Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

makmuokemAvatar border
TS
makmuokem
Jaga Anak, Ayah Malah Dipukuli 15 Security RS Hasan Sadikin


Jaga Anak, Ayah Malah Dipukuli 15 Security RS Hasan Sadikin

BANDUNG – Nahas menimpa seorang ayah, Roni Saputra (29), yang tengah menemani anaknya berobat di RS Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung. Dia telah menjadi korban pengeroyokan sekira 15 petugas keamanan internal RSHS.

Kejadian bermula pada Senin 25 Agustus lalu sekira pukul 15.00 WIB. Saat itu, Roni hendak menebus obat bagi anaknya yang baru berumur dua bulan yang baru saja menjalani operasi di RSHS.

Namun saat Roni akan memasuki ruang IGD untuk menebus obat dan mencari ruangan bagi anaknya untuk mendapatkan perawatan rawat jalan tiba-tiba dihadang oleh security setempat dengan alasan bukan jam besuk.

"Security itu menghadang dengan nada tinggi, katanya bukan jam besuk. Tapi saya jelaskan saya tidak mau besuk, melainkan mau menebus obat. Tapi tetap tidak diizinkan, padahal saya sudah pakai id card," jelas Roni saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Minggu (31/8/2014).

Mengingat sang anak membutuhkan obat dan memerlukan tempat untuk rawat jalan, Roni pun nekat menerobos security yang sejak dari awal tak mempercayainya. Hingga akhirnya terjadi percekcokan.
Roni yang semula mengaku hilaf pun langsung menyudahi cekcok tersebut dan menghindari petugas security tersebut. Namun emosi Roni kembali memuncak tak kala saat dia pergi mendegar suara cemoohan dari sang security.

"Dari belakang saya dengan ada yang bilang ‘anak kecil nyari gara-gara’. Saya gak terima dan langsung nantang duel satu lawan satu di luar RSHS. Karena kalau di dalam (RSHS), saya inget masih ada anak saya yang memerlukan perawatan," ucapnya.

Dua hari berselang atau Rabu 23 Agustus sekira pukul 23.00 WIB mimpi buruk itu pun tiba menghantui Roni. Saat itu, Roni yang menaiki motor hendak mengantarkan baju anaknya yang masih dirawat di RSHS.
Tak disangka, saat itu dia bertemu security yang ditantangnya duel pada hari Senin lalu. Tak berselang lama, sang security tersebut pun langsung memanggil teman-temannya yang lain untuk memukuli dirinya hingga babak belur.

"Waktu itu ada sekitar 15 security yang mengeroyok saya. Saya yang masih diatas motor dipegangin dan saya tidak bisa berbuat apa-apa. Saya dipukulin, diinjak-injak, sampai babak belur," terangnya.

Roni yang sudah pasrah masih terpikir akan baju anaknya. Dia pun memberanikan diri untuk meminta izin agar bisa mengantarkan baju tersebut keruangan dimana anaknya dirawat dan tengah dijaga oleh sang istri.

Singkat cerita, Roni pun diizinkan untuk mengantarkan baju tersebut. Namun saat perjalanan keruangan anaknya, dia masih menerima pukulan dan tendangan dari para petugas security.

Meski saat melawati lorong rumah sakit dia sempat bertemu dokter dan suster namun tak ada seorang pun yang menolong dirinya yang saat itu sudah bercucuran darah. Dalam perjalanan tersebut Roni sempat melarikan diri hingga akhinya dia kembali ‘ditangkap’ security diruangan tempat anaknya dirawat.

"Di ruangan itu ada anak dan istri yang melihat saya sudah babak belum dan darah tercecer di lantai. Sampai saya bilang ke mereka (security) ‘bapa tega mukulin saya depan anak dan istri saya?’,” katanya.

Hingga akhirnya, kelakuan tak patut para security itu pun usai setelah ada seorang suster yang datang dan menyuruh keluar para security yang masih berniat memukuli Roni. Singkat cerita, Roni yang tak terima dengan pengeroyokan terhadap dirinya langsung melapor ke Mapolsekta Sukajadi.

sumber

mirip skenario cerita sinetron di TV tapi ini terjadi di dunia nyata emoticon-Hammer2

untuk ayah anak yang lagi sakit , hebat bisa sabar terima perlakuan 15 pecundang sebelum mengadukan pecundang itu ke polisi
0
30K
406
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.