Marche, Italia, Mungkin pasangan ini terlalu larut dalam kemesraan hingga tak bisa menahan hasrat. Saat tengah berlibur ke pantai, mereka memutuskan berendam dan melakukan hubungan intim. Namun malang, penis si pria 'tersangkut' di tubuh si wanita.
Seperti dikutip dari Il Mattino, Jumat (17/10/2014), sepasang suami istri dari Italia dilaporkan tengah menikmati kebersamaan dengan berlibur ke pantai di daerah Porto San Giorgio, Marche.
Karena pantainya agak sepi, keduanya memutuskan untuk mengekspresikan cinta mereka dengan berendam di laut sembari berhubungan intim.
Akan tetapi tak berapa lama kemudian, pasangan ini terlihat panik. Apa yang terjadi? Ternyata sang suami tak mampu melepaskan diri dari tubuh sang istri. Diduga penis pria ini terhisap ke dalam tubuh istrinya.
Namun demi mengurangi rasa malu, mereka memutuskan tetap berada di dalam air laut. Hingga akhirnya keduanya menarik perhatian seorang turis wanita yang sedang berjalan-jalan di pinggir pantai.
Setelah mencoba mengerahkan segala tenaga dan upaya untuk kembali ke pantai, si turis ini bersedia memberikan handuk untuk menutupi tubuh keduanya yang 'menyatu'. Lantas ia membantu menghubungi tim medis.
Sesampainya tim medis di pantai tersebut, keduanya langsung dilarikan ke IGD rumah sakit setempat. Di sana tim dokter menyuntikkan obat yang biasanya digunakan untuk membuka atau 'melebarkan' uterus atau rahim wanita hamil agar penis si pria bisa dikeluarkan dari tubuh istrinya.
Uniknya, kasus semacam ini ternyata tidaklah langka. Di bulan Juli lalu, sepasang suami istri dari Zimbabwe juga mengalami insiden serupa selama tujuh jam lamanya. Mereka baru bisa terbebas dari insiden ini dengan bantuan ayah si pria.
Di luar negeri, sering ditemukan insiden di mana pasangan tak sanggup menahan hasrat seksual mereka sehingga memutuskan bercinta di tempat-tempat umum. Tak hanya pantai, sebelumnya pernah dikabarkan ada pasangan yang kedapatan bercinta di stasiun, halte, parkir mobil, boks telepon umum, bank hingga di gedung sekolah dan kantor.
Seks di dalam air sendiri sebenarnya kerap direkomendasikan para pakar untuk variasi agar pasangan tak bosan bercinta di tempat tidur. Namun disarankan agar hubungan intimnya dilakukan di kamar mandi, bath tub, shower atau kolam renang milik sendiri.
Kalaupun sudah tak tahan, baiknya berendam bersama pasangan di danau atau laut hanya sebagai foreplay. Barulah ketika menuju klimaks, pasangan disarankan untuk berpindah ke darat atau kamar tidur.