Pada perayaan 25 tahun Anne Avantie berkarya, yang dipersembahkan lewat pergelaran busana bertajuk Merenda Kasih, Rabu (3/9/2014) di Jakarta Convention Center (JCC), terdapat sebuah etalase yang memamerkan sejumlah boneka Barbie berkebaya.

Sebanyak 25 boneka Barbie yang dipajang mengenakan replika busana rancangan Anne Avantie. Awalnya, tamu undangan yang hadir menyangka bahwa semua kebaya yang dikenakan Barbie ini dirancang oleh Anne sendiri. Namun, seorang pemuda asal Bandung, Jawa Barat, ternyata kemudian diperkenalkan Anne sebagai perancang kebaya nan mewah untuk Barbie tersebut.

Nama pemuda tersebut adalah Ryan Sishermawan, yang telah lama mengagumi karya-karya kebaya Anne. Koleksi ini begitu mengagumkan karena, seperti kita ketahui, kebaya karya Anne kaya akan detail yang terbilang rumit untuk dijadikan replika berukuran mini.

Walau demikian, Ryan berhasil memukau idolanya tersebut dengan karyanya. "Saya sangat terharu sekali dengan karya Ryan, tetapi sayangnya dia sangat low profile, tidak mau tampil di depan," kata Anne saat konferensi pers.

Pernyataan Anne tersebut ada benarnya. Sebab, kala para pewarta mengejar untuk wawancara, Ryan hanya bersedia diwawancara tanpa difoto.

"Jadi, awalnya saya menonton siaran Putri Indonesia tahun 2010. Pada akhir acara, ada tampilan kebaya yang saya tidak tahu rancangan siapa, tetapi saya tertarik untuk membuat replikanya. Saya buat sampai tahun 2011. Belakangan, saya baru tahu, ternyata itu rancangan Bunda Anne. Selanjutnya, saya malah tambah semangat untuk membuatnya," ujar Ryan.

Ryan sendiri tak menyangka bahwa hobi yang awalnya sekadar iseng ini membawanya bertemu langsung dengan Anne. Tepatnya dua minggu sebelum pergelaran Merenda Kasih, Anne mencoba menghubungi Ryan lewat akun Twitter-nya, @barbie_jawa.

Tak terbayang, rasa bahagia yang dirasakan oleh Ryan saat Anne memintanya untuk menampilkan 25 karyanya pada perayaan megah 25 tahun karier Anne Avantie.

Bakat dan talenta Ryan dalam merancang serta membuat replika busana tampak jelas pada ketelitiannya dalam mengubah rambut Barbie menjadi tatanan sanggul nan apik khas wanita Jawa.

"Harganya tak tentu, tetapi kalau satu set seperti yang dipajang itu sekitar Rp 700.000. Kalau dari pabrik, make-up Barbie berbeda-beda, tidak selaras dengan busananya. Jadi, saya rombak dan saya buat sendiri," terang Ryan.

Ryan kemudian ditanya, apakah dia akan membuat replika karya perancang busana lainnya. "Saat ini belum, tetapi saya tidak tahu ke depannya," jawabnya sambil tersenyum.

SUMBER

Kreatif sangat ni urang Bandung satu ini. Salut