Gan, kebayang ga terima kiriman Tiki atau JNE kurirnye pake drone? Barang dijatohin dari langit persis di depan muke Agan, hehehe... Masalahnye kalau jatohnye di pekarangan orang, bisa jadi malah ga nyampe. Tapi, Google lagi ngembangin layanan drone ini, cocok buat di daerah terpencil Gan. Bayangin Agan lagi mancing di laut lupa kagak bawa air minum, tinggal telpon air dikirim pake drone, keren kaaaan?

Sebuah projek percobaan pengiriman barang menggunakan pesawat tanpa awak (drone) di Australia menunjukkan tingkat keberhasilan yang layak dilanjutkan. Projek diam-diam yang diberi nama Google Wing ini rupanya telah dimulai sejak 2011.

Dalam seminggu percobaan terbaru yang dilakukan Agustus kemarin (2014) di kawasan Warwick, Australia, 30 kali uji pengiriman barang sukses dilakukan. Pengiriman paket P3K (pertolongan pertama pada kecelakaan), candy bar, air minum, dan makanan anjing untuk keluarga petani di kawasan Warwick sampai di tujuan dengan baik.

Sumber: Google Coba Layanan Pengiriman Barang Menggunakan Drone

Uniknya, paket diturunkan dari ketinggian beberapa ratus kaki menggunakan tali senar agar paket bisa mendarat dengan mulus. Pada ujung senar terpasang sensor muatan yang dinamai “egg” yang segera melepaskan ikatan begitu paket menyentuh tanah dan senar segera menggulung kembali, sebelum drone terbang kembali.

Metode pengiriman barang menggunakan drone ini bisa mengatasi kendala geografis yang sulit dicapai menggunakan kendaraan darat, dan bisa tiba di lokasi tujuan secara cepat, aman, dan murah.

Ternyata projek ini juga sedang mencari partner untuk menghadirkan teknologi ini secara massal. Jika Anda berminat bisa mengisi formulir yang tersedia di sini.

Banyak daerah terpencil di Indonesia yang sulit dijangkau dengan transportasi darat. Mungkin presiden terpilih Jokowi yang pernah punya ide menggunakan drone untuk mengawasi wilayah laut Indonesia bisa melirik teknologi ini untuk wilayah terpencil Indonesia. Menarik untuk dicoba.