- Beranda
- The Lounge
7 kebiasaan manusia yang sangat efektif
...
![Adilelida](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
Adilelida
7 kebiasaan manusia yang sangat efektif
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://s.kaskus.id/images/2014/09/28/4605368_20140928083422.jpg)
Quote:
hidup tak lepas dari kata efektif dan efisien untuk mengejar kesuksesan kita. nah, ane akan ngasih gambaran nih gan mengenai kebiasaan manusia yang sangat efektif itu kayak gimana sih sehingga menghasilkan efesiensi yang tinggi dalam hidup kita.
Quote:
1. Be Proactive – Jadilah Manusia Proaktif
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif04.jpg)
Menjadi manusia proaktif berarti kita secara sadar mengambil tanggung jawab atas kehidupan kita sendiri. Dalam setiap situasi, kita akan mempertimbangkan kondisi yang dihadapi kemudian mengambil keputusan.
Orang yang proaktif akan menjalankan setiap keputusan yang dia ambil dan berusaha menjalankannya sebaik mungkin. Ketika bekerja dia akan fokus pada pekerjaannya dan sebaliknya jika dia memilih bersantai dia akan menikmati masa santainya.
Orang proaktif tidak akan menyalahkan keadaan. Sebab tidak selamanya situasai dan kondisi selalu sesuai dengan apa yang kita inginkan. Jika kondisi yang dihadapi tidak nyaman, orang proaktif akan mencari cara untuk mengubahnya.
Orang proaktif memusatkan perhatian pada apa yang bisa diperbaiki. Mereka tidak menyalahkan masa lalu. Melainkan mereka menjalani apa yang ada di tangan mereka saat ini dan bagaimana melakukannya sebaik mungkin.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif04.jpg)
Menjadi manusia proaktif berarti kita secara sadar mengambil tanggung jawab atas kehidupan kita sendiri. Dalam setiap situasi, kita akan mempertimbangkan kondisi yang dihadapi kemudian mengambil keputusan.
Orang yang proaktif akan menjalankan setiap keputusan yang dia ambil dan berusaha menjalankannya sebaik mungkin. Ketika bekerja dia akan fokus pada pekerjaannya dan sebaliknya jika dia memilih bersantai dia akan menikmati masa santainya.
Orang proaktif tidak akan menyalahkan keadaan. Sebab tidak selamanya situasai dan kondisi selalu sesuai dengan apa yang kita inginkan. Jika kondisi yang dihadapi tidak nyaman, orang proaktif akan mencari cara untuk mengubahnya.
Orang proaktif memusatkan perhatian pada apa yang bisa diperbaiki. Mereka tidak menyalahkan masa lalu. Melainkan mereka menjalani apa yang ada di tangan mereka saat ini dan bagaimana melakukannya sebaik mungkin.
Quote:
2. Begin With The End In Mind – Mulailah Segala Sesuatu Dengan Gambaran Akhirnya
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif09.jpg)
Memulai sesuatu dengan gambaran akhir berarti ketika kita ingin mengerjakan sesuatu, kita mampu menggambarkan hasil akhir yang ingin dicapai dengan jelas. Dengan demikian, setiap tindakan akan memiliki visi dan tujuan yang jelas.
Apapun yang kita lakukan sesungguhnya melewati dua fase penciptaan.
Pertama kita ciptakan di alam mental. Kita membayangkan bagaimana bentuk akhir dari sesuatu yang ingin kita ciptakan atau sesuatu yang ingin kita lakukan. Kedua menciptakannya di alam nyata. Setelah kita punya gambaran, selanjutnya kita membuatnya menjadi kenyataan.
Contoh paling sederhana adalah seorang insinyur yang membangun bangunan kapal besar. Dia akan menyiapkan gambar kerja secara lengkap sebelum membangunnya. Dengan demikian insinyur tersebut tahu betul apa yang harus dia kerjakan, bagaimana mengerjakannya dan bagaimana hasil akhir yang ingin dia dapatkan.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif09.jpg)
Memulai sesuatu dengan gambaran akhir berarti ketika kita ingin mengerjakan sesuatu, kita mampu menggambarkan hasil akhir yang ingin dicapai dengan jelas. Dengan demikian, setiap tindakan akan memiliki visi dan tujuan yang jelas.
Apapun yang kita lakukan sesungguhnya melewati dua fase penciptaan.
Pertama kita ciptakan di alam mental. Kita membayangkan bagaimana bentuk akhir dari sesuatu yang ingin kita ciptakan atau sesuatu yang ingin kita lakukan. Kedua menciptakannya di alam nyata. Setelah kita punya gambaran, selanjutnya kita membuatnya menjadi kenyataan.
Contoh paling sederhana adalah seorang insinyur yang membangun bangunan kapal besar. Dia akan menyiapkan gambar kerja secara lengkap sebelum membangunnya. Dengan demikian insinyur tersebut tahu betul apa yang harus dia kerjakan, bagaimana mengerjakannya dan bagaimana hasil akhir yang ingin dia dapatkan.
Quote:
3. Put First Things First – Selalu Dahulukan Yang Lebih Utama
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif15.jpg)
Setiap hari kita dihadapkan dengan berbagai persoalan. Diantara berbagai persoalan tersebut ada yang lebih utama antara satu dengan lainnya.
Manusia produktif akan fokus pada prioritas. Mereka sadar tidak semua hal yang ada bisa kita selesaikan. Karena itu mereka betul-betul menilai mana urusan yang paling penting kemudian mendahulukannya.
Jika urusan penting dan besar telah selesai, baru mereka berpindah ke urusan yang lebih kecil. Dengan demikian, energi mereka akan fokus untuk menyelesaikan hal-hal yang lebih utama terlebih dahulu. Mereka melakukan hal-hal yang membawa perubahan besar jika dilakukan.
Adapun urusan yang lebih kecil, seharusnya ditempatkan pada prioritas selanjutnya jika urusan besar telah selesai.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif15.jpg)
Setiap hari kita dihadapkan dengan berbagai persoalan. Diantara berbagai persoalan tersebut ada yang lebih utama antara satu dengan lainnya.
Manusia produktif akan fokus pada prioritas. Mereka sadar tidak semua hal yang ada bisa kita selesaikan. Karena itu mereka betul-betul menilai mana urusan yang paling penting kemudian mendahulukannya.
Jika urusan penting dan besar telah selesai, baru mereka berpindah ke urusan yang lebih kecil. Dengan demikian, energi mereka akan fokus untuk menyelesaikan hal-hal yang lebih utama terlebih dahulu. Mereka melakukan hal-hal yang membawa perubahan besar jika dilakukan.
Adapun urusan yang lebih kecil, seharusnya ditempatkan pada prioritas selanjutnya jika urusan besar telah selesai.
Quote:
4. Think Win-Win – Berpikirlah Menang-Menang, Bukan Menang-Kalah
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif18.jpg)
Kebiasaan keempat manusia efektif berpikir menang-menang bukan menang kalah.
Setiap orang punya kepentingan. ane punya kepentingan, ente punya kepentingan, begitu juga orang lain. Kebiasaan berpikir menang-menang adalah berusaha untuk mencari jalan terbaik buat kedua belah pihak meskipun keinginan dan kepentingan kita berbeda.
Orang yang berpikir menang-menang akan selalu mengutamakan kerjasama, sifat kooperatif dan menguntungkan kedua belah pihak.
Jika ini bisa dilakukan maka baik Anda maupun orang yang melakukan sesuatu bersama Anda akan menjalankannya dengan sepenuh hati dan sebaik mungkin. Kenapa? Karena kita tahu bahwa tindakan tersebut akan menguntungkan kedua belah pihak.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif18.jpg)
Kebiasaan keempat manusia efektif berpikir menang-menang bukan menang kalah.
Setiap orang punya kepentingan. ane punya kepentingan, ente punya kepentingan, begitu juga orang lain. Kebiasaan berpikir menang-menang adalah berusaha untuk mencari jalan terbaik buat kedua belah pihak meskipun keinginan dan kepentingan kita berbeda.
Orang yang berpikir menang-menang akan selalu mengutamakan kerjasama, sifat kooperatif dan menguntungkan kedua belah pihak.
Jika ini bisa dilakukan maka baik Anda maupun orang yang melakukan sesuatu bersama Anda akan menjalankannya dengan sepenuh hati dan sebaik mungkin. Kenapa? Karena kita tahu bahwa tindakan tersebut akan menguntungkan kedua belah pihak.
Quote:
5. Seek First To Understand, Then To Be Understood – Pahami Orang Lain Dulu, Baru Mereka Memahami Anda
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif20.jpg)
Memahami orang lain terlebih dahulu sebelum orang lain memahami kita. Orang bijak mengatakan, kita memiliki dua telinga dan satu mulut agar lebih banyak mendengarkan daripada berbicara.
Keterampilan mendengarkan atau “listening” menjadi penting buat semua orang, terutama jika Anda seorang pemimpin. Karena itu cobalah dengarkan orang lain terlebih dahulu.
Mendengarkan di sini bukan sekedar dengar, melainkan berusaha memahami sudut pandang orang lain dan mengapa mereka berpandangan demikian. Jangan bersikap egois ingin selalu dimengerti.
Kebiasaan manusia efektif adalah berusaha memahami orang lain terlebih dahulu sehingga kemudian orang lain pun bisa memahami diir kita.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif20.jpg)
Memahami orang lain terlebih dahulu sebelum orang lain memahami kita. Orang bijak mengatakan, kita memiliki dua telinga dan satu mulut agar lebih banyak mendengarkan daripada berbicara.
Keterampilan mendengarkan atau “listening” menjadi penting buat semua orang, terutama jika Anda seorang pemimpin. Karena itu cobalah dengarkan orang lain terlebih dahulu.
Mendengarkan di sini bukan sekedar dengar, melainkan berusaha memahami sudut pandang orang lain dan mengapa mereka berpandangan demikian. Jangan bersikap egois ingin selalu dimengerti.
Kebiasaan manusia efektif adalah berusaha memahami orang lain terlebih dahulu sehingga kemudian orang lain pun bisa memahami diir kita.
Quote:
6. Synergize – Lakukan Sinergi Dengan Orang Lain
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif22.jpg)
Lakukan sinergi dengan orang lain.
Orang efektif akan selalu bersinergi dengan pasangannya, rekan kerja, dan masyarakat di sekitarnya.
Apa itu sinergi?
Kita menggabungkan kekuatan diri kita dengan kekuatan orang lain untuk berkarya, demi kemajuan bersama. Bukan untuk bersaing atau saling menjatuhkan.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif22.jpg)
Lakukan sinergi dengan orang lain.
Orang efektif akan selalu bersinergi dengan pasangannya, rekan kerja, dan masyarakat di sekitarnya.
Apa itu sinergi?
Kita menggabungkan kekuatan diri kita dengan kekuatan orang lain untuk berkarya, demi kemajuan bersama. Bukan untuk bersaing atau saling menjatuhkan.
Quote:
7. Sharpen The Saw – Asahlah Gergaji Agar Senantiasa Tajam dan Berfungsi Baik
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif25.jpg)
kita menggunakan fisik, pikiran dan mental dalam melakukan berbagai aktivitas. Agar senantiasa efektif, kita perlu mengasah gergaji-gergaji tersebut sehingga selalu tajam dan berfungsi dengan baik.
Mengasah gergaji berarti memelihara dan memperbaharui aset terbesar: diri sendiri
Ada empat aspek yang perlu selalu kita asah:
Fisik: memastikan fisik yang prima lewat istirahat yang cukup, menjaga kebugaran tubuh lewat olahraga, dan tindakan lainnya.
Sosial/Emosional: memastikan hubungan sosial yang baik dengan keluarga, dan orang-orang di sekitar kita.
Mental: menjaga aspek psikis dengan cara mengelola stress yang mungkin muncul akibat tekanan kerja.
Spiritual: memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan untuk selalu membimbing kita dalam setiap langkah
Dengan kebiasaan terakhir ini, akan membuat kita bisa terus melakukan enam kebiasaan efektif lainnya.
![7 kebiasaan manusia yang sangat efektif](https://dl.kaskus.id/cdn2.presentasi.net/wp-content/uploads/kebiasaanmanusiaefektif25.jpg)
kita menggunakan fisik, pikiran dan mental dalam melakukan berbagai aktivitas. Agar senantiasa efektif, kita perlu mengasah gergaji-gergaji tersebut sehingga selalu tajam dan berfungsi dengan baik.
Mengasah gergaji berarti memelihara dan memperbaharui aset terbesar: diri sendiri
Ada empat aspek yang perlu selalu kita asah:
Fisik: memastikan fisik yang prima lewat istirahat yang cukup, menjaga kebugaran tubuh lewat olahraga, dan tindakan lainnya.
Sosial/Emosional: memastikan hubungan sosial yang baik dengan keluarga, dan orang-orang di sekitar kita.
Mental: menjaga aspek psikis dengan cara mengelola stress yang mungkin muncul akibat tekanan kerja.
Spiritual: memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan untuk selalu membimbing kita dalam setiap langkah
Dengan kebiasaan terakhir ini, akan membuat kita bisa terus melakukan enam kebiasaan efektif lainnya.
sumber
salam sukses gan
![I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iloveindonesias.gif)
![I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iloveindonesias.gif)
![I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iloveindonesias.gif)
![I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/iloveindonesias.gif)
0
3.2K
Kutip
11
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![The Lounge](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-21.png)
The Lounge![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
923.4KThread•84.4KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya