Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

GPO2AAvatar border
TS
GPO2A
Prostitusi Online, Fenomena Lain Jasa Seks Terselubung
semakin marak setelah lokalisasi Dolly dan Jarak tidak beroperasi. Sejumlah PSK yang biasanya beroperasi di lokalisasi Dolly dan Jarak tetap berada di Surabaya, namun mengubah cara untuk mencari uang melalui lelaki hidung belang.

Sosiolog Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Bagong Suyanto mengatakan, memang fenomena prostitusi Online memang marak. Tertangkapnya, Mami D beberapa waktu lalu bukan kasus yang pertama kalinya. Sebelumnya, memang ada yang lebih yakni Mucikari Keyko.

"Tidak ada daerah yang sukses seratus persen dalam memberantas Prostitusi. Ketika Dolly dan Jarak ditutup, justru Prostitusi terselubung yang marak, salah satunya adalah Prostitusi Online seiring era digital," kata Bagong, Rabu (10/9/2014).

Ia menjelaskan, ketika prostitusi konvensional diberantas pasti akan muncul prostitusi secara Online, karena era saat ini sangat memungkinkan untuk melakukan hal tersebut. Bahkan, kata Bagong, jika prostitusi online ini diberantas akan muncul prostitusi dalam bentuk lain.

"Intinya prostitusi tidak bisa dimusnahkan, hanya bentuknya saja yang bergantin," ujarnya.

Upaya Pemkot Surabaya yang menutup lokalisasi Dolly dan Jarak tujuannya adalah menghilangkan segala bentuk pramuriaan di Kota Surabaya. Dalam perjalanannya, energi Pemkot Surabaya tidak sebanding harus mengurusi prostitusi saja. Sebab, selain prostitusi ada sejumlah masalah yang menjadi tugas pemerintah.

Meski Dolly dan Jarak telah ditutup, sejumlah PSK Dolly dan Jarak masih berada di Surabaya. Alasannya, pasar kota Surabaya sangat menjanjikan, di banding wilayah di luar Surabaya.

"Saya yakin pasti nanti akan ada kasus serupa yang dibongkar oleh pihak Kepolisian," ujarnya.

Sebelumnya, Polrestabes Surabaya membongkar Prostitusi yang dikendalikan oleh Dewi Sundari (25) warga Tandes, Surabaya. Perempuan yang akrab disapa Mami D ini memiliki 12 anak buah dengan tarif antara Rp1,5 Juta hingga Rp3 Juta. Prostitusi ini dikendalikan melalui BBM. (kem)

http://m.okezone.com/read/2014/09/10/519/1037116

its ok satu mami di tangkap masih ada puluhan mami yang masih operasi emoticon-Malu (S)



















0
13.6K
48
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.