Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

md17theexplorerAvatar border
TS
md17theexplorer
EKSPEDISI MERDEKA GUNUNG MERBABU
EKSPEDISI MERDEKA GUNUNG MERBABU



Menuju Basecamp Gunung Merbabu

Setelah selesai mendaki gunung Prau bersama teman seperjalanan mendaki saya yaitu, Ibad. Tibalah untuk kami menuju Wekas, dimana disana adalah lereng gunung Merbabu.

Terdapat sebuah basecamp disana, tempatnya agak menurun setelah melewati pos pendaftaran gunung Merbabu. Kami tempuh perjalanan kira kira 2 jam lebih dari terminal Magelang menggunakan Bus dengan biaya Rp.20.000,- perasaan lelah menyelimutiku saat itu,akupun tertidur lelap dan tiba – tiba saja sudah sampai di daerah lereng gunung Merbabu. Segera kami turun dan membeli beberapa jenis makanan kecil untuk bekal kami dibasecamp nanti.

Untuk menuju basecamp dapat ditempuh menggunakan mobil sayur milik warga atau bisa menggunakan ojek dengan harga Rp.25.000,- . Kami lebih memilih menggunakan ojek karena saat itu sudah amat sore dan sepertinya memang tidak ada lagi mobil pengangkut sayur yang menuju ke atas sana.emoticon-Bingung (S)
Sampainya di Pos pendaftaran Gunung Merbabu, kami segera mendaftar dengan harga Rp.5000,-/perorang dan berjalan kaki sebentar menuju sebuah rumah yang katanya menjadi basecamp sebelum kami benar benar naik ke gunung.





nama basecamp yang kami tempati saat itu bernama Mitra Indah, Selagi menunggu rombongan dari Jakarta dan Semarang yang tengah diperjalanan akupun beristirahat. Dirumah yang dijadikan basecamp sedang banyak sekali peserta yang ingin mendaki, maklum Moment 17 Agustusan adalah moment yang sayang sekali untuk dilewatkan oleh para pendaki.emoticon-Cape d... (S)

Pada saat tengah malam saat tengah nyenyaknya beristirahat kira-kira pukul 01.40 WIB tibalah rombongan yang merupakan teman-teman yang sebelumnya lagi – lagi belum pernah bertemu selain si Muntaha.
Sebelumnya kami hanya berkomunikasi via whatssapp dari semarang ada Hardina, Putri dan Atika sedangkan dari Jakarta ada Muntaha, Dina, June, Andri, Bimo, okky, qmink,Berto, Enjoy,Aisyah,charissa, arif, Ridwan, Afan ada juga dari Cirebon namanya wiwin dan irawan ,dll (maaf jika saya terlupa untuk sebutkan satu persatu secara lengkap)
Setelah mengobrol sebentar lalu kami semua beristirahat untuk memulihkan tenaga pada pagi hari menanjak yaitu tanggal 16 Agustus 2014.





Tanggal 16 Agustus 2014 tepat pada jam 07.00 WIB pagi kami sudah bersiap siap untuk mandi dan sarapan, kira kira jam 08.00 WIB kami pun beranjak keluar dari basecamp dan memulai pendakian, tak lupa kami berdoa sebelumnya demi kelancaran dan keselamatan kami semua pada saat mendaki lalu setelah pembacaan doa selesai kami berfoto foto dahulu, hihihi mumpung masih seger masih ganteng dan masih cantik .
Monggo dicheck dulu kenarsisan kami sebelum nanjak, hihihi









Pendakian Dimulai



Kondisi jalur hiking lumayan menanjak pada awal awal kami naik, tidak terlalu terjal namun tetap harus berhati hati. Banyak tanjakan tanjakan yang harus kami lalui saat itu, kondisi tanahnya ada yang hanya tanah tetapi ada juga yang kondisinya berpasir namun hanya beberapa tanjakan aja dan itupun ketika sudah mendekati pos II dimana tempat camp berada.

Disepanjang jalan di suguhi pemandangan pemandangan indah mulai dari hutan pinus, gunung gunung lain yang nampak dari gunung merbabu.









Kemudian khusus untuk saya entah kenapa sebelum saya melewati sebuah rumah bertuliskan makam Ki Hajar Doko, suasananya agak mencekam dan membuat bulu kuduk berdiri, padahal pada saat itu masih pagi lho ganemoticon-Bingung (S) emoticon-Cape d... (S) emoticon-Ngacir



berlanjut lagi perjalanan kami terus dan terus menanjak, dan menemukan tempat agak datar viewnya bagus sekali



lalu saya dan teman saya yang selalu tertawa emoticon-Ngakak (S) yaitu June segera melanjutkan perjalanan disusul oleh bang Enjoy, Qmink, Bimo,Berto dan Okky.



banyak bunga putih ini tumbuh disekitaran gunung Merbabu, Bunga yang cantik meski kecil- kecilemoticon-Malu (S)

Dan akhirnya sampailah kami di Pos I gunung Merbabuemoticon-I Love Indonesia (S)

POS I Gunung Merbabu dan tercetusnya Nama Para Pendaki Keong



perjalanan yang cukup panjang dan membuat dengkul lemas pake banget pemirsa hahaha, tapi saya suka pemandangannya lumayan bagus.

Setelah beristirahat sebentar dan bertemu teman teman lainnya yang sudah lebih dulu sampai di Pos I lalu saya dan teman saya June, Ibad, dan charissa segera beranjak karena takut terlalu sore untuk mencapai pos II.

selang beberapa waktu kami berjalan dan mendaki, kaki kamipun sudah mulai terasa lelah , sejenak kami beristirahat kembali sambil berbincang bincang dan bercanda







kami berjalan paling belakang dari teman teman lainnya, seperti ingin menikmati pemandangan bukan hanya sekedar mendaki yang ingin berambisi mencapai puncak.



heii siapakah ini ??, ya ampun ini adalah bang Enjoy teman seperjalanan kamiemoticon-Cape d... (S)



Gaya tidurnya pun hampir seperti dirumah hahaha emoticon-Ngakak (S)
ya Teman seperjalanan kami si bang enjoy bisa tertidur nyenyak ditengah tengah perjalanan kami ke pos II bahkan sampai 2 kali tidur siang dan dia adalah yang terlama perjalanannya dari kami kami semua temannyaemoticon-Cape d... (S)

karena banyak dari teman teman yang mendakinya lama gerakannya jadi tercetuslah pada saat itu nama para pendaki keongemoticon-Blue Guy Cendol (S)
tanpa kesepatakatan bersama, tanpa ada ikatan apapun secara tidak sengaja terbentuklah sendiri nama para pendaki keong yang mulai saat ini kami gunakan sebagai ciri khas. emoticon-Betty (S)
dengan motto terpopuler kami yaitu "lebih baik telat daripada telat banget ". hahaha emoticon-Ngakak (S)

Pada akhirnya sampailah kami pada tujuan sementara pada pukul 13.30 WIB tujuan mendirikan tenda sebelum bergerak menuju puncak pada tanggal 17 Agustus 2014, harusnya kami mencapai pos helipad dulu, Namun karena memperhitungkan banyaknya para pendaki yang pasti sudah ada disana sebelum team kami, jadi kami terpaksa mendirikan tenda di pos II saja dengan berbagai alasan dan pertimbangan bersama.


POS II Gunung Merbabu




Kami segera mendirikan tenda untuk beristirahat sambil menunggu malam tiba, angin yang berhembus kencang udara pun cukup dingin pada siang itu yang entah diketinggian berapa ribu kilo meter.

beberapa diantara kami setelah mendirikan tenda ,mereka memasak makanan yang menjadi bahan logistik masing masing team yang sudah terbentuk sebelumnya.



yang berkacamata tersebut adalah Dina , dia adalah salah satu dari panitia yang menyelenggarakan acara pendakian ekspedisi merdeka ini.
Dia pandai sekali memasak, bau masakannya harum sekali tercium saat itu membuat perut mendadak lapar haha, tapi sayang untuk makanan yang dia masak maaf sekali harusnya memang tidak boleh dimasak digunung karena dapat membahayakan pendaki itu sendiri.
Pasti kalian bertanya tanya , "memang apa sih yang dia masak?", yang dia masak memang tidak berbahaya bagi kesehatan tubuh tapi berbahaya buat keselamatan digunung , alangkah baiknya tidak memasak ikan asin atau berbagai macam jenis ikan yang telah diasinkan apalagi jika setelahnya memakai unsur cabai dan terasi. Digunung hal tersebut dapat memancing makhluk buas untuk keluar dari sarangnya. Hal itu yang saya sebut berbahaya, maaf ini sebagai pelajaran saja untuk kita semua ya teman temanemoticon-Kiss (S)

selagi yang lain sibuk untuk memasak, saya tidak kuasa untuk menahan kaki saya dan menghentikan rasa penasaran saya akan keindahan dari gunung Merbabu. Segera saya berjalan jalan sambil membawa kamera saya.
tempat yang biasanya hanya saya bisa lihat di foto foto para pendaki, dan sekarang saya bisa pijakkan kaki disini.



sangat hijau dan jika dilihat dari jauh seperti tumpukan tanah yang telah dilumuti








Matahari senja yang mulai temaram dibalik gunung Sindoro yang terlihat dari tempat saya berjalan tak lupa saya abadikan dengan kamera saya .



saya tidak bisa bilang ini tidak indah, semua buatan Allah Tuhan seluruh alam semesta memang luar biasa. Bayangkan semua gunung di Indonesia berbeda beda strukturnya dan tingkat kesulitannya,berbeda keindahannya,belum dari flora dan fauna yang bernaung didalamnya. speechless i just can said "Subhanallah", dari semua yang telah disediakan-Nya untuk kita,tugas kita manusia hanya bisa menikmati dan menjaga kelestariannya untuk tetap dapat dinikmati oleh anak cucu kita kelak.


17 Agustus 2014




Pada tanggal 16 Agustus 2014 selepas maghrib kamipun segera mempersiapkan diri untuk beristirahat dan tidur, tidak ada lagi kegiatan sampai nanti kami terbangun lagi pada pukul 00.00 untuk bersiap menuju puncak dan melaksanakan upacara 17 agustusan diatas sana,. emoticon-Betty (S)
“hmm”, sesuatu yang belum pernah aku rasakan sebelumnya, ya baiklah mari beristirahat.

Waktupun terus berlalu, dan makin malam suasana camp makin ramai.Membuat saya tidak bisa tertidur disamping cuaca memang sangat dingin, karena pada bulan agustus adalah titik terdingin sebagai dampak dari peralihan musim, dari musim panas menuju musim penghujan untuk semua gunung gunung yang ada di Indonesia cendrung lebih dingin dari biasanya.

Berisiknya malam itu karena banyaknya pendaki yang berteriak teriak sungguh menganggu tidurku saat itu.Ditambah ada beberapa dari mereka bertindak sangat konyol yaitu membakar tabung gas untuk menciptakan suara ledakan, beberapa dari mereka yang katanya Pendaki pun membawa petasan, kembang api atau apapun itu karena saya tidak berani keluar melihatnya karena udara sangat dingin menusuk tulang.emoticon-Berduka (S)
sangat disayangkan pendaki itu harusnya menjaga alam bukan malah merusak, belum lagi sampah yang ditinggalkan.emoticon-Cape d... (S) Bunyi bunyian keras seperti itu membuat binatang binatang yang tinggal di gunung menjadi takut untuk keluar. Bayangkan perasaan mereka jika kita menjadi seperti mereka, merasa terjajah dan takut padahal itu adalah tempat tinggal mereka sendiri dan kita yang manusia adalah pendatang. Kasihan binatang binatangnya terganggu oleh kehadiran manusia manusia seperti itu.

Jam 00.00 pun tiba, kami pun bergegas untuk bersiap siap dan membawa semua barang barang berharga kami, tak lupa senter serta head lamp ikut serta dibawa. kira kira setengah jam untuk mengumpulkan kami, setelahnya kami berdoa untuk kelancaran perjalanan ini dan mulai mendaki kembali.
Jalan gelap dan berliku tak membuat kami takut, yang jalan paling depanpun terus berjalan melewati tebing yang terus naik turun, tanah yang lembek karena basah terkena air dan lain sebagainya tak menghalangi kami menuju puncak.
Sampai suatu saat kami tidak menemukan jalan lagi, mentok ditebing yang terlihat tidak ada lagi jalannya,oh tidak kami tersesat emoticon-Ngakak (S)
ternyata saking semangatnya kami menuju puncak kami tidak sadar bahwa kami berjalan menuju jalan yang salah,emoticon-Cape d... (S) jalan yang kebanyakan sudah tidak digunakan lagi oleh kebanyakan para pendaki. para pendaki yang sudah pernah kemari sebelumnya pasti menjawab, "jalur lama".
setelahnya kami segera berbalik arah untuk kembali dan akhirnya kami menemukan jalan yang menuju puncak yaitu "jalur baru".
Setelah menemukan jalur resmi yang baru tersebut akhirnya kami berdiskusi,saat itu sudah hampir pukul 05.00WIB, siapa yang ingin tetap naik dengan segala resiko yaitu 1. tiket kereta mungkin akan hangus, emoticon-Mad (S)2.panitia tidak bertanggung jawab untuk pergantiannya.emoticon-Berduka (S)
setelah berpikir pikir estimasi berapa lama naik, berapa lama turun puncak, lalu perjalanan turun ke basecamp, dll akhirnya semua peserta pendakian merdeka ini tidak mau ambil resiko dan kembali ke pos II, hanya Irawan dan wiwin saja yang tetap akan menuju kepuncak syarif dan kenteng songo karena mereka secara financial tidak terikat oleh panitia.

Hampir pukul 06.00 WIB dan kamipun sudah kembali ke tenda masing masing.



ada yang langsung memasak untuk sarapan ada yang sibuk foto foto mencari angle yang bagus, kalau saya sendiri sih sibuk istirahat berusaha untuk bisa tidur karena dari malam tidak bisa tidur karena terlalu berisik.



ketika matahari sudah mulai naik tapi belum terlihat dari pos II karena terhalang bukit, kondisi mulai ramai kembali berteriak teriak dan pada akhirnya menyanyikan lagi kebangsaan Indonesia raya dan mengibarkan bendera sang saka merah putih. segera saya keluar tenda dan membawa kamera karena tidak mau tertinggal moment langka dalam hidup saya
dilanjutkan dengan menyanyikan lagu mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan dimedan perang.emoticon-Berduka (S)

Matahari telah menampakan wajahnya dihadapan kami dan menambah keceriaan acara 17 Agustus pada saat itu.



Acara kemudian dilanjutkan dengan pembawacaan teks proklamasi oleh teman seperjalanaan saya Bimo dan bertepuk tangan.



eits, tunggu dulu pemirsa, acara belum selesai ternyata
Dina si panitia sudah membawa seplastik kerupuk yang sudah melempem karena udara dingin saat itu untuk dilombakan
hadiah yang disediakanpun dadakan, ada beberapa bungkus mie instan dengan berbagai merk, ada baju jersey ala indonesia , dll.

untuk team wanita dimenangkan oleh mbak laura, KPG tanggerang yg suaranya luar biasa merdu ya,saking merdunya segunung juga bisa dengar





untuk team pendaki pria dimenangkan oleh Berto yang merupakan teman saya sendiri. Entah dia lapar atau doyan kerupuk, saat itu dialah yang paling cepat menghabiskan



ini adalah pengalaman saya pertama kali merayakan acara 17 Agustusan diGunung tidak pernah terbayangkan sebelumnya sedemikian meriahnya.







Bukan hanya bangga untuk bendera indonesia yang saya pegang untuk berfoto tapi bangga untuk semangat yang kami punya,seolah Menyatu tanpa membedakan suku, agama yang kami miliki.
Tuhan memberikan ku berkat pada hari ini , ya sekelompok teman baru dari berbagai daerah, keluarga baru , pengalaman yang baru.
I just can say... "Allah Maha baik!! dengan uang yang tidak seberapa untuk bisa sampai ke Merbabu tapi saya dapat hampir semua hal terbaik dalam hidup saya, that's amazing guys!!".



setelah acara selesai kamipun turun gunung menuju basecamp berangkat jam 12.00 WIB sampai sekitar jam 15.00 WIB lebih dan saya berjalan duluan meninggalkan para pendaki keong karena saya tidak tahan mau buang air besar saya menghindari sekali untuk buang air besar digunung selain suasana yang tidak nyaman dan tidak ada air,bawaannya itu was was saja ada orang yang lewat melintasi saat sedang enak enak membuang hajat. Kecepatan orang mau buang air besar memang benar benar cepat untuk memotivasi turun gunung wkwkwk saya turun hanya dalam waktu 2jam 30 menit, kurang dari jam 14.30 saya sudah ada dibasecamp untuk mengantri toilet sekalian mandi
sedangkan teman teman yang lain paling lama turun sampai jam 15.30 WIB.



Sambil menunggu malam tiba kami tetap di basecamp untuk bersih bersih dan makan, maklum perjalanan setelahnya menuju ke Semarang,akan banyak menyita waktu,
Pada pukul 19.00 atau jam 20.00 WIB kami harus beranjak dari wekas menuju stasiun poncol semarang. Perjalanan ke poncol semarang ditempuh kira kira 3-4 jam dari wekas.
sebelum kami berpisah kamipun berfoto foto terlebih dahulu, karena tidak semuanya kembali ke semarang untuk melanjutkan ke jakarta.





rombongan bang Enjoy yaitu Bimo, Qmink, Okky, Berto dan teman saya Ibad menuju yogjakarta, sedangkan muntaha hendak melanjutkan perjalanan ke Wonosobo untuk mendaki selanjutnya yaitu Gunung Prau.
namun sebelumnya Muntaha yang sebagai ketua acara ini mengantar kami terlebih darhulu menggunakan elf yang sudah disewa sebelumnya untuk menuju stasiun poncol semarang.
Di kota semarang tepatnya ditembalang kamipun juga berpisah dengan team dari semarang yaitu Hardina, Atika, dan Putri
dan kembali lagi berpisah dengan team yang dari bekasi yaitu afan, ridwan dan arief distasiun semarang karena mereka hendak melanjutkan wisata di kota ini.
Tinggal saya, Dina,June, Andri, Aisyah,chrissa yang menuju Jakarta dan pulang kembali kerumah dengan selamat,disusul oleh irawan dan wiwin yang hendak pulang ke Cirebon





Tidak mengapa kami tidak mencapai puncak gunung pada saat itu,yang penting kami kembali pulang dengan selamat dan mencapai puncak kebersamaan kami sebagai teman baru dan keluarga baru yang terjalin mulai saat itu hingga detik ini.emoticon-I Love Indonesia (S)
Terima kasih kepada Allah Tuhan alam semesta atas rahmatNya yang tiada terkira yang mempertemukan kami sebagai para pendaki keong di Ekspedisi Merdeka Gunung Merbabu ini .emoticon-Kiss (S)

Sampai Jumpa diperjalanan berikutnya guysemoticon-Sundul Gan (S) emoticon-I Love Indonesia (S)
"lebih baik telat daripada telat banget" emoticon-Ngakak (S)
0
3.1K
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Catatan Perjalanan OANC
Catatan Perjalanan OANCKASKUS Official
1.9KThread1.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.