kamilanaAvatar border
TS
kamilana
Jadi pengusaha seperti PERANG, dibunuh, membunuh atau bertahan.
Perkenalakan saya newbi..lama cuma baca-liat-dan pelajari aja dari kaskus ini. Sekedar share aja,saya jadi pengusaha nggak sengaja, yah karena dari istri, saya jadi pengusaha jadi punya toko sendiri.Dan karena ini pula saya jadi kena hutang di bank ratusan juta dengan cicilan +-5jt/bulan sampai 2017.

Alhamdullilah saya bisa melewati sampe sekarang walau dengan perjuangan yg berat, harus irit sana sini biar usaha jalan angsuran bank juka lancar.

Pengusaha itu kejam, kalau kita jatuh kompetitor akan tertawa senang,jualan kita sepi mereka akan tertawa puas, kalau kita rame mereka akan pasang strategi yg kejam untuk jatuhkan kita.Belum gangguan SAINGAN YANG TAK TERLIHAT.

Perang butuh amunisi, strategi, dan cadangan pasukan senjata dan alat perang biar bisa bertahan dari gempuran musuh. Sama seperti usaha jualan, strategi nol akibatnya cuma jalan ditempat, tanpa cadangan modal cukup yah sama aja sulit berkembang malah bisa bangkrut.

Usaha saya ini sebenarnya prospek bagus,omset perhari 1.5jt - 3jt, rata-rata 60jt/bulan dengan profit +-10%. Itu hasil yang terkecil diantara kompetitor(sekitar ada 4usaha toko yg sama, jadi udah kaya grosir jualannya) yah karena ada tanggungan bank jADI SULIT BERKEMBANG, ada urusan bank karena usaha ini warisan keluarga, jadi harus diwaris/disusuki untuk menjadi sepenuhnya milik kami dengan harga ratusan juta. Jadi saya dan istri pinjam bank bukan untuk modal tapi untuk beli rumah dari bapaknya istri saya.

Susahnya usaha kalo modal terbatas, mau order harus nunggu jualan laku dulu, tabungan untuk angsuran tidak berani untuk diutak-atik takut nantinya susah bayarnya, perhari harus nabung minimal 150ribu - 170ribu buat angsuran bank.
yahh tapi aku bersyukur masih bisa bertahan sampai sekarang, dan lagi suplier parcaya dengan kami, jadi kadang dipermudah untuk urusan dagangan.

disini saya cuma share aja betapa susahnya pengusaha yang modalnya dari hutang bank, apalagi saya hutang bank+tabungan bukan untuk modal usaha tapi untuk dibagi-bagi ke saudara istri.Jadinya usaha seperti mulai dari NOL lagi + nyaris tanpa modal malah ada tanggungan ratusan juta.

Maaf kalau kalimatnya berantakan, cuma sapa tau ada yang sama seperti yg saya alami bisa saling berbagi cerita.

Jadi pengusaha mandiri emang enak, tapi harus hati-hati jangan salah langkah.
0
5.8K
30
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Entrepreneur Corner
Entrepreneur CornerKASKUS Official
22KThread4.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.