Apakah Anda pernah minum kopi atau bahkan menjadi penikmat kopi? Mungkin Anda butuh 3-5 cangkir kopi setiap hari agar bisa berfungsi 'normal' seperti manusia lainnya. Mungkin Anda juga minum kopi pada pukul 9 malam untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan, dan tertidur pulas 1 jam setelahnya. Kafein, stimulan pada kopi, bekerja secara kimiawi memberikan Anda energi tambahan. Tapi bagaimana proses ini bekerja secara ilmiah dan mengapa sebagian orang membutuhkan kopi lebih banyak daripadi sebagian orang lainnya? Video di atas menjelaskannya.


Struktur kafein mirip dengan adenosin, zat kimia yang membuat kita mengantuk. Ketika kita minum kopi, kafein mengikat reseptor adenosin di otak, mencegah zat kimia mengikat dengan reseptor dan membuat kita lelah. Bagi yang rutin minum kopi dalam jumlah berlebihan, otak mengembangkan lebih banyak reseptor adenosin, sehingga dibutuhkan lebih banyak kopi untuk membuat kita tetap terjaga. Hal ini menjelaskan mengapa kita menjadi sangat lelah ketika kita mencoba untuk melepaskan diri dari kopi, memiliki reseptor adenosin berlebihan berarti membuat lebih banyak adenosin masuk ke dalam otak kita.


Kafein juga meningkatkan hormon adrenalin, yang meningkatkan denyut jantung, memompa darah secara cepat. Kafein mencegah dopamin diserap ke dalam sistem, meninggalkan rasa baikatau enak secara kimawi yang lebih lama di otak. Efek dopamin ini juga lah yang membuat kita menjadi ketagihan minum kopi. Jadi meminum kopi secara rutin sangat tidak dianjurkan. Lihat video di atas untuk mempelajari lebih lanjut tentang efek kafein pada otak Anda, dan apakah terlalu banyak kafein dapat membunuh Anda.