Superstition Mountains (pegunungan takhyul) adalah pegunungan yang terletak di sebelah timur Phoenix, Arizona. Menurut legenda, sekitar tahun 1800-an seorang pria bernama Jacob Waltz menemukan tambang emas besar di dalam gunung itu dan sejak itu dijuluki The Lost Dutchman’s Gold Mine (Padahal Waltz adalah orang Jerman, bukan belanda). Dia tetap merahasiakan lokasi tambang temuannya hingga kematiannya, namun ada versi yang bilang bahwa Waltz telah memberitahukan rahasianya pada satu orang.Bagaimanapun, tambang tersebut belum pernah ditemukan, meskipun banyak ekspedisi telah dilakukan untuk mencari tambang tersebut. Sebagian orang mengatakan bahwa roh-roh orang yang telah tewas dalam mencari tambang emas ini, kini menghantui pegunungan tersebut.

Sedangkan menurut legenda salah satu suku amerika asli mengatakan bahwa harta yang ada di pegunungan tersebut dijaga oleh makhluk yang disebut Tuar Tums (Orang Kerdil) yang hidup di bawah pegunungan di gua-gua dan terowongan. Bahkan beberapa Apache percaya bahwa pintu masuk ke neraka terletak di pegunungan tesebut. Bagi orang amerika keturunan eropa saat ini tentu saja, pendapat Apache tersebut terdengan konyol, karena mosok pintu masuk ke neraka ada di Sunnydale

Apakah Agana pernah bertanya-tanya apakah ada semacam Segitiga Bermuda di ruang angkasa? Yah Agan mungkin bertanya-tanya sekarang, dan Agan beruntung! Karena jawabnya adalah: Ada! Benar-benar ada! dan itu disebut South Atlantic Anomaly (SAA). SAA adalah daerah di mana pita radiasi yang dikenal sebagai sabuk Van Allen dalam (inner Van Allen belt) paling mendekati permukaan bumi.

Kawasan ini berpusat hanya sedikit di lepas pantai Brazil, dan kawasan ini bertanggung jawab atas masalah-masalah yang dialami satelit dan pesawat ruang angkasa, dari mengacaukan program mereka hingga benar-benar mematikan fungsi mereka. Teleskop Hubble sengaja dimatikan ketika melewati kawasan Anomali ini, dan penjadwalan spacewalks Stasiun Luar Angkasa Internasional menghindari waktu-waktu saat melewati kawasan ini (yang terjadi sampai 5 kali sehari). Ini bukan hanya masalah teknis, Entah – beberapa astronot melaporkan melihat ” bintang jatuh” di bidang visual mereka ketika mereka melaluinya.

Penyebab semua masalah-masalah ini belum sepenuhnya dipahami. Tersangka utama adalah tingginya tingkat radiasi yang menumpuk di anomali tersebut, tetapi para ilmuwan tidak tahu persis bagaimana atau mengapa efek itu terjadi. Jadi mari kita salahkan ini pada alien

Bukan hanya beberapa orang yang menghilang, tetapi di tepi Danau Anjikuni seluruh orang dari sebuah desa semuanya menghilang. Peristiwa ini terjadi pada bulan November 1930, Ketika seorang pemburu bernama Joe Labelle mencari tempat bermalam. Labelle sudah mengenal desa Inuit tersebut, yang populasinya berkisar 30-2000 orang (tergantung versi yang Anda percaya). Labelle berjalan ke sana dan menemukan dan tidak menemukan seorangpun penghuni desa, bahkan juga tidak menemukan seekor mahluk hidup pun. Padahal barang berharga, makanan dan senapan, semuanya masih ada disana.

Labelle menghubungi RCMP dan penyelidikan dimulai. Di pekuburan desa ditemukan setidaknya satu (sumber beragam) kuburan telah dibuka, JELAS bukan oleh hewan, dan dikosongkan. Selanjutnya sekitar 300 meter dari desa, ditemukan mayat 7 ekor anjing kereta luncur, yang ternyata mati kelaparan, padahal makanan tersedia banyak di desa. Beberapa versi cerita bahkan melaporkan cahaya aneh yang terlihat di atas danau sekitar waktu hilangnya para penghuni desa tersebut.

Jadi apa yang sebenarnya terjadi ? Ada segala macam klaim tentang penyebab hilangnya, termasuk alien (tentu saja), hantu, dan bahkan vampir. Website RCMP sendiri mengabaikan penjelasan-penjelasan tersebut, tetapi dengan begitu banyak versi yang berkembang dari peristiwa itu dan banyaknya tahun yang telah berlalu, menjadi sulit untuk menentukan yang sebenarnya terjadi. Kecuali tentang vampir, tentu kita bisa memastikan baahwa itu bukan ulah vampir

Devil’s Sea atau juga dikenal sebagai Segitiga Naga (Dragon’s Triangle) adalah suatu daerah di Samudra Pasifik yang penuh dengan kejadian-kejadian aneh sebagaimana mitranya di Atlantik yang dekat Bermuda. Terletak di lepas pantai Jepang, daerah ini menjadi tempat dengan klaim yang tak terhitung jumlahnya dari fenomena yang tidak dapat dijelaskan termasuk anomali magnetik, penampakan obyek-obyek dan cahaya-cahaya yang tak bisa dijelaskan, dan tentu saja, kasus-kasus lenyap misterius. Daerah ini bahkan dianggap berbahaya oleh Otoritas nelayan Jepang.

Salah satu cerita mengatakan bahwa pada tahun 1952 pemerintah Jepang mengirim sebuah kapal penelitian, Kaio Maru No. 5 untuk menyelidiki misteri Laut Setan. Dan kapal Kaio Maru No. 5 dan 31 awaknya tidak pernah terlihat lagi. Cerita lain menceritakan upaya Kublai Khan untuk menginvasi Jepang dengan menyeberangi Laut setan, berakhir dengan lenyapnya sekitar 40 000 orang sebelum mencapai jepang.

Seperti biasa, usaha-usaha untuk menjelaskan peristiwa-peristiwa aneh tersebut berlimpah: dari alien, hingga portal ke alam semesta paralel. Beberapa menyarankan bahwa aktivitas gunung berapi yang tinggi di wilayah ini bertanggung jawab atas beberapa kasus lenyap misterius (Kaio Maru No. 5 mungkin telah terjebak dalam letusan gunung berapi bawah laut).

Bigelow Ranch (sebelumnya dikenal sebagai Skinwalker Ranch dan Sherman Ranch) adalah peternakan seluas 480 acre di barat laut Utah, dimana disitu banyak dilaporkan berbagai penampakan UFO yang tak terhitung jumlahnya, mutilasi hewan, dan kejadian aneh lainnya. Meskipun kejadian misterius disana telah terdokumentasi sejak 50-an, beberapa cerita yang paling aneh terjadi pada sepasang peternak bernama Terry dan Gwen Sherman setelah Mereka membelinya pada tahun 1994.

Hari pertama mereka pindah ke peternakan itu, Mereka melihat serigala besar keluar di padang rumput. Mereka bahkan kemudian memelihara serigala itu karena tampak jinak. Akhirnya serigala yang tampak jinak tersebut menggigit betis Sherman. Ketika Terry menembak serigala dengan pistol, peluru tidak berpengaruh padanya. Serigala akhirnya meninggalkan mereka setelah Terry membawa keluar senapan, meskipun peluru senapan juga tidak dapat melukainya. Sherman mencoba melacak serigala tersebut, tetapi jejak serigala tersebut tiba-tiba berhenti seolah-olah serigala tersebut tiba-tiba lenyap.

Dan itu bukan akhir dari cerita. Sherman terus-menerus diganggu oleh peristiwa-peristiwa aneh lainnya seperti penampakan UFO, bola api (orbs) yang mengambang yang membakar tiga anjing mereka, cryptids yang tak dapat dijelaskan, dan mutilasi ternak yang mengerikan. Tak tahan dengan semua itu, Sherman pun akhirnya menjual peternakan mereka ke Robert Bigelow pada tahun 1996, pendiri National Institute for Discovery Science, yang ingin mempelajari misteri disekitar peternakan tersebut. Bigelow memiliki peternakan sampai hari ini dan NIDS menyimpan rapat-rapat temuan mereka.

Point Pleasant mungkin adalah nama yang bagus untuk suatu tempat, tetapi ternyata tempat ini begitu banyak diselimuti kejadian misterius dan menyeramkan. Yang paling terkenal adalah yang melibatkan makhluk yang dikenal sebagai Mothman, yang konon meneror masyarakat West Virginia kecil dari November 1966 sampai Desember 1967. Lebih dari seratus warga dari Point Pleasant adalah saksi mata penampakan makhluk ini, yaitu mahluk yang berdada lebar setinggi 7 kaki dengan mata merah menyalanya yang menghipnotis, serta sayapnya yang membentang hingga 10 kaki.

Mothman, yang kemudian banyak menjadi subyek dari buku-buku maupun film–film (dan juga dibuatkan patungnya di Point Pleasant) , Memiliki banyak kemungkinan Penjelasan. Beberapa percaya bahwa dia adalah mahluk dari luar bumi, yang lain menyarankan bahwa itu adalah mutan atau cryptid, dan beberapa lainnya lagi mengira bahwa masarakat di Point Pleasant sebenarnya ditakut-takuti oleh burung hantu atau Sandhill Crane. Apapun masalahnya, laporan penampakan Mothman berhenti setelah Jembatan Perak (Silver Bridge) ambruk pada tanggal 15 Desember 1967, menewaskan 46 orang dan menyebabkan banyak orang percaya bahwa kedua peristiwa itu, entah bagaimana, memiliki kaitan.

Selain Mothman, beberapa cerita paranormal lainnya dari Point Pleasant adalah penampakan UFO dan juga penampakan “Men In Black”, makhluk seperti manusia yang membuat bingung orang lain dengan keanehan-keanehan mereka seperti, penampilannya, tingkah laku dan bicaranya. “orang-orang” ini sepertinya mencari informasi tentang aktivitas paranormal (atau lebih tepatnya, mencari orang-orang yang memiliki informasi ini)

Segitiga Michigan adalah Segitiga geografis yang terletak di tengah-tengah Danau Michigan. Ini juga merupakan situs dari lenyap misterius nya beberapa kapal dan pesawat. Beberapa peristiwa yang terkenal termasuk:

Kapten Donner: Pada tanggal 28 April 1937, Kapten George R. Donner dari OM McFarland sedang dalam perjalanan dari Erie, Pennsylvania menuju Port Washington, Wisconsin, dan harus melewati segitiga ini. Saat itu kapten kelelahan dan beristirahat di kabinnya, dan memesan temannya untuk membangunkannya saat mereka mendekati tujuan mereka. Sekitar tiga jam kemudian, Ketika temannya ingin membangunkannya, Kapten Donner tidak ada dalam kabinnya. Ia pun kemudian mencari ke seluruh bagian kapal dan Kapten Donner tidak pernah ditemukan lagi.

Penerbangan 2501: Pada tanggal 23 Juni 1950, Northwest Airlines Flight 2501 sedang dalam perjalanan dari New York ke Minneapolis di tangan pilot berpengalaman Robert C. Lind , dan membawa 58 penumpang. Karena cuaca buruk, saat penerbangan sudah dekat Chicago, pesawat itu mengubah arah dan berbalik diatas Danau Michigan. Sekitar tengah malam, Lind meminta izin untuk menurunkan ketinggian dari 3500 ft ke 2500 ft, tanpa pernah menyebutkan alasannya. Permintaannya ditolak, dan itulah komunikasi terakhir dari penerbangan 2501. Posisi terakhir yang diketahui dari pesawat tersebut adalah di atas Segitiga Michigan.

Yang misterius dari hilangnya pesawat tersebut selain pesawat dalam kondisi yang sangat baik dan berada di tangan orang yang handal pada saat lenyapnya, yaitu … meskipun pencarian terus dilakukan setiap tahun, baik puing-puing pesawat maupun sisa-sisa tubuh manusia tidak pernah ditemukan.

Lembah San Luis di selatan Colorado, adalah daerah yang tinggi dalam pelaporan fenomena yang tak dapat dijelaskan termasuk penampakan UFO dan ratusan kasus mutilasi hewan-hewan peternakan. Karena seringnya penampakan UFO disini, membuat seorang wanita bernama Judy Messoline mendirikan sebuah menara UFO di properti nya. Dan menara ini telah menjadi tempat penyaksian lebih dari 50 penampakan UFO di tahun 2000 saja. Beberapa penampakan bahkan diamati oleh puluhan orang sekaligus.

Untuk para skeptis UFO di luar sana, yang jauh lebih mengerikan adalah kisah mutilasi hewan di daerah ini. Mutilasi dimulai pada tahun 1967 terhadap seekor kuda bernama Snippy. Snippy ditemukan di suatu pagi dengan otaknya hilang, dan tulang lehernya benar-benar bersih. Sejak itu, ratusan bahkan ribuan kasus mutilasi hewan yang tak dapat dijelaskan terjadi di wilayah tersebut, dengan beberapa hal yang sama – Pertama, tidak pernah ada jejak darah di sekitar hewan, dan kedua, semua hewan dimutilasi dengan potongan yang tepat dan persis sama, jelas ini bukan pekerjaan predator. Dan ketiga, semua mutilasi terjadi hanya dalam semalam dimana hewan-hewan tersebut terlihat sehat sebelumnya.

Investigasi yang dilakukan pada insiden ini belum belum memberikan hasil apapun, namun terus dilanjutkan hingga hari ini. Beberapa petani melaporkan melihat cahaya-cahaya aneh di langit malam sebelum keesokan paginya mereka menemukan bangkai, menyebabkan sebagian orang percaya bahwa makhluk luar angkasa terlibat dalam kasus ini. Meskipun sulit untuk membayangkan alien peduli dengan begitu banyak hewan ternak di Colorado, namun sejauh ini itu penjelasan yang paling lumayan karena penjelasan alternatif yang lain lebih tidak masuk akal yaitu dan jauh dari menarik – yaitu adalah apa yang disebut “Phantom Surgeons of the Plains”, atau dengan kata lain, mutilasi itu dilakukan oleh hantu

Segitiga yang satu ini ditemukan di barat daya Vermont, dan merupakan situs dari 5 kasus lenyap misterius antara tahun 1945-1950. Diantaranya adalah:

Middie Rivers, berusia 75 tahun, yang memimpin sekelompok pemburu pada tanggal 12 November 1945. Pada perjalanan pulang mereka, dia berada jauh di depan kelompoknya dan kemudian tidak pernah terlihat lagi. Hanya senapan tunggal yang ditemukan di sungai sebagai bukti.

Paula Welden. berusia 18 tahun dari Bennington College, melakukan hiking pada tanggal 1 Desember 1946. Dia tidak pernah kembali dan tidak ada jejak nya yang pernah ditemukan.

Tepat tiga tahun kemudian, pada tanggal 1 Desember 1949, veteran bernama James E. Tetford naik bus kembali ke rumahnya di Bennington Soldier’s Home, kembali dari kunjungan ke kerabat. Saksi melihat dia ada di bus, tapi Ketika bus tiba di tempat tujuannya, ia tidak terlihat dan tidak pernah lagi terlihat. Hanya kopernya saja yang ada di bus.

Paul Jepson yang berusia 8 tahun menghilang pada tanggal 12 Oktober 1950, saat ibunya sibuk memberi makan babi. Meskipun saat itu dia memakai jaket merah yang mencolok, tidak satupun anggota dari regu pencari mampu menemukan anak itu.

Kasus lenyap misterius terakhir dialami seorang wanita bernama Frieda Langer. Pada tanggal 28 Oktober 1950, dia mendaki dengan sepupunya di gunung Glastenbury dan saat dia terpeleset di sungai dan basah kuyup, dia Memutuskan untuk berganti baju dengan cepat di tempat yang tak terlihat oleh sepupunya. Dan …. jika Anda telah memperhatikan sejauh ini, Anda akan menduga apa yang terjadi kemudian …. dia tidak pernah terlihat lagi …. Hehehe … yang satu ini tidak persis seperti yang lainnya diatas – dia adalah satu-satunya korban yang tubuhnya ditemukan, meskipun ditemukannya pada tanggal 12 Mei 1951 (sekitar 6 bulan kemudian), di tempat yang sebelumnya pernah diadakan pencarian. Tubuh yang ditemukan begitu hancur sehingga penyebab kematian tidak dapat ditentukan.

Meskipun penjelasan tentang lenyap misterius diatas berlimpah, dari yang melibatkan alien, mahluk seperti bigfoot, atau pembunuh berantai yang tidak diketahui, ada satu hal yang kita tahu pasti: Jangan dekati segitiga ini!

Ya, jauhilah semua tempat-tempat yang disebutkan dalam daftar/postingan ini terutama yang satu ini! Segitiga Bridgewater, di wilayah sekitar 200 mil persegi di South Eastern Massachusetts selatan dari Boston. Disini hampir semua fenomena supranatural terjadi.

Antara lain, daerah banyak dilaporkan penampakan cryptozoological. Sejak tahun 1970 sudah ada beberapa laporan dari makhluk tinggi berbulu mirip kera yang berkeliaran di rawa. Juga ada banyak laporan penampakan Thunderbirds, makhluk seperti pterodactyl raksasa terlihat berkelahi di udara. Pada tahun 1976 ada laporan dari seorang pria yang melihat anjing bermata merah raksasa yang merobek tenggorokan dari dua kuda poni nya.

Selain cryptids , ada sejumlah laporan hewan dimutilasi (terutama sapi) di wilayah tersebut . Beberapa mengira mutilasi tersebut adalah pemujaan setan, tapi tak seorang pun tahu di mana hewan itu berasal.

Seolah-olah semua itu tidak cukup, Segitiga Bridgewater juga adalah sarang penampakan UFO, yang berawal dari tahun 1760, ketika sebuah “bola api” dilaporkan terlihat melayang di atas New England. Sejak itu banyak penampakan objek misterius terlihat di langit disana, termasuk helikopter hitam misterius. Salah satunya dari tahun 1976, dilaporkan dua UFO mendarat di sepanjang Route 44 di dekat kota Taunton, dan satu lagi dari tahun 1994 menceritakan benda segitiga aneh dengan cahaya merah dan putih terlihat oleh Petugas Penegak Hukum Bridgewater. Pada tahun 1908 pada malam Halloween, dua orang yang bepergian ke Bridgewater melihat di langit apa yang tampak seperti “lentera raksasa”. Mereka menyaksikan itu selama hampir 40 menit sebelum menghilang.