Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adoekaAvatar border
TS
adoeka
Guru Berterima Kasih Dapat Surat dari Prabowo
Guru Berterima Kasih Dapat Surat dari Prabowo

Jum'at, 27 Juni 2014 − 19:17 WIB



yailah itu bibir minta disosor apa yah


JAKARTA - Anggota tim sukses pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Nurul Arifin menduga surat pribadi Prabowo ke guru-guru dibajak pihak tertentu. Menurut dia, dalam surat yang berisi permohonan doa restu maju di pilpres tersebut tidak disertai uang.

“Surat itu ada tapi tidak ada uangnya, jika ada uangnya itu adalah bajakan. Dari mana? Tentu saja dari kelompok lawan, jelas bukan dari kami,” ujarnya di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Jumat (27/6/2014).

Politikus Partai Golkar tersebut menegaskan tidak akan melakukan tindakan bodoh dengan melanggar aturan kampanye. Menurutnya, kubu Prabowo-Hatta tidak akan mempermalukan diri sendiri dengan menggunakan fasilitas pendidikan untuk kampanye.

“Itu tidak mungkin kita lakukan. Jadi kalau pun ada diterima, bapak dan ibu guru yang tidak senang adanya surat itu, maka abaikan saja. Tapi banyak juga SMS ke kami yang mengucapkan terima kasih karena ada surat seperti itu,” ujarnya.

Nurul juga menegaskan, surat yang ditujukan kepada guru-guru itu tidak berisi ajakan memilih capres-cawapres tertentu. Pada surat tersebut juga tidak terdapat nomor urut salah satu capres, sehingga tidak bisa disebut pelanggaran kampanye.

“Itu isinya adalah mohon doa restu, tidak ada upaya mengarahkan, apalagi di situ tidak ada nomor. Kita tahu surat-surat seperti itu tidak boleh ada ajakan untuk memilih,” pungkasnya.

http://pemilu.sindonews.com/read/877...t-dari-prabowo

hanya orang gila dan pembenci prabowo yang tidak suka disapa prabowo lewat surat , padahal ini hampir sama dengan sms malah lebih santun karena tidak spam berkali kali emoticon-Big Grinemoticon-Big Grinemoticon-Big Grin

====================

Soal Surat Guru, Kubu Jokowi-JK Dinilai Kebakaran Jenggot

Jum'at, 27 Juni 2014 − 20:49 WIB



JAKARTA - Tim sukses pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Nurul Arifin mengatakan keberatan yang disampaikan kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla terkait surat Prabowo untuk guru hanya bentuk kecemburuan kubu lawan akan strategi yang digunakan.

“Ini kan situasi pertarungan ya. Ada strategi bagus, ini kan iri. Buatlah strategi lagi yang menarik massa, jangan ada strategi bagus yang kita jalankan kemudian menjadi iri dan dengki dan akhirnya menimbulkan fitnah. Saya berharap masyarakat itu jangan mudah terprovokasi,” ujar politikus Partai Golkar ini di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Jumat, (27/6/2014).

Nurul mengatakan, surat tersebut tidak memiliki niat jelek, melainkan hanya bersifat sapaan dan permintaan doa restu menjelang pilpres. Menurut dia, pada surat tersebut juga tidak ada ajakan memilih nomor urut milik Prabowo-Hatta.

Anggota DPR RI ini juga mengakui kalau pembuatan surat tersebut idenya dari Partai Golkar. Hal yang sama juga dilakukan Golkar saat pileg lalu dengan menampilkan Ketua Umum DPP Golkar Aburizal Bakrie. ”Idenya diadopsi dari kami,” kata Nurul.

Dia mengakui, surat tersebut spesifik ditujukan untuk para guru, karena ini merupakan satu bentuk sapaan. ”Mungkin yang kebakaran jenggot itu karena strategi ini tidak muncul di kepala mereka, jadi ini strategi kami dan ini original,” pungkasnya.

http://pemilu.sindonews.com/read/877...akaran-jenggot

otaknya mungkin habis digunakan untuk mikirin yang besar besar tapi saat ada hal kecil/ucrat ucrit terlewati dari otaknya malah esmosi , marah , ngamuk dan ngambek minta bawaslu hajar prabowo emoticon-Big Grinemoticon-Big Grinemoticon-Big Grin
Diubah oleh adoeka 27-06-2014 14:25
0
1.2K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.2KThread41.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.