Setelah beberapa waktu yang lalu sempat menggemparkan dengan video bayi merokok asal Indonesia, kini perokok di bawah umur di negara ini kembali menjadi sorotan dunia lewat 'Malrboro Boys'.

Di saat jumlah perokok di berbagai negara barat semakin menurun, hal sebaliknya terjadi di negara kita, Indonesia. Jumlah perokok masuk dalam tingkatan cukup mencengangkan, karena mencapai 60% dari populasi pria di negara ini, seperti dilansir Time.com.

Seorang fotografer wanita asal Canada, Michelle Siu, terkejut mendengar data ini. Karenanya dia merasa dirinya perlu mendokumentasikan sesuatu di negara ini.

Mirisnya, dalam proyeknya yang disebut 'Marlboro Boys' ini, dia menemukan banyak sekali anak di bawah umur yang merokok dengan bebas. Bahkan mereka telah mulai merokok sejak usianya masih 4 tahun. Menurutnya, kebiasaan merokok di Indonesia sudah mendarah daging.
"Konsumsi tembakau di Indonesia merupakan hal yang komplek karena berkaitan dengan budaya, politik, dan ekonomi negara. Anda tidak akan melalui 10 langkah tanpa melihat sebuah iklan rokok atau orang yang sedang merokok," ungkap Michelle.

Bocah-bocah Indonesia dikelilingi oleh rokok sejak mereka masih kecil, karena itu keberadaan perokok cilik ini tak terelakkan lagi. Terlebih karena rokok turut menyokong perekonomian negara.

Proyek 'Malrboro Boys' ini diharapkan dapat membuka mata pemerintah Indonesia terhadap realita yang sedang terjadi. Di dalam foto-foto pada galeri di bawah ini, Anda akan melihat anak-anak yang merokok layaknya orang dewasa dan dapat menghabiskan dua pak rokok dalam sehari.