unknownoneAvatar border
TS
unknownone
Ini Penyebab Unik Berat Badan Anda Bertambah


TEMPO.CO, Jakarta: Frustrasi melihat bobot tubuh yang terus naik, bisa dipahami. Tapi tahukah Anda, banyak hal --mulai dari ketidakseimbangan hormon hingga kekurangan vitamin-- bisa menyebabkan berat tubuh Anda bertambah?

"Banyak orang menduga gaya hidup adalah satu-satunya sebab kenaikan berat badan. Padahal berat badan bisa bertambah karena sejumlah hal yang tak bisa kita kontrol," kata Robert J. Hedaya, profesor bidang psikiatri di Universitas Georgetown.

Inilah tujuh isu kesehatan yang mempengaruhi berat badan Anda:

1. Obat anti-depresan
"Jika Anda depresi dan menyembuhkannya dengan obat, berat Anda akan bertambah 5-10 pon, dan masih akan naik beberapa tahun berikutnya," kata Hedaya. Adapun jika Anda tak menggunakan obat anti-depresan, ada bukti bahwa depresi berkorelasi dengan kenaikan berat badan. Studi pada 2010 yang terpublikasi di American Journal of Public Health menyatakan, orang yang kesepian dan merasa sedih, mudah mengalami kenaikan berat badan.

2. Mengkonsumi obat kesuburan
Bila Anda mengkonsumsi obat pengontrol kesuburan, menjalani terapi hormon, serta obat untuk sakit jantung, rematik, migren, dan tekanan darah, serta obat kanker payudara, berat badan Anda berpeluang merangkak naik. Sebabnya, obat-obatan itu mempengaruhi metabolisme tubuh.

3. Pencernaan lamban
Idealnya, Anda makan, dan sejam atau setelahnya usus Anda sudah bekerja. "Tapi 1-2 kali sehari masih normal," kata Hedaya. Bila Anda tidak rutin buang air
besar, dehidrasi atau kekurangan cairan, dan kekurangan serat, pencernaan Anda mungkin bermasalah.

4. Kurang nutrisi
Kekurangan vitamin D, magnesium, maupun zat besi bisa menurunkan daya tahan tubuh Anda, mengurangi energi, dan memperlambat metabolisme. Jika Anda mengalami defisiensi zat-zat itu, gantikan dengan kafein maupun makanan manis untuk menambah energi. "Jika tidak, Anda akan merasa lemas," ujar Hedaya

5. Anda mulai menua
Ini sebab yang tak bisa dihindari. Ketika sudah berusia kepala empat, kalori yang dibakar tak sebanyak saat Anda masih muda. Karenanya Anda perlu banyak olahraga dan mengurangi asupan makanan, untuk memastikan metabolisme berjalan baik.

6. Punya plantar fasciitis
Penyakit otot ini bisa menyebabkan berat Anda bertambah, karena Anda tak bisa bergerak leluasa untuk membakar kalori. (baca juga: Dihina Gemuk, Bobot Penderita Obesitas Bertambah)

7. Sindrom Cushing
Kenaikan berat badan biasanya diiringi naiknya tekanan darah, osteoporosis, dan perubahan warna dan kualitas kulit. Semua itu adalah pertanda tubuh Anda tidak memproses nutrisi secara normal, karena kortisol memicu munculnya tumor pada salah satu kelenjar adrenal. Sindrom Cushing itu terjadi pada 15 dari sejuta orang dewasa. (baca juga: Stres, Penderita Obesitas Gampang Kena Penyakit)


ISMA SAVITRI | PREVENTION.COM

Source:
http://www.tempo.co/read/news/2014/1...Anda-Bertambah

emoticon-Hot News emoticon-Hot News emoticon-Hot News
Diubah oleh unknownone 13-10-2014 03:54
0
1.2K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.