ngamuk ngajak berantem," terangnya.
Menurut Andre, emosi sang Duty Manager baru mereda setelah ditenangkan karyawan Lion Air lainnya. "Dia beneran ngajak ribut. Kalau tidak dipisahkan mungkin ribut beneran, bukan cuma adu mulut," kata Andre.
Andre mengatakan, saat ini beberapa penumpang sudah putus asa dan terpaksa pulang ke rumah masing-masing. Rombongan wartawan yang akan meliput di Yogyakarta diberangkatkan dengan pesawat Lion Air sekira pukul 11.00 WIB, setelah menghubungi Direktur Lion Air, Edward Sirait. (trk)
Quote:
Quote:
Ajak penumpang berantem, Duty Manager Lion Air terancam dipecat
Merdeka.com - Direktur Umum Lion Air Edward Sirait mengaku telah menerima laporan perihal bawahannya Duty Manager Dodi Andriyansyah yang ngamuk dan tantang penumpang berantem. Menurut Edward, pihaknya sedang melakukan investigasi peristiwa itu.
Edward tidak ingin pihaknya terburu-buru mengambil keputusan. Pasalnya, dia tidak ingin ada persepsi negatif yang menyudutkan pihaknya.
"Saya lagi cek, cari kebenarannya kan ada CCTV di sana,saya bukannya mau membela tapi harus cek kebenarannya dulu," ujar Edward saat dihubungi merdeka.com, Kamis (16/10).
Edward menambahkan, jika memang terbukti bawahannya itu mengancam penumpang akan diberikan sanksi yang tegas. "Saya akan berhentikan dia kalau memang terbukti," katanya.
Sebelumnya, Duty Manager Lion Air Terminal 1A Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang, Dodi Andriyansyah mengamuk kepada sejumlah penumpang yang komplain tidak dapat check-in ke pesawat JT 552 tujuan Yogyakarta, Kamis pagi. Dengan nada menantang dengan mengepalkan tangan kanannya, Dodi berteriak-teriak kepada penumpang yang ingin mencari solusi atas kegagalan penerbangannya.
"Apa lo? Emang gue takut ama lo?" teriak Dodi sambil terus mengintimidasi para penumpang yang gagal berangkat, Kamis (16/10) pagi.
Puluhan penumpang pesawat Lion JT 552 tujuan Yogyakarta tidak dapat naik ke pesawat dengan alasan konter check-in sudah ditutup. Padahal, beberapa penumpang di antaranya melihat pihak Lion Air menjual tiket saat jam penerbangan yang sama kepada penumpang lain dengan harga melambung.
"Dibilangnya saya terlambat, padahal ada penumpang di depan yang lama sekali check-in 'trouble' dan 'seat' penuh. Tidak mungkin kalau penuh, malahan saya tadi ditawari calo," kata salah satu penumpang Aji Nurohmah.
Edward tidak ingin pihaknya terburu-buru mengambil keputusan. Pasalnya, dia tidak ingin ada persepsi negatif yang menyudutkan pihaknya.
"Saya lagi cek, cari kebenarannya kan ada CCTV di sana,saya bukannya mau membela tapi harus cek kebenarannya dulu," ujar Edward saat dihubungi merdeka.com, Kamis (16/10).
Edward menambahkan, jika memang terbukti bawahannya itu mengancam penumpang akan diberikan sanksi yang tegas. "Saya akan berhentikan dia kalau memang terbukti," katanya.
Sebelumnya, Duty Manager Lion Air Terminal 1A Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang, Dodi Andriyansyah mengamuk kepada sejumlah penumpang yang komplain tidak dapat check-in ke pesawat JT 552 tujuan Yogyakarta, Kamis pagi. Dengan nada menantang dengan mengepalkan tangan kanannya, Dodi berteriak-teriak kepada penumpang yang ingin mencari solusi atas kegagalan penerbangannya.
"Apa lo? Emang gue takut ama lo?" teriak Dodi sambil terus mengintimidasi para penumpang yang gagal berangkat, Kamis (16/10) pagi.
Puluhan penumpang pesawat Lion JT 552 tujuan Yogyakarta tidak dapat naik ke pesawat dengan alasan konter check-in sudah ditutup. Padahal, beberapa penumpang di antaranya melihat pihak Lion Air menjual tiket saat jam penerbangan yang sama kepada penumpang lain dengan harga melambung.
"Dibilangnya saya terlambat, padahal ada penumpang di depan yang lama sekali check-in 'trouble' dan 'seat' penuh. Tidak mungkin kalau penuh, malahan saya tadi ditawari calo," kata salah satu penumpang Aji Nurohmah.
Quote:
Diubah oleh davinof 17-10-2014 09:26
0
93.4K
Kutip
1.1K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
924.8KThread•89.9KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya