Sistem pendaftaran single entry yang mempersyaratkan seorang pelamar hanya dapat melamar pada satu Instansi saja akhirnya berdampak buruk terhadap komposisi pelamar / peminat pada instansi-instansi tertentu. Seperti yang kita ketahui per tanggal 10 September ini telah ada lebih dari 10 Instansi yang telah melakukan penutupan pendaftaran sedangkan sisanya diperkirakan akan menutup total pendaftaran kurang lebih 12 hari kemudian. Namun sayangnya sampai saat ini, hanya Kementerian Keuangan yang dibanjiri oleh Pelamar CPNS yaitu sebanyak 134.668 pelamar, melebihi dari jumlah lowongan formasi yang disediakan yaitu 9000 formasi. Selanjutnya Badan Narkotika Nasional (BNN) mengikuti di posisi kedua dengan jumlah pelamar 36.637 orang berbanding fantastis dengan jumlah lowongan formasi yang disediakan yang hanya sebanyak 393 kursi. Di Posisi ketiga dipegang oleh Kementerian Kesehatan yang diminati oleh 35.637 pendaftar, namun jumlah ini akan dapat bertambah karena khusus untuk Kemenkes pendaftaran akan dibuka sampai tanggal 15 September ke depan. Namun sayangnya bertolak belakang dengan banjirnya peminat masing-masing Instansi di atas, tidak diikuti oleh beberapa Instansi-Instansi lainnya. Bahkan diantara Instansi-instansi yang tidak diminati tersebut pernah menjadi favorit dalam perhelatan seleksi CPNS Tahun-tahun sebelumnya. Apa-apa sajakah instansi tersebut? berikut daftarnya:

1. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu)

Kemenlu mungkin salah satu korban yang paling parah dari banyaknya pelamar yang mendaftar di Kementerian Keuangan tahun ini, sebagai informasi sampai dengan saat ini Kemenlu "hanya" memperoleh kurang dari 1600 pelamar jumlah yang sangat sedikit sekali jika dibandingkan jumlah pelamar tahun lalu yang sempat mencatat rekor 50.000 lebih pelamar lebih. Disamping itu 85% dari pelamar tersebut adalah untuk lowongan PDK atau diplomat, Sedangkan untuk posisi lainnya seperti Pengadministrasi Keuangan , Pengadministrasi Anggaran , Verifikator Keuangan dan Bendahara sangat sepi peminat. Adapun yang paling parah adalah posisi Bendahara yang sampai saat ini (6 hari menjelang penutupan pendaftaran) hanya dilamar kurang dari 20 orang .

Selain itu, Saking "tidak lakunya" lowongan yang disediakan oleh mereka, Kemenlu harus mengiklankan lowongan-lowongannya di portal-portal berita seperti detik.com, merdeka.com dan lain sebagainya. Padahal kalau kita lihat pada seleksi tahun-tahun sebelumnya, kemenlu ini adalah salah satu instansi yang paling favorit, termasuk top 3 yang paling favorit yang diincar oleh pelamar-pelamar CPNS. Tercatat lebih dari 50.000 pelamar Kemenlu tahun lalu dan merata disetiap posisi. Namun tahun ini tampaknya Kemenlu gagal total menarik perhatian para peminat.

Adapun terdapat beberapa faktor mengapa lowongan CPNS Kemenlu sepi peminat tahun ini, yang pertama adalah pernyataan Kemenlu yang sebelumnya menyatakan tidak membuka lowongan formasi CPNS untuk Tahun 2014, hal ini menyebabkan para pelamar menghapuskan Kemenlu dari radar incaran mereka. Namun pada tanggal 26 Agustus kemarin tiba-tiba di portal Panselnas, lowongan formasi untuk Kemenlu dibuka, namun sayang pada saat itu kebanyakan pelamar telah melakukan registrasi untuk instansi lainnya sebagian besar tentunya Instansi Kementerian Keuangan. Hal itu diperparah lagi dengan sistem single entry yang diterapkan dalam seleksi CPNS tahun ini yang mempersyaratkan bahwa seseorang hanya dapat melamar 1 Instansi saja, sehingga dengan kata lain pelamar yang telah mendaftar di satu instansi tidak dapat lagi mendaftar di instansi lainnya.

2. Kementerian ESDM

Nah, yang satu ini sebenarnya juga merupakan favorit diantara lainnya, mungkin karena berhubungan langsung dengan ekploitasi sumber daya alam dan pertambangan. Namun sayangnya 6 hari menjelang penutupan Pendaftaran, jumlah Pendaftar di Kementerian ESDM masih berupa puluhan, bahkan ada lowongan yang belum ada ada peminat sama sekali. Kemungkinan sepinya peminat Kementerian ESDM ini sama dengan yang dialami oleh Kemenlu, yaitu kalah bersaing dengan Kementerian Keuangan dalam menarik peminat pendaftar dan dampak peraturan single entry yang diterapkan tahun ini.

3. Kementerian Perdagangan

Berdasarkan pengamatan saya jumlah pelamar di Kementerian Perdagangan untuk masing-masing lowongan itu dilamar tidak lebih dari 30 pendaftar untuk setiap posisinya. Adapun sedikitnya pendaftar di Kementerian Perdagangan lebih disebabkan pada persyaratan pendaftaran yang dinilai terlalu berlebihan seperti score TOEFL 550 lebih. Namun sayangnya pendaftaran untuk Instansi ini sudah ditutup pada tanggal 9 September kemarin.

Untuk melihat seluruh posting, silahkan klik link di bawah ini:
http://www.gultomlawconsultants.com/...i-peminat-ini/