- Beranda
- The Lounge
Duit
...
![eko507](https://s.kaskus.id/user/avatar/2013/06/30/avatar5623400_11.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
eko507
Duit
Duit, berasal dari bahasa belanda “Duitzen”.
Uang berasal dari bahasa jawa “Wang”.
Yah,, apapun itu, artinya tetap sama..
Tetapi maknanya luas.. sangat luas..
Uang atau Duit, sudah merasuk cukup dalam di sendi-sendi kehidupan masyarakat modern kini.
Tak ada yg bisa lepas dari Uang. Untuk bisa hidup “selayaknya masyarakat modern” anda harus mencari/menghasilkan Uang.
Saya tidak menggiring anda untuk menjadi seorang gila harta, tetapi marilah kita berfikir realistis.
Seringkali saya tertawa geli dalam hati, ketika ada yg bilang “Uang Tidak Bisa Membeli Kebahagiaan”
Iya….bahagia atau tidak itu tergantung individu bagaimana menyikapi hidup.
Tetapi ,,,
Jika anda tidak bisa hidup “selayaknya masyarakat modern” apakah akan tetap bahagia?
Sadarlah bahwa sebagian besar hal yg mencukupi kebutuhan (pokok, sekunder, tersier) harus ditebus dengan Uang.
Saya TIDAK akan bicara Internet Marketing, MLM,Keterlibatan Freemason Dibalik Uang, dan Hal – Hal Konyol Lainnya.
Yang ingin saya sampaikan adalah,
Oleh karena itu, mari kita semangat bekerja, kobarkan semangat hidup,,
Dan jangan dengarkan mereka yg menyebutmu “gila uang”, jika mereka tidak lebih sukses darimu.
Jangan NAIF.!
Selamat pagi, selamat beraktifitas…
Regards,
eko507![army emoticon-army](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/24.gif)
Uang berasal dari bahasa jawa “Wang”.
Yah,, apapun itu, artinya tetap sama..
Tetapi maknanya luas.. sangat luas..
Uang atau Duit, sudah merasuk cukup dalam di sendi-sendi kehidupan masyarakat modern kini.
Tak ada yg bisa lepas dari Uang. Untuk bisa hidup “selayaknya masyarakat modern” anda harus mencari/menghasilkan Uang.
Saya tidak menggiring anda untuk menjadi seorang gila harta, tetapi marilah kita berfikir realistis.
Seringkali saya tertawa geli dalam hati, ketika ada yg bilang “Uang Tidak Bisa Membeli Kebahagiaan”
Iya….bahagia atau tidak itu tergantung individu bagaimana menyikapi hidup.
Tetapi ,,,
Jika anda tidak bisa hidup “selayaknya masyarakat modern” apakah akan tetap bahagia?
Sadarlah bahwa sebagian besar hal yg mencukupi kebutuhan (pokok, sekunder, tersier) harus ditebus dengan Uang.
Saya TIDAK akan bicara Internet Marketing, MLM,Keterlibatan Freemason Dibalik Uang, dan Hal – Hal Konyol Lainnya.
Yang ingin saya sampaikan adalah,
Quote:
Oleh karena itu, mari kita semangat bekerja, kobarkan semangat hidup,,
Dan jangan dengarkan mereka yg menyebutmu “gila uang”, jika mereka tidak lebih sukses darimu.
Jangan NAIF.!
Selamat pagi, selamat beraktifitas…
Regards,
eko507
![army emoticon-army](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/24.gif)
![tien212700](https://s.kaskus.id/user/avatar/2020/12/18/avatar10974720_1.gif)
tien212700 memberi reputasi
1
5K
31
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
![The Lounge](https://s.kaskus.id/r200x200/ficon/image-21.png)
The Lounge![KASKUS Official KASKUS Official](https://s.kaskus.id/kaskus-next/next-assets/images/icon-official-badge.svg)
923.4KThread•84.7KAnggota
Urutkan
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya